Di Belanda, container sampah dulu dari plastik, Yang precies bisa diputar oleh mekanisme dari truck sampah. Sampahnya keluar dari tutup container dan dipres ringkes. Kalau dipabrik container sampah prinsipnya sama, tetapi besar dan lebar seperti container sampah buatan jerman. Sampah2 yang keluar dari mekanisme yang ada di pabrik dengan memutar dan menjungkir balikkan container, masuk ke alat pres besar berbentuk seperti truk sampah tanpa roda. Seminggu sekali container besar seperti truck ini diambil dan diangkut pergi. 2 jam kemudian dikembalikan. Sekarang kalau di Amsterdam, ada container dari stainless steel dengan tutup seperti sluis sehingga tidak berbau keluar. Containernya dimasukkan lubang beberapa meter. Seminggu sekali containernya ditarik keluar oleh kran listrik dengan kabel ke atas truk sampah. Ada mekanismenya untuk membuka pintu bawah container. Dengan terbukanya opening ini, sampah dari container jatuh masuk truk sampah. Container kosong dimasukkan kembali ke dalam lubang dengan kran listrik dari truk sampah. Samapah dalam truk dipres, sehingga truknya bisa dimuati sampah banyak sekali.
2018-06-03 21:42 GMT+02:00 b...@yahoo.com [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com>: > > > Ada2 saja di negara ini, masa tong sampah mesti impor dari LN. Masa tidak > ada yg bisa membuat tong sampah dalam negeri.Tapi tidak heran, beras dan > garam saja mesti impor. Barangkali beli tong sampahnya di korupsi juga. > >