Sekelumit kenangan pribadi: Selagi duduk di Sekolah Dasar, murid-murid dengan bersepeda atau membonceng - bagi yang tak mempunyainya, berarak menuju desa Mlati - sebelah utara Yogyakarta. Di situlah dimakamkan dr. Wahidin Soedirohoesodo salah satu tokoh Boedi Oetomo. Dalam sejarah Indonesia diajarkan Boedi Oetomo adalah organisasi yang didirikan pada tanggal 20 Mei 1908. Bagi saya tertancap tiga nama tokoh, dr.Wahidin Soedirohoesodo, dr. Soetomo dan dr. Cipto Mangoenkoesoemo dan bahwa mereka mempunyai pemikiran yang nasionalistis yaitu mempersatukan orang Indonesia secara luas - begitulah ajaran guru. Maka sepatutnyalah tanggal 20 Mei dinyatakan sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
Lepas dari penelusuran perkembangan Budi Utomo itu sendiri, saya menghormati jasa mereka, semangat untuk mempersatukan bangsa yang dirasakan tetap relevan dan penting dewasa ini. Salam, Titiek Maslam