Bung Chan, Prof. Huang sudah berpengalaman membangun R.S. Darurat besar sekali di Peking waktu SAR . Dulu belajarnya dari Belgia. KH
Pada tanggal Min, 9 Feb 2020 pukul 03.50 ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com> menulis: > > > Dari pengamatan saya, 2 RS yang dibangun secara KILAT, dalam 10 hari > selesai dan bisa digunakan adalah RS darurat dengan konsep masa perang > menangani perajurit yang luka-luka, dibangun bangsal dengan tenda. > Masalahnya di Wuhan tiba-tiba harus menangani pasien virus Corona sebanyak > hampir 30 ribu, seluruh RS yang ada juga TIDAK CUKUP tempat-tidur untuk > menampung, juga TIDAK MUNGKIN melempar pasien keluar kota apalagi propinsi. > Selama ini, mereka sudah menggunakan beberapa sekolah2, aula pertemuan yg > sedikit dirubah dan ditambah perlengkapan sterielsasi dan perlengkapan > kedokteran sederhana. Menampung penderita ringan dan yang berat dioper di > RS. Jadi, diambil keputusan membangun RS darurat yang lebih memadai dengan > target menampung 100 ranjang ditahap pertama RS Huo Shen Shan yang sudah > digunakan tgl. 3 yl. sedang tahap kedua RS Lei Shen Shan yang kemarin siap > digunakan bisa menampung 1600 ranjang. > > Sedang tenaga medis, tempo hari saya dengar digerakkan tenaga medis dari > TPRT saja sudah lebih 6 ribu, belum lagi dari setiap RS di banyak kota-kota > besar juga mendatangkan tenaga relawan untuk membantu RS Wuhan. Melihat > semangat solidaritas rakyat Tiongkok yang begitu tinggi, sungguh > menakjubkan! Mereka betul-betul terdorong dengan semangat anggota PKT harus > berdiri didepan sebagai PELOPOR menanggulangi segala kesulitan yang > dihadapi RAKYAT, ...! Sangat mengaggumkan! > > Katanya, untuk merancang 2 RS ini dilakukan tidak lebih sehari, sungguh > hebat Prof. Huang dengan tim kerjanya dan dalam 2 hari sudah bisa ambil > keputusan pengorganisasian praktis dilapangan, dengan rincian apa yang > dikerjakan pertama, mendatangkan alat-alat berat dari berbagai tempat > sampai mendatangkan alat-alat perlengkapan dan tenaga ahli-pemasangannya. > Lalu, penempatan dan kebutuhan hidup pekerja, ahli teknologi yang jumlah > pulouhan ribu juga harus diatur sebaik-baiknya! Sungguh organisator yang > LUAR BIASA! Belum terdengar ada suara-suara sumbang, protes dengan > kekurangan bahkan kesalahan peraturan yang terjadi dalam proses pembangunan > 2 RS itu. Orang bilang disinilah KEUNGGULAN Diktatur Proletariat, yang bisa > ambil keputusan dan gerak begitu cepat! Membuat KECEPATAN Tiongkok MAJUUU! > Tidak seperti Demokrasi borjuis yang jadi bertele-tele dan sulit ambil > keputusan dengan perdebatan-perdebatan yang tiada akhirnya, ... > > Namun, banyak orang kiri apalagi yang dibilang kanan juga TIDAK bisa > mengerti mengapa banyak pengusaha-pengusaha Tiongkok, termasuk Jack Ma, > Alibaba bisa ikut bergerak menyumbangkan aparat-aparat kebutuhan 2 RS > darurat yang dibangun kilat itu. Banyak orang lupa, bahwa > pengusaha-pengusaha itu manusia-manusia normal juga, ada yang jahat ada > juga yang baik-baik moralnya! Tidak karena sudah jadi pengusaha, otomatis > menjadi kapitalis jahat yang serakah! TIDAK! Seperti Alibaba nya Jack Ma > bisa nyumbang 2M RMB. Itulah bentuk pengusaha-pengusaha yang berjiwa > sosial, bahkan seperti Jack Ma itu KOMUNIS, yang tetap bisa mendahulukan > KEPENTINGAN RAKYAT nya! > > Ini laporan berdasarkan data 08-02-2020: Total yang *terjangkit: 33738 > kasus (diantaranya 6188 penderita berat)* ; * Sembuh: 2649 org.* ; > *Meninggal: 811 org. * > > > > On 9/2/2020 上午9:35, Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45] wrote: > > > > Melihat sal yang begitu besar dan tempat tidur banyak, apakah ini rumah > sakit darurat (field Hospital) ataukah permanent. > > >
