Jangan salah, Indonesia tidak punya masalah dengan Malaysia, 
tapi dengan nekolim di belakangnya yang sampai sekarang berusaha 
adu jangkrik untuk menguasai Selat Malaka.
Musuh pokok Indonesia itu jelas.
--- jonathangoeij@... wrote:
Indonesia keluar dari PBB karena Malaysia jadi anggota DK tidak tetap PBB 
--- ajegilelu@... wrote:

Indonesia keluar dari PBB demi membela hak dan martabat RRC yang ditolak 
menjadi 
anggota PBB.
--- jetaimemucho1@... wrote:

Orang remo, pro kapitalis, pro imperialis bukan hanya SANGAT BODOH, tapi SANGAT 
JAHAT dan SANGAT MENGHINA DAN MEREMEHKAN RAKYAT JELATA. Pahlawannya adalah 
bosnya Lippo, bosnya Sinar Mas, bos-bos komprador Tiongkok !! Sudah TAHU tidak 
ada bedanya, dan jelas bukan wakil rakyat, tapi toh tetap mendukung 
kebijakannya!!! Dengan alasan memilih YANG KURANG JELEK,  dengan sengaja 
MELUPAKAN rakyat yang sedang membangun kekuatannya... Ah, sudah tentu,  orang 
remo  tidak melihat rakyat, karena maunya kekuatan rakyat itu ujuk-ujuk sudah 
jadi besar!! Sementara masih kecil, orang remo mencemoohnya.. Saya TIDAK PERNAH 
menamakan diri pejuang revolusioner atau pembela rakyat sejati..Justru itu 
adalah cap-cap orang-orang remo dan pengkhianat rakyat yang dilemparkan kepada 
orang yang selalu berusaha mempostingkan dan mempropagandakan pandangan dan 
suara mereka yang bergelut untuik  membangun dan meluaskan gerakan rakyat dan 
membela kepentingan kongkrit kaum tani dan kaum buruh....Ah tuduhan lainnya, 
seruduk sana seruduk sini... apa dulu bung Karno juga seruduk sana seruduk sini 
ketika menolak modal asing yang ingin menguras kekayaan alam Indonesia, 
menantang kaum imperialis dan kaum neo-kolonial dengan ide Ganefo dan 
Conefonya??!! Gimana dengan tindakannya yang menarik Indonesia keluar dari 
PBB!! Bayangkan, Bung Karno BERANI keluar dari PBB!!! Sekarang rakyat menuntut 
reforma agraria sejati untuk menentang reforma palsunya Jokowi... Nah, itu 
dianggapnya tuntutan TERLALU TINGGI!!! Jelas-jelas terus terjadi perampasan 
tanah dan monopoli tanah oleh para konglomerat, kalau bukan tanah untuk 
penggarap melalui reform agraria sejati, lantas apa yang harus dituntut??? 
KOLABORASI KELAS!! Itulah jalan keluar yang ditawarkan kaum remo dan 
pengkhianat kaum tani dan kaum buruh!!! 
Apakah ada yang tahu berapa jumlah orang yang GOLPUT dalam pemilu di San 
Salvador baru-baru ini?? 55%!!!! Meningkat 15.8% dibanding dengan pemilu tahun 
2014!! Rakyat tidak percaya  pada sistim pemilu di mana bersaingan calon 
reformis/ sosdem dengan calon dari kanan!! Soalnya rakyat sangat MELEK dan 
melihat tidak ada bedanya antara para calon presiden itu!!!! Mereka sudah 
merasakan hidup di bawah presiden reformis/sosdem dan juga sudah merasakan 
bagaimana kehidupan di bawah presiden KANAN!!!  SAMI MAWON pada hakekatnya!!! 
Rakyat tidak menganut FILSAFAT , pilih yang kurang jelek!!!

   On Tuesday, February 5, 2019, 10:19:11 AM GMT+1, Lusi D. wrote:

   Ada yang bisa menjelaskan perbuatan baik apa yang dikerjakan kedua
capres Jokowi maupun Prabowo terkait pelanggaram HAM, masalah kedaulatan
nasional, soal hak-hak demokrasi, masalah lingkungan, perkembangan
ekonomi selama masa kekuasaannya?

Am Tue, 5 Feb 2019 08:35:48 +0800 schrieb
ChanCT :

> Itulah KESALAHAN FATAL Megawati, berani-beraninya menggandeng Prabowo 
> jadi cawapres, ... yg berakibat GAGAL melanjutkan jabatan Presiden!
> 
> 
> Sunny ambon 於 5/2/2019 2:22 寫道:
> > *
> > *Sekarang banyak yang bersorak-sorak tentang pelanggaram HAM
> > terkait Prabowo di masa lalu, tetapi ketika Megawati menggandeng
> > Prabowo sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Umum di masa
> > lalu, agaknya suara bisu yang berlangsung.*
> > 

Kirim email ke