#Sejarah PILKADA 2016 "tuntuntutan Penjarakan dan Menista agama Islam"  atas AP 
di Pilkada 2016 lalu oleh group Islamistis TERTENTU menunjukkan CARA Berpolitik 
group islamitis untuk berkuasa....

#PADAHAL masyarakat ISLAM RI Termasuk organisasi massa Islam "terbesar" RI 
tidak mendukung Cara2 MEMEMJARAKAN dan MENISTA AGAMA ISLAM untuk MAKSUD2 
KEKUASAAN POLITIK dI negeri RI tercinta .... 🌹 🌹  

#Parpol yang "mendukung" CARA2 berkuasa "seperti tsb diatas ini" DIPERTANYAKAN 
untuk membela negeri RI SESUAI UUD 1945:  Kesejahteraan Rakyat Republik 
Indonesia "tanpa terkecuali", Keadilan Sosial dan Perikemanusiaan Yang Adil dan 
Beradab BAGI "SELURUH" RAKYAT INDONESIA terutama MEMBELA Bhineka Tunggal Ika 
... 

//////////////////


Verzonden via Yahoo Mail op Android 
 
  Op do, nov. 30, 2017 om 20:20 schreef 'j.gedearka' j.gedea...@upcmail.nl 
[temu_eropa]<temu_er...@yahoogroups.com>:       
 


 
 

 
 

https://news.detik.com/berita/d-3750815/amien-rais-saya-ingatkan-mas-jokowi-jangan-asik-memecah-umat?_ga=2.171363302.7362289.1512068960-1570022084.1512068957
 
 
  Jumat 01 Desember 2017, 01:40 WIB 
Amien Rais: Saya Ingatkan, Mas Jokowi Jangan Asik Memecah Umat
 Indra Komara - detikNews  
 Jakarta - Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais 
hadir di Kongres Nasional Alumni 212. Saat menyampaikan pidato di hadapan 
peserta Kongres, dia menyinggung nama Presiden Joko Widodo (Jokowi).
 
 "Saya akan menyampaikan beberapa hal, nanti akan kita jadikan Insyaallah 
tanggal 2 Desember kita akan bacakan resolusi atau petisi atau maklumat," ujar 
Amien di acara Kongres Nasional Alumni 212 yang digelar di Wisma PHI, Cempaka 
Putih, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017) malam.
 
 Pada Sabtu (2/12) nanti, akan diselenggarakan reuni 212 mengenang Aksi 212 
tahun lalu. Amien direncanakan juga akan hadir dalam acara tersebut.
 
 "Agar pemerintah sekarang mengetahui aspirasi kita dan jangan sampai nggak 
tahu masalah yang kita hadapi sekarang. Jangan sampai mereka meremehkan 
kemampuan berfikir kita, kita nggak gampang dikibulin, kita lebih cerdas," 
tuturnya.
 
 
 
|   Foto: Amien Rais di Kongres 212. (Indra Komara/detikcom).   |

 
 "Bagaimana sudah dikatakan bahwa tekanan kita terima tanpa henti, kalau kita 
tidak punya daya tahan akan bahaya. Bahwa perjuangan kita ini amat sangat 
enteng, sangat ringan dibandingkan dengan para pendahulu kita," imbuh Amien.
 
 Kemudian mantan Ketua MPR ini mengingatkan soal kehebatan Nabi Nuh yang tahan 
uji. Amien meminta agar alumni 212 memiliki daya juang seperti Nabi Nuh.
 
 "Nabi Nuh itu termasuk 5 nabi top yang tahan uji, yang jihadnya menyundul 
awan, Nabi Nuh mendakwah ratusan tahun hanya bisa merekrut 86 orang pengikut 
saja, jadi kita ini hanya ditantang oleh cebong-cebong itu udah biasa, jangan 
takut," papar dia.
 
 
|  Baca juga: Dianggap Pahlawan Al Maidah, Buni Yani Dapat Hadiah Umroh  |

 
 "Saudara, pelajaran Nabi Nuh yang ratusan tahun digempur, dihina, harus 
dijadikan semangat, jadi buat kita ini sangat enteng, jangan kendor karena 
ancaman, iming-iming dan sebagainya," tambah Amien.
 
