https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832

Selasa 07 November 2017, 17:42 WIB


 Korut Ancaman Dunia, Trump Harap AS Tak Gunakan Kekuatan Militer

Novi Christiastuti - detikNews
Share *0* <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> Tweet <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> Share *0* <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> 0 komentar <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> Korut Ancaman Dunia, Trump Harap AS Tak Gunakan Kekuatan Militer Presiden AS Donald Trump dan Presiden Korsel Moon Jae-In dalam konferensi pers di Seoul (REUTERS/Jung Yeon-Je/Pool) <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> <https://news.detik.com/internasional/3717240/korut-ancaman-dunia-trump-harap-as-tak-gunakan-kekuatan-militer?_ga=2.140159795.1001985648.1510062839-2145258895.1510062832#> *Seoul* - Dalam kunjungan ke Korea Selatan (Korsel), Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut Korea Utara (Korut) sebagai ancaman dunia. Namun Trump juga melontarkan harapannya agar AS nantinya tidak perlu mengambil langkah militer terhadap Korut.

"Ini saatnya untuk bertindak segera dan dengan tekad besar," ucap Trump, sembari menyerukan kepada China, Rusia dan negara-negara lainnya untuk secara bersama-sama 'menuntut' diakhirinya program rudal dan nuklir Korut.

"Korea Utara adalah ancaman dunia secara luas yang membutuhkan tindakan dunia," imbuh Trump dalam konferensi pers bersama Presiden Korsel, Moon Jae-In, seperti dilansir /CNN/, Selasa (7/11/2017).

*Baca juga: *Popularitas Trump Terendah dari Semua Presiden AS dalam 70 Tahun <https://news.detik.com/read/2017/11/06/183711/3715792/1148/popularitas-trump-terendah-dari-semua-presiden-as-dalam-70-tahun>


Lebih lanjut, Trump menyatakan AS bersiap menggunakan kekuatan militer jika memang diperlukan, demi melindungi diri dan sekutu-sekutunya di Asia dari ancaman Korut. "Untuk mencegah diktator Korea Utara mengancam banyak nyawa," sebut Trump.

"Kita tidak bisa membiarkan Korea Utara mengancam semua yang telah kita bangun," ujar Trump seperti dilansir Reuters.

"Amerika Serikat bersiap untuk mempertahankan diri dan sekutu-sekutunya dengan menggunakan kemampuan militer yang tak tertandingi secara penuh, jika diperlukan," tegasnya.

*Baca juga: *Langka, 3 Kapal Induk AS Latihan Bersama di Pasifik Barat <https://news.detik.com/read/2017/11/07/145958/3716882/1148/langka-3-kapal-induk-as-latihan-bersama-di-pasifik-barat>


Namun Trump juga melontarkan pernyataan bernada lunak, dengan mendorong Korut untuk 'melakukan hal yang benar'. "Sungguh masuk akal bagi Korea Utara untuk datang ke meja (perundingan) dan membuat kesepakatan," tutur Trump.

"Kita berharap kepada Tuhan agar kita tidak perlu menggunakan seluruh kekuatan militer AS," tambahnya.

Dengan menaiki pesawat kepresidenan Air Force One, Trump yang didampingi Ibu Negara AS, Melania mendarat di Pangkalan Udara Osan, di luar ibu kota Seoul pada Selasa (7/11) ini. Dari sana, Trump terbang dengan helikopter ke Camp Humphreys, pangkalan militer AS di Korsel. Di pangkalan militer itu, Trump bersama Presiden Moon duduk dan makan siang bersama tentara-tentara AS dan Korsel. Nyaris 30 ribu tentara AS ditempatkan di Korsel.

*Baca juga: *Putus Aliran Dana Ilegal, Korsel Jatuhkan Sanksi untuk 18 WN Korut <https://news.detik.com/read/2017/11/06/192319/3715858/1148/putus-aliran-dana-ilegal-korsel-jatuhkan-sanksi-untuk-18-wn-korut>


Dari Camp Humphreys, Trump menggelar pembicaraan formal dengan Presiden Moon di Blue House, Istana Kepresidenan Korsel. Moon mengatakan bahwa dirinya dan Trump membahas isu Korut. Kedua negara disebut sepakat meningkatkan pengerahan pasukan militer ke kawasan Semenanjung Korea. Presiden Moon juga menyebut AS dan Korsel 'harus menjaga posisi kuat dalam menghadapi ancaman Korut'.

Dalam dua hari kunjungan ke Korsel, Trump tidak akan mengunjungi kawasan Zona Demiliterisasi (DMZ) antara kedua Korea. Dengan demikian, Trump menjadi Presiden AS kedua setelah Ronald Reagan yang tidak mengunjungi DMZ saat berkunjung ke Korsel. Seorang pejabat senior Gedung Putih menyatakan, AS lebih memilih kunjungan ke Camp Humphreys demi menyoroti hubungan militer kedua negara dan kunjungan ke DMZ dianggap terlalu 'klise'.


*(nvc/ita)







*

Reply via email to