Kalau benar pengagum betul2, anak laki2nya yang lahir akan diberi nama
Hitler.
Di ITB dulu ada orang namanya Hitler. Mungkin bapaknya pengagum Hitler.
Di Indonesia ada orang namanya Tavip. Orang tuanya mungkin pengagum bung
Karno dengan Tahun Viveripericoloso, nyerempet2 bahaya.
Universitas Baperki diubah namanya jadi Universitas Res Publica (Ureca),
setelah
pidato bung Karno Sekali Res Publica tetap Res Publica, Sekali untuk
Rakyat, tetap
untuk Rakyat.

Op wo 3 jun. 2020 om 06:40 schreef Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
[GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>:

>
>
>
>
> *Bagi yang mau siarah kunjungi saja kantor polisi misalnya dengan alasan,
> tanya jalan, camera hilang dicuri  dsb. Hehehe hehe*
>
>
> *https://www.suara.com/news/2020/06/03/111759/cegah-peziarah-fanatik-rumah-kelahiran-hitler-akan-dijadikan-kantor-polisi
> <https://www.suara.com/news/2020/06/03/111759/cegah-peziarah-fanatik-rumah-kelahiran-hitler-akan-dijadikan-kantor-polisi>
> *
>
>
> *Cegah Peziarah Fanatik, Rumah Kelahiran Hitler Akan Dijadikan Kantor
> Polisi*
>
> Rendy Adrikni Sadikin | Fitri Asta Pramesti
>
> Rabu, 03 Juni 2020 | 11:17 WIB
>
> [image: Cegah Peziarah Fanatik, Rumah Kelahiran Hitler Akan Dijadikan
> Kantor Polisi]
>
> Kanselir Jerman, Adolf Hitler dan kekasihnya Eva Braun sedang bersantap
> bersama di Berchtesgaden, Bavaria sekitar tahun 1937 - 1943. [Shutterstock]
>
> *Perbaikan diharapkan selesai pada akhir 2022 dengan perkiraan biaya
> sebesar 5,6 juta euro atau setara dengan Rp 89,1 miliar* *Suara.com - *
> Pemerintah *Austria* <https://www.suara.com/tag/austria> akan mengubah
> rumah tempat *Adolf Hitler* <https://www.suara.com/tag/adolf-hitler> lahir
> menjadi kantor polisi. Tujuannya: supaya tak lagi dijadikan sebagai tempat
> ziarah oleh penggemar fanatiknya.
>
> Menyadur *ABC News,* otoritas berwenang pada Selasa (2/6) mengumumkan
> pemenang tender desain yang adalah Marte. Perbaikan diharapkan selesai pada
> akhir 2022 dengan perkiraan biaya sebesar 5,6 juta euro atau setara dengan
> Rp 89,1 miliar.
>
> Meski sempat muncul saran untuk dihancurkan, pemerintah akhirnya
> menyatakan mengubah rumah tempat lahirnya pemimpin Nazi menjadi kantor
> polisi merupakan hal yang paling tepat.
>
> "Beberapa mungkin bertanya--apakah ini penggunaan yang tepat, menempatkan
> polisi di sana? Ini adalah penggunaan yang paling tepat," ujar Menteri
> Dalam Negeri Austria, Karl Nehammer.
>
> "Kenapa? Polisi adalah penjaga dari hak-hak dasar dan kebebasan. Petugas
> polisi dilatih untuk menganggap diri mereka sebagai partner dari warga dan
> seseorang yang melindungi kebebasan, hak untuk berkumpul, dan kebebasan
> menyatakan pendapat," sambung dia.
>
> [image: Sebuah batu prasasti tampak berada di depan rumah tempat kelahiran
> pemimpin Nazi terkemuka di dunia, Adolf Hitler, di Braunau Am Inn, Austria
> [AFP/Joe Klamar]]Sebuah batu prasasti tampak berada di depan rumah tempat
> kelahiran pemimpin Nazi terkemuka di dunia, Adolf Hitler, di Braunau Am
> Inn, Austria [AFP/Joe Klamar]
>
> Disebutkan, desain yang akan digunakan untuk menggarap bangunan saksi
> lahinya Hitler pada 1889 ini mengambil pendekatan yang sederhana dan
> modern, namun tidak merusak substansi bangunan asli.
>
> Sebelumnya, rumah ini telah mengalami gonta-ganti kepemilikan. Hingga
> akhirnya pada 2017, pengadilan tertinggi Austria memutuskan pemerintah
> Austria yang berhak sebagai pemiliknya.
>
>
>
> Bangunan sederhana dengan tiga lantai ini telah disewa oleh Kementerian
> Dalam Negeri Austria sejak tahun 1972 untuk mencegah penyalahgunaan. Rumah
> tersebut kemudian dibiarkan kosong sejak 2011, setelah disewa oleh pusat
> perawatan orang tua penyandang disabilitas.
>
>
>
> BACA J
> <https://www.suara.com/news/2020/06/03/111759/cegah-peziarah-fanatik-rumah-kelahiran-hitler-akan-dijadikan-kantor-polisi#>
>
>
> 
>

Kirim email ke