Menghinanya dimana, diskriminatifnya dalam hal apa? Kok ga dijelaskan? Sent 
from my Verizon, Samsung Galaxy smartphone
-------- Original message --------From: "ChanCT sa...@netvigator.com 
[GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com> Date: 2/19/20  4:54 PM  (GMT-08:00) To: 
GELORA_In <GELORA45@yahoogroups.com> Subject: [GELORA45] Pihak Tiongkok Cabut 
Lisensi Wartawan Wall Street Journal di Beijing 
 



  


    
      
      
      
  
  
    Pihak Tiongkok Cabut
      Lisensi Wartawan Wall Street Journal di Beijing
    http://indonesian.cri.cn/20200219/51a1ec83-95c5-965a-66a5-5929d6fbd582.html
      2020-02-19
          16:51:10    
      
    
    
       
      Juru bicara Kementerian Luar
          Negeri Tiongkok Geng Shuang Rabu (19/2) hari ini menyatakan,
          berkenaan dengan dikemukakannya artikel Wall Street Journal
          yang menghina Tiongkok, pihak Tiongkok memutuskan untuk
          mencabut lisensi 3 wartawan Wall Street Journal di Beijing.
      Pada tanggal 3 Februari
          lalu, Wall Street Journal menerbitkan sebuah artikel Profesor
          Bard College AS, Walter Russell Mead yang menfitnah upaya
          pemerintah dan rakyat Tiongkok dalam menanggulangi wabah.
          Editor harian tersebut malah menambahkan sebuah judul yang
          mengandung diskriminasi.
      Geng Shuang menyatakan,
          pihak Tiongkok telah berulang kali mengajukan persoalan serius
          kepada Wall Street Journal sekaligus menjelaskan pendirian
          pihak Tiongkok dan menuntut Wall Street Journal untuk
          menyadari kesalahan seriusnya, secara terbuka dan resmi
          meminta maaf dan mengusut pelaku yang bertanggung jawab atas
          hal tersebut. Namun, yang patut disesalkan adalah, Wall Street
          Journal sejauh ini tidak bersedia meminta maaf secara terbuka
          dan resmi dan juga tidak mengusut pelaku yang bertanggung
          jawab terhadap hal tersebut.
      Geng Shuang menekankan,
          pihak Tiongkok menangani urusan journalis asing berdasarkan
          hukum, dan rakyat Tiongkok tidak menyambut media yang
          mengemukakan opini diskriminatif dan bermaksud jahat menyerang
          Tiongkok.
    
  



    
     

    
    


Kirim email ke