Martha: Tidak akan ada protes2 kalo rakyat hidup aman tentram sejahtera,
bebas berpendapat.

 

Nesare: saya tanya di USA itu negara aman tentram sejahtera, bebas
berpendapat tidak? Saya tanya lagi: ada protes2 tidak di USA?

 

Martha: Jokowi lebih gawat. Bisa2 dilengserkan rakyat kalo masih juga tunduk
ga mau melawan partai2 korup.

 

Nesare: koq bisa tahu Jokowi tidak mau melawan partai2 korup? Koq partai
bisa korup ya? Gimana ceriteranya? Kalau partai korup, emangnya
perlawanannya gimana? Partainya ditutup? Kalau ditutup, gimana proses
politiknya seperti: pemilu, pilkada, sidang2 dll? Koq orang yg korup, yg
disasar partai? Ngaco aja!

Jokowi harus tunduk itu gimana? Tunduk sama siapa? Sama mahasiswa BEM?
Keluarkan Perpu? Kalau keluarkan Perpu itu salah berdasarkan konstitusi
gimana? Kenapa masalah RUKPK dan RUKUHP dibawa2 ke Jokowi?

 

Sudah ngerti?

 

Nesare

 

From: GELORA45@yahoogroups.com <GELORA45@yahoogroups.com> 
Sent: Wednesday, October 2, 2019 8:41 PM
To: GELORA45@yahoogroups.com
Subject: [GELORA45] Re: Hongkong

 

  

Kalo ada protes2 ke pemerintah selalu dicari kambing irengnya. 

Tidak akan ada asap kalo ga ada api.

Tidak akan ada protes2 kalo rakyat hidup aman tentram sejahtera, bebas
berpendapat.

Hongkong dan Indonesia lagi ngalami masa gawat yang sama. 

Jokowi dan pemimpin hongkong (mbuh sapa arane) diprotes mahasiswa karena
benar2 pemimpin boneka. Ga berdaya terhadap tekanan parpol.

 

Jokowi lebih gawat. Bisa2 dilengserkan rakyat kalo masih juga tunduk ga mau
melawan partai2 korup. Korban dari rakyat akan lebih banyak. Hutang budi
memang berat bayarnya, karena bukan hanya modal yang harus dikembalikan,
tapi juga beserta bunganya.

 

Hongkong ga bisa meramalkan. Palingan kaya jaman tian an men. rakyat
dibungkam dengan kekerasan. Mati kabeh! sebagian kecil yang bisa lari, akan
pergi ke negara2 pelindung rakyat terintimidasi.

 

 



Kirim email ke