TNI, POLRI dan BIN bukan alat negara netral dan pasif, tetapi selalu melekat 
dan berpihak kepada yang berkuasa yaitu rezim neo-Mojopahit dan para 
pendukungnya.

http://mediaindonesia.com/news/read/91112/sby-minta-tni-polri-bin-jangan-khianati-sumpah/2017-02-07


Polkam dan HAM 

SBY Minta TNI, Polri, BIN Jangan Khianati Sumpah
Selasa, 7 February 2017 22:18 WIB Penulis: Antara 


  

ANTARA

KETUA Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap TNI, Polri 
dan Badan Intelijen Negara (BIN) tidak mengkhianati sumpahnya sebagai 
bhayangkari negara dengan berlaku tidak netral dalam pemilu.

"Saya tidak ingin TNI, Polri dan BIN bertindak salah dan mengkhianati sumpahnya 
sebagai bhayangkari negara. Netrallah, saya ulangi, netrallah, dalam setiap 
pemilu nasional dan juga pilkada," ujar SBY dalam pidato politiknya di acara 
Dies Natalies 15 Tahun Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Jakarta, 
Selasa (7/2) malam.

SBY mengatakan dirinya membaca adanya kekhawatiran di benak kader Demokrat atas 
ketidaknetralan TNI, Polri dan BIN. Dirinya juga mengaku mendengar kabar tidak 
sedap itu.

Dia berharap kekhawatiran itu tidak benar, sebab, kata SBY, dirinya sebagai 
salah satu pelaku utama reformasi TNI/Polri, memahami betul bahwa institusi 
penegak hukum dilarang terlibat dalam politik praktis atau politik kekuasaan.

Menurut SBY, sejarah mencatat dulu Angkatan Bersenjata Republik Indonesia 
(ABRI) pernah menjadi bagian sekaligus pelaku aktif politik partisan dengan 
berpihak ke salah satu partai dan penguasa.

Dia mengingatkan akibat dari keterlibatan ABRI di dalam politik praktis, harus 
dibayar mahal di mana rakyat sangat marah. Oleh karena itu dia berharap 
peristiwa itu tidak terulang lagi.

"Keledai pun tidak akan terjatuh dua kali karena tersandung batu yang sama. 
Sebagai purnawiranan senior saya tidak ingin TNI, Polri, BIN mengkianati 
sumpahnya," jelas SBY.

SBY menginstruksikan kepada seluruh kader Demokrat untuk aktif menjadi mata, 
telinga, untuk mencegah segala bentuk kecurangan dalam pemilu dan pilkada. 
(X-12)

Kirim email ke