https://www.antaranews.com/berita/712382/kemenag-keluarkan-izin-impor-
gula-mentah-635000-ton
Kemenag keluarkan izin impor
gula mentah 635.000 ton
Selasa, 22 Mei 2018 20:06 WIB
Gula impor (ANTARA FOTO/Bhakti Pundhowo)
Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan telah mengeluarkan
Persetujuan Impor (PI) gula mentah atau raw sugar sebanyak 635.000 ton,
yang nantinya akan diolah menjadi Gula Kristal Putih (GKP) atau gula
konsumsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Oke
Nurwan mengatakan bahwa impor gula mentah tersebut diputuskan dalam
rapat koordinasi antarinstansi di kantor Kementerian Perekonomian pada
Maret 2018.
"Iya, PI sudah diterbitkan untuk 635 ribu ton," kata Oke, saat
dikonfirmasi Antara melalui sambungan telepon, Selasa.
Keputusan dalam Rapat Koordinasi di Kementerian Perekonomian tersebut
menyetujui adanya importasi gula mentah untuk diolah menjadi gula
konsumsi sebanyak 1,1 juta ton. Namun, hingga saat ini, total
persetujuan impor yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan baru sebanyak
635.000 ton.
*Baca juga: Pemerintah tambah kuota impor gula mentah
<https://www.antaranews.com/berita/607000/pemerintah-tambah-kuota-impor-gula-mentah>*
Berdasar catatan, produksi gula nasional kurang lebih berkisar pada
angka 2,2 juta ton. Sementara kebutuhan gula nasional mencapai 2,9 juta
ton, dengan rata-rata kebutuhan gula per bulan berkisar antara
200.000-225.000 ton. Khusus pada Ramadhan, kebutuhan gula tersebut
diperkirakan naik kurang lebih sebanyak 20 persen.
Berdasar data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional
(PIHPS), harga rata-rata gula pasir di pasar tradisional berada pada
kisaran Rp12.400 per kilogram di wilayah Kalimantan Barat, dan Rp17.100
per kilogram di Papua.
Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan telah menetapkan Harga Eceran
Tertinggi (HET) untuk gula pasir sebesar Rp12.500 per kilogram. Langkah
tersebut tercatat efektif khususnya untuk ritel-ritel modern yang tidak
memiliki rantai distribusi panjang dalam penyaluran komoditas tersebut.
*Baca juga: Pemerintah buka peluang impor gula mentah dari Australia
<https://www.antaranews.com/berita/656260/pemerintah-buka-peluang-impor-gula-mentah-dari-australia>*
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2018