Kok perusahaan bisa rugi????
Perusahaan berjalan minim break event point (pak pok).
Tip agar perusahaan tidak merugi :

  1.  Hemat disegala bidang
  2.  Adakan audit setiap 2-3 bulan
  3.  Gunakan tenaga dan dana  seperlunya
  4.  Out sourcing semua karyawan
  5.  Penggunaan Peralatan kantor atau dilapangan digunakan sehemat mungkin..

Misalnya Komputer serta telpon dan internet begitu juga dgn alat berat 
dilapangan jangan sampai ada yang menganggur serta effisiensi

  1.  Kurangi perjalanan dinas keluar daerah
  2.  Peralatan dan kertas dll yang masih bisa dipakai di daur ulang
  3.  Kurangi lembur
  4.  Bahan baku harus dihemat dan jangan sampai terbuang
  5.  Penyimpanan material digudang harus bebas dari kerusakan/busuk
  6.  Menyimpan bahan baku digudang secukupnya
  7.  Kurangi karyawan yang berhenti
  8.  dll

From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com]
Sent: Sunday, March 25, 2018 3:14 PM
To: GELORA_In <GELORA45@yahoogroups.com>
Subject: [**EXTERNAL**] [GELORA45] Menteri Rini Targetkan 2018 Tak Ada BUMN 
Merugi


Menteri Rini Targetkan 2018 Tak Ada BUMN Merugi
Reporter:
Antara
Editor:
Dewi Rina Cahyani
Minggu, 25 Maret 2018 14:05 WIB[Menteri BUMN Rini Soemarno tengah meninjau 
persiapan Open Traffic Simpang Susun Semanggi, 28 Juli 2017. TEMPO/INGE 
KLARA]<https://statik.tempo.co/data/2017/07/28/id_627482/627482_620.jpg>

Menteri BUMN Rini Soemarno tengah meninjau persiapan Open Traffic Simpang Susun 
Semanggi, 28 Juli 2017. TEMPO/INGE KLARA

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri BUMN Rini M Soemarno menargetkan pada 2018 tidak ada 
lagi perusahaan yang menderita kerugian, dari jumlah BUMN 
<https://www..tempo.co/tag/bumn> yang mengalami defisit selama 2017 sebanyak 12 
perusahaan.

"Tahun 2016 jumlah BUMN yang rugi mencapai 24 perusahaan, tahun 2017 turun 
menjadi 12 perusahaan. Tahun 2018 targetnya tidak ada lagi yang rugi," kata 
Rini, saat mengikuti Fun Bike BUMN 2018, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, 
Minggu.

Menurutnya, berbagai langkah akan dilakukan untuk memperbaiki kinerja keuangan 
terutama yang masih dalam keadaan defisit. "Banyak cara, namun yang paling 
utama adalah sinergi. Misalnya, BUMN dalam satu sektor yang sama, logistik 
pengadaan barang bisa dikoordinasikan sehingga lebih efisien," ujarnya.

Baca juga: Cegah Skimming, BNI Periksa 17 Ribu Mesin 
ATM-nya<https://bisnis..tempo.co/read/1072205/cegah-skimming-bni-periksa-17-ribu-mesin-atm-nya>

Selain itu, sinergi BUMN juga diarahkan untuk saling memanfaatkan jasa ataupun 
produksi yang dihasilkan beberapa perusahaan. Ia menyoroti beberapa BUMN yang 
masih dalam tekanan keuangan yaitu PT Garuda Indonesia yang perlu berbenah agar 
kinerja operasi lebih bagus lagi.

Khusus untuk Garuda, kerugian karena lebih dikarenakan perusahaan ini terjebak 
dalam perang tarif dan rute penerbangan internasional yang tidak efisien. 
Sedangkan Krakatau Steel kerugiannya membengkak disebabkan antara lain adanya 
dumping baja dari China.

Untuk itu ujarnya, BUMN yang merugi harus melakukan efisiensi, termasuk 
menjalin sinergi antar perusahaan. BUMN yang memiliki bisnis atau usaha yang 
sama juga diarahkan digabung.

Pada kesempatan itu, Rini menjelaskan secara konsolidasian 128 
BUMN<https://bisnis.tempo.co/read/1072472/kartu-sehat-bumn-bisa-digunakan-pada-jaringan-perbankan-bni>,
 pada 2017 membukukan laba komprehensif Rp183 triliun, naik sekitar 10 persen 
dibanding 2016. "Saya berterima kasih pada semua insan BUMN yang telah bekerja 
keras selama ini. Saya harapkan di tahun 2018, semua BUMN bisa untung dan 
keluarga besar BUMN bisa bahagia dan sejahtera bersama," ujar Rini.

ANTARA

  • [GELORA45] ... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
    • [GELOR... 'Karma, I Nengah [PT. BI-POS]' ineng...@chevron.com [GELORA45]

Kirim email ke