----- Pesan yang Diteruskan ----- Dari: Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>Kepada: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com>Terkirim: Rabu, 28 Februari 2018 16.31.55 GMT+1Judul: [GELORA45] Dipenjara, Ahok Malah Tambah Kaya, Kok Bisa?
Ada yang mau pesan?Mungkin ada baiknya bikin versi tulisan dan tanda cetakan dengan harga lebih murah/terjangkau sehingga dapat dijual lebih banyak, selain masuk kantong lebih banyak lagi juga makin banyak yang baca makin baik tentunya. ---"Harganya Rp 750.000. Itu harganya segitu ada asal tulisan dan tanda tangan bapak. Ada yang pesan sampai 100 buku di luar negeri. Ada banyak sekali, satu hari bisa sampai 50 buku tanda tangan tulis," ungkap Fifi. .... Kasus Ahok Dipenjara, Ahok Malah Tambah Kaya, Kok Bisa? | | | | | | | | | | | Dipenjara, Ahok Malah Tambah Kaya, Kok Bisa? - Tribunnews.com Bahkan, beredar kabar bahwa keuntungan yang didapatkan dari penjualan buku tersebut sebanyak kurang lebih Rp 10 ... | | | Rabu, 28 Februari 2018 14:56 WIB WARTA KOTA/HENRY LOPULALANBasuki Tjahaja Purnama (Ahok) melambaikan tangan saat tiba di LP Cipinang, Jakarta, Selasa (9/5/2017). Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara memvonis Ahok selama dua tahun penjara, karena terbukti melakukan penodaan agama. TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Buku 'Ahok Di Mata Mereka' yang ditulis oleh 51 orang penulis dengan latar belakang profesi yang berbeda disinyalir menyebabkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bertambah kaya meski saat ini berada di dalam penjara. "Sehari bisa sampai 50 buku bapak (Ahok) harus tanda tangan order. Bapak dapat uang banyak dari buku. Lebih kaya sih di penjara," kata Fifi di PN Jakut, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2018). Bahkan, beredar kabar bahwa keuntungan yang didapatkan dari penjualan buku tersebut sebanyak kurang lebih Rp 10 miliar. Massa pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat melakukan orasi di depan Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Senin (26/2/2018). Kedua belah pihak berorasi dengan penjagaan ketat aparat gabungan TNI dan Polri, Massa pendukung Ahok menuntut hakim membebaskan dan mengabulkan permohonan peninjauan kembali (PK) Sementara itu massa kontra Ahok juga tak mau kalah meneriakkan tuntutannya. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA) Meski begitu, Fifi mengaku tak mengetahui angka pastinya. "Saya gak tahu lah. Saya gak dapat apa-apa sih," selorohnya. Fifi menambahkan buku tersebut dijual seharga Rp 750.000. Banyak pula orang yang dari luar negeri yang memesan buku itu. "Harganya Rp 750.000. Itu harganya segitu ada asal tulisan dan tanda tangan bapak. Ada yang pesan sampai 100 buku di luar negeri. Ada banyak sekali, satu hari bisa smpai 50 buku tanda tangan tulis," ungkap Fifi. (*) Penulis: Rangga Baskoro