Rezim neo Majapahit harus melindungi elitnya dulu, ya??? 

Anggota DPR dan Keluarga Ikut Rapid Test Corona Jumat, Total 2.000 OrangSuasana 
Rapat Paripurna DPR RI dengan agenda laporan Komisi II DPR terhadap pergantian 
calon komisioner KPU dan PAW di Jakarta. Foto: Nugroho 
Sejati/kumparanMasyarakat masih kesulitan untuk mengikuti pemeriksaan tes virus 
corona.. Pemerintah mengklaim sudah menyiapkan 150 ribu rapid test untuk 
didistribusikan di seluruh tanah air dengan prioritas wilayah yang dianggap 
rawan corona.Di tengah keterbatasan ini, DPR malah akan mengikuti rapid test 
corona.. Kesetjenan DPR mengatakan, sebanyak 575 anggota DPR beserta anggota 
keluarganya akan mengikuti rapid test untuk mencegah penyebaran virus corona. 
Sekjen DPR Indra Iskandar mengatakan, kemungkinan terdapat lebih dari 2 ribu 
orang yang akan mengikuti rapid test tersebut."Kan jumlah anggota dewan 575 
kalau kali 4 saja (keluarga), rata-rata sekitar di atas 2 ribu keseluruhan 
dengan pembantu dan driver barang kali," kata Indra saat dihubungi, Senin 
(23/3)."Kami baru menunggu alatnya, besok baru sampai di DPR. Jadi kami 
perkirakan rapid test anggota DPR akan dilakukan sekitar Kamis atau mulai Jumat 
ini," lanjut dia.Indra menjelaskan nantinya rapid test akan dilakukan di ruang 
serba guna kompleks rumah dinas DPR di Kalibata dan Ulujami. Dia menyebut tes 
tidak dilakukan dari rumah ke rumah karena jumlah tenaga medis yang 
terbatas.Rapat paripurna ke-11 Jelang Penutupan Masa Sidang DPR RI Tahun Sidang 
2019-2020. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan"Kita tenaga medis di kita 4 
dokter dan 4 para medis. Enggak (rumah ke rumah) di ruang serba guna karena 
mindah-mindahin alatnya terlalu lama, nanti makan waktu," ucap dia.Dia kemudian 
menuturkan bagi anggota dewan yang dinyatakan negatif, maka akan dirujuk ke 
rumah sakit untuk mendapatkan vaksin anti flu dan pneumonia. Sedangkan bagi 
anggota dewan yang positif, akan langsung ditangani sesuai prosedur penanganan 
virus."Jadi yang kita lakukan itu rapid test kalau itu negatif langsung dirujuk 
ke beberapa rumah sakit untuk divaksin anti flu dan anti pneumonia," 
tuturnya."(Dan yang positif) kita pada rumah sakit rujukan, kita sudah 
sampaikan nanti akan ditangani sesuai prosedur penanganan virus," tutup Indra.

Kirim email ke