 Ada 500 peserta undangan yang hadir dalam Kongres Nasional Alumni 2012 itu. 
Amien terus membakar semangat para peserta kongres lewat pidatonya.
 
 "Bagi saya kalau di dalam Al Quran dikatakan hamba Allah berjalan di muka bumi 
dengan rendah hati bersahaja. Kalau ada orang jahil yang mendebat dan menjahili 
kita, berbaik hati lah, dan selamat pada cebong, teruskan lah saja 
percebonganmu itu," tutur dia.
 
 Amien pun mengisahkan kembali perjuangan para nabi. Mulai dari Nabi Musa, Nabi 
Isa, Nabi Nuh, hingga Nabi Muhammad.
 
 
|   Foto: Alumni 212 beri penghargaan untuk Buni Yani. (Indra Komara/detikcom). 
  |

 
 "Saya melihat ada perjuangan Nabi Musa melawan Firaun, ada Isa melawan Romawi, 
ada Nuh dan orang kafir, mereka berjuang tak berhenti siang malam, dan Nabi 
Muhammad dengan orang kafir. Sepertinya saudara-saudara umat islam menghadapi 
kezaliman ini lututnya nggak kuat, tapi nggak usah kita pikirkan, yang ada ini 
sekarang terus lanjutkan perjuangan saja," beber Amien.
 
 Dia membanggakan para alumni 212. Menurut Amien, para alumni 212 merupakan 
golongan terpilih dan telah sukses melampaui halangan-halangan seperti yang 
dicontohkan olehnya.
 
 "Saudaraku, perjuangan kita menghadapi lawan Islam memang agak berat, yang 
kita hadapi sekarang ini yang bukan yang kita lihat selama ini, namun di 
belakang ini ada dajal militer, dajal ekonomi, dajal intelijen, kita jangan 
takut, Insyaallah kita menang," ucapnya.
 
 Amien mengajak agar aksi reuni 212 digegap-gempitakan. Dia menyebut hasil 
Kongres Nasional Alumni 212 akan diterbitkan dalam 2 bahasa yakni Bahasa 
Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab.
 
 
|  Baca juga: Habib Rizieq: 212 Belum Selesai Meski Pilgub DKI Sudah Usai  |

 
 "Lihatlah orang-orang barat, timur, tengah dan lainnya, umat Islam di 
Indonesia tak hanya malas-malasan, tapi kita sudah berbuat. Saya kasih tau para 
intel yang ada di sini, saya ini hanya memberikan kebenaran, kita tak akan 
berontak, bakar-bakar mobil, berbuat kerusuhan, tidak," tukas Amien.
 
 Pada kesempatan itu, Amien juga meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk 
tidak perlu khawatir terhadap rencana acara Reuni 212 yang akan digelar di 
Monas itu. Dia juga menyinggung Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
 
 "Jadi Jokowi nggak usah khawatir, Kapolri nggak usah keder, kita cuma 
menyampaikan saja, kita hanya menyampaikan, tidak akan merusak rumput di Monas, 
jadi kita akan menyampaikan saja," tegasnya.
 
 
|  Baca juga: Habib Rizieq: Insyaallah Kita Berjumpa di Reuni 212  |

 
 "Hei pak presiden jangan jualan murah negeri kita ke Beijing, jangan jual aset 
BUMN kita keluar negeri, jangan pecah belah umat Islam, jangan pecah belah PPP. 
Karena saya lihat rezim ini gemar sekali memecah belah bangsa sendiri," sambung 
Amien.
 
 Dalam pidatonya, Amien pun membicarakan mengenai masalah Papua dan isu soal 
referendum. Amien mengatakan akan sangat berbahaya bila benar terjadi 
Referendum Papua dan lagi-lagi menyebut nama Presiden Jokowi.
 
 "Kita tahu sekarang kaum intelektual Papua sedang melakukan diplomasi ke 
seluruh dunia untuk melakukan referendum. Kalau kita tahu mau direferendum, ini 
bahaya," kata dia.
 
