Tenang, Jokowi sudah keluarkan instruksi..
Jokowi Instruksikan Pembentukan Tim untuk Atasi Intoleransi
  
|    |  
Jokowi Instruksikan Pembentukan Tim unt...
  |  |

 

From: inengahk@...

Om Mencret om 

From: jonathangoeij@...  
Apa yang Terjadi Jika Intoleransi Laktosa Tetap Minum Susu?
 Minggu, 26 Maret 2017 | 19:05 WIB  KOMPAS.com - Jika mengonsumsi secangkir es 
krim atau minum segelas susu membuat Anda harus segera bergegas ke kamar mandi 
karena diare, berarti mungkin Anda memiliki intoleransi laktosa. Sekitar 65 
persen populasi di dunia memiliki beberapa masalah pencernaan terkait dengan 
produk susu. Efeknya tidak selalu diare, ada juga yang mengalami kembung atau 
kram ringan ketika pencernaannya bersentuhan dengan susu atau produk 
turunannya. Apakah intoleransi laktosa itu? Ketika Anda makan makanan yang 
mengandung laktosa, enzim yang disebut laktase bekerja untuk memecah gula 
menjadi partikel yang lebih. Laktosa adalah sejenis gula alami di dalam susu 
sapi, jelas Jennifer Inra, M.D., seorang gastroenterologis di Brigham and 
Women’s Hospital di Boston. Partikel-partikel yang lebih kecil lebih mudah 
diserap oleh saluran pencernaan. Masalah muncul jika tubuh Anda tidak cukup 
memproduksi laktase untuk memecah gula susu. Menurunnya produkai laktase adalah 
efek samping bertambahnya usia. Saat bayi, kita mengandalkan susu terutama ASI 
sebagai makanan utama, kata Dana Hunnes, R.D., ahli diet senior di Ronald 
Reagan UCLA Medical Center. Setelah bertambah besar, kita mendapatkan nutrisi 
dari makanan padat, jadi kita tidak perlu lagi minum susu. Akibatnya, kita 
banyak kehilangan enzim laktase yang memungkinkan kita mengolah gula susu, kata 
Hunnes lagi. Hal itulah yang menyebabkan intoleransi laktosa. Tanpa enzim 
laktase yang cukup, tubuh tidak dapat memetabolisme susu. Akibatnya, muncul 
masalah pencernaan seperti diare, kram atau nyeri perut, kembung, perut bergas, 
mual, dan kadang-kadang bahkan muntah selama sekitar 30 menit sampai dua jam 
setelah mengonsumsi susu. "Tingkat keparahan gejala biasanya tergantunh jumlah 
laktosa yang Anda makan," kata Dr. Inra. Seberapa buruk risiko yang akan timbul 
jika kita tetap mengonsumsi susu? Intoleransi laktosa tidak berbahaya, ujar Dr. 
Inra. Namun, jika Anda tetap nekat minum susu atau makan keju, kemungkinan akan 
ada konsekuensi jangka panjang. Tapi, itu bukan hal yang pasti 100 persen akan 
terjadi. "Ada beberapa orang yang mengalami kerusakan mikrovili permanen ketika 
mereka minum atau mengonsumsi makanan yang mengandung laktosa. Mikrovili adalah 
bagian usus halus yang berfungsi menyerap nutrisi dan menyalurkannya ke darah," 
kata Hunnes. Jika mikrovili rusak, Anda berisiko menderita malnutrisi. Tapi 
jangan panik, itu adalah kondisi yang sangat langka, hanya kurang dari satu 
persen dari populasi yang mengalaminya. Sebagian besar dari mereka yang 
intoleransi laktosa, hanya mengalami gejala seperti di atas. Dalam waktu 12 
sampai 24 jam kemudian, gejala akan mereda. Jika Anda memiliki intoleransi 
laktosa dan tetap ingin menikmati susu atau produk terbuat dari susu, Pil 
Lactaid dan produk sejenis seperi Dairy-ease bisa membantu. Mereka mengandung 
enzim laktase yang akan membantu Anda mencerna laktosa," kata Dr Inra. Hanya 
pastikan Anda meminumnya sebelum mengonsumsi susu. Jika diminum sesudahnya, 
mereka tidak dapat bekerja dengan optimal. Satu catatan penting, jangan 
mengandalkan pil laktase 100 persen. Ada orang yang tetap mengalami diare atau 
mual meski sudah minum pil sebelum mengonsumsi susu. Pasalnya, suplemen enzim 
laktase tidak dapat memecah semua laktosa yang Anda konsumsi, terutama jika 
Anda mengonsumsinya dalam jumlah banyak. Anda juga bisa memilih alternatif lain 
selain susu sapi, misalnya susu almond atau susu kedelai yang juga nikmat dan 
bergizi tinggi. 
|  Penulis |  : Lily Turangan |
|  Editor |  : Bestari Kumala Dewi |
|  Sumber |  : Men's Health, |

      
  • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
    • ... 'Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service Indonesia]' ineng...@chevron.com [GELORA45]
      • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
      • ... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
    • ... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]

Kirim email ke