 "Saya ingatkan mas Jokowi, jangan asik memecah belah umat Islam. Tapi lihat 
permasalahan di Papua sudah siap merongrong bangsa kita," lanjut Amien.
 
 Dia lalu menyebut akan ada banyak umat yang ikut berkumpul di acara reuni 212. 
Bahkan menurut Amien sampai jutaan jemaah.
 
 "Semua berkumpul, jemaah sejak subuh, Insyaallah ada jutaan, tokoh lain akan 
datang, nanti akan dilestarikan apa pendapat kita tentang negeri ini di agenda 
reuni akbar di Monas," pungkasnya. 
 (elz/fdu)  amien rais kongres nasional presiden alumni 212 reuni 212 alumni 212
 
 
 
 
 
 
   #yiv2351521873 #yiv2351521873 -- #yiv2351521873ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-mkp #yiv2351521873hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mkp #yiv2351521873ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mkp .yiv2351521873ad 
{padding:0 0;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mkp .yiv2351521873ad p 
{margin:0;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mkp .yiv2351521873ad a 
{color:#0000ff;text-decoration:none;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-sponsor 
#yiv2351521873ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-sponsor #yiv2351521873ygrp-lc #yiv2351521873hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-sponsor #yiv2351521873ygrp-lc .yiv2351521873ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv2351521873 #yiv2351521873actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv2351521873
 #yiv2351521873activity span {font-weight:700;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv2351521873 #yiv2351521873activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv2351521873 #yiv2351521873activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv2351521873 #yiv2351521873activity span 
.yiv2351521873underline {text-decoration:underline;}#yiv2351521873 
.yiv2351521873attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv2351521873 .yiv2351521873attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv2351521873 .yiv2351521873attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv2351521873 .yiv2351521873attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv2351521873 .yiv2351521873attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv2351521873 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv2351521873 .yiv2351521873bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv2351521873 
.yiv2351521873bold a {text-decoration:none;}#yiv2351521873 dd.yiv2351521873last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv2351521873 dd.yiv2351521873last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv2351521873 
dd.yiv2351521873last p span.yiv2351521873yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv2351521873 div.yiv2351521873attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv2351521873 div.yiv2351521873attach-table 
{width:400px;}#yiv2351521873 div.yiv2351521873file-title a, #yiv2351521873 
div.yiv2351521873file-title a:active, #yiv2351521873 
div.yiv2351521873file-title a:hover, #yiv2351521873 div.yiv2351521873file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv2351521873 div.yiv2351521873photo-title a, 
#yiv2351521873 div.yiv2351521873photo-title a:active, #yiv2351521873 
div.yiv2351521873photo-title a:hover, #yiv2351521873 
div.yiv2351521873photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv2351521873 
div#yiv2351521873ygrp-mlmsg #yiv2351521873ygrp-msg p a 
span.yiv2351521873yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv2351521873 
.yiv2351521873green {color:#628c2a;}#yiv2351521873 .yiv2351521873MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv2351521873 o {font-size:0;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873photos div {float:left;width:72px;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873photos div div {border:1px solid 
#666666;min-height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873photos div label 
{color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv2351521873
 #yiv2351521873reco-category {font-size:77%;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873reco-desc {font-size:77%;}#yiv2351521873 .yiv2351521873replbq 
{margin:4px;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-mlmsg select, #yiv2351521873 input, #yiv2351521873 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-mlmsg pre, #yiv2351521873 code {font:115% 
monospace;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-mlmsg #yiv2351521873logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-msg 
p#yiv2351521873attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-reco #yiv2351521873reco-head 
{color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-reco 
{margin-bottom:20px;padding:0px;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-sponsor 
#yiv2351521873ov li a {font-size:130%;text-decoration:none;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-sponsor #yiv2351521873ov li 
{font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-sponsor #yiv2351521873ov ul {margin:0;padding:0 0 0 
8px;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-text 
{font-family:Georgia;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-text p {margin:0 0 1em 
0;}#yiv2351521873 #yiv2351521873ygrp-text tt {font-size:120%;}#yiv2351521873 
#yiv2351521873ygrp-vital ul li:last-child {border-right:none 
!important;}#yiv2351521873   

Kirim email ke