https://jatim.suara.com/read/2020/07/03/151925/ibu-muda-bunuh-diri-3-hari-setelah-diperkosa-7-lelaki-semalam-suntuk?utm_source=izooto&utm_medium=notification&utm_campaign=terpopuler


*Ibu Muda Bunuh Diri, 3 Hari Setelah Diperkosa 7 Lelaki Semalam Suntuk*

Reza Gunadha

Jum'at, 03 Juli 2020 | 15:19 WIB

[image: Ibu Muda Bunuh Diri, 3 Hari Setelah Diperkosa 7 Lelaki Semalam
Suntuk]lustrasi (capture/Solopos)

*Setelah berbelanja, korban dihantarkan kedua temannya tersebut. Tapi, kala
ketiganya sampai di jalanan belakang Masjid Desa Bungkeng, Tanjung Bumi,
diadang 7 lelaki misterius.* *SuaraJatim.id - *Gadis bunga desa berusia 20
tahun di *Bangkalan* <https://www.suara.com/tag/bangkalan>, Jawa Timur,
memutuskan untuk mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara minum racun.

Perempuan tersebut mengalami depresi setelah diperkosa secara bergiliran
oleh 7 lelaki di semak-semak dekat rumahnya.

Korban ditemukan tak bernyawa, Rabu (1/7) malam setelah melaporkan kasus
pemerkosaan ke markas polisi setempat.

Kasatreskrim *Polres Bangkalan*
<https://www.suara.com/tag/polres-bangkalan> Ajun
Komisaris Agus Sobarnapraja mengatakan, korban meninggal akibat bunuh diri
setelah mengalami tekanan mental pascapemerkosaan tersebut.

“Kami sudah ke TKP dan betul korban meninggal dunia. Dugaan sementara bunuh
diri namun tim Inafis, penyidik Polres dan Polsek sedang memastikan lebih
lanjut ke TKP,” kata Agus seperti dikutip *Suara.com* dari *Beritajatim.com
<https://beritajatim.com/peristiwa/korban-pemerkosaan-bergilir-di-bangkalan-nekat-bunuh-diri/>*,
Jumat (3/7/2020).

Hal tersebut juga disampaikan oleh psikolog korban, Koordinator Pendamping
Psikologi Perempuan dan Anak (PPPA) Bangkalan, Dr Mutmainnah.

Mutmainnah menjelaskan, korban meninggal dunia akibat menenggak cairan
beracun. Korban sempat dilarikan ke bidan desa namun nyawanya tak tertolong..



“Saat menuju Puskesmas, korban tidak dapat tertolong,” ucapnya.

Sebelumnya, Mutmainnah juga mengatakan bahwa korban sempat melakukan aksi
serupa namun hal itu diurungkan. Ia tak menyangka, korban nekat meminum
cairan tersebut.


“Sebelum pelaporan ke Polres, korban sempat mau bunuh diri dengan cairan
itu. Tapi diurungkan karena korban masih memikirkan anaknya yang berumur 3
tahun,” tambahnya.

*Semalam suntuk*

Sementara sejumlah media lokal Bangkalan memberitakan, perempuan itu
diperkosa secara bergilir oleh 7 lelaki tak dikenal di semak-semak belakang
masjid dekat rumah korban, Sabtu (27/6) dini hari.

Awalnya, Sabtu malam, korban dijemput dua teman lelakinya untuk berbelanja
di toko Kecamatan Tanjung Bumi.

Setelah berbelanja, korban dihantarkan kedua temannya tersebut. Tapi, kala
ketiganya sampai di jalanan belakang Masjid Desa Bungkeng, Tanjung Bumi,
diadang 7 lelaki misterius.


Ketujuh lelaki itu menghampiri dan bertanya tujuan perjalanan korban dan
dua teman lelakinya, karena hari sudah malam. Pertanyaan itu lantas dijawab
oleh ketiganya, dan mereka dibolehkan pergi.

Namun, ketujuh lelaki itu ternyata terus membuntuti korban dan kedua
temannya. Ketika sampai di dekat semak-semak rumah korban, dia dan kedua
teman lelakinya kembali dicegat oleh ketujuh pria misterius tersebut.

Sejumlah di antara ketujuh pengadang menghunuskan senjata tajam, meminta
korban menyerahkan diri kepada mereka.

Dua lelaki teman korban sempat melawan, menepis permintaan para pengadang.
Tapi, para pengadang ganti mengancam kedua lelaki teman korban memakai
senjata tajam hingga tak berkutik.

Akhirnya, korban disandera ketujuh lelaki itu. Sementara kedua lelaki teman
korban disuruh pergi. Pada saat itu, waktu menunjukkan pukul 1 dini hari,
Minggu (28/6).

Baca Juga:*Tragis Ibu Muda Diperkosa Bergilir, Lalu Bunuh Diri Tenggak
Racun Serangga*
<https://jatim.suara.com/read/2020/07/02/113513/tragis-ibu-muda-diperkosa-bergilir-lalu-bunuh-diri-tenggak-racun-serangga>

Sejak pukul 1 dini hari itu, korban diperkosa secara bergiliran oleh
ketujuh lelaki asing di semak-semak. Pemerkosaan baru berakhir pukul 04.00
WIB.

Korban berhasil melarikan diri ketika meminta izin kepada para pemerkosa
untuk buang hajat. Ia lantas berlali ke rumahnya. Pada hari yang sama,
Minggu siang, korban dan keluarga melapor ke polisi.




*Belum tertangkap*

Baca Juga:*Tradisi Mandi Kembang jadi Petaka, Amir Bergilir Jilat Kemaluan
4 Wanita*
<https://jabar.suara.com/read/2020/06/26/152422/tradisi-mandi-kembang-jadi-petaka-amir-bergilir-jilat-kemaluan-4-wanita>

Hingga berita ini dipublikasikan, Jumat (3/7), belum satu pun dari ketujuh
pelaku pemerkosaan yang tertangkap polisi.

Kasatreskrim Polres *Bangkalan* <https://www.suara.com/tag/bangkalan> Ajun
Komisaris Agus Sobarnapraja mengatakan, sudah menerima laporan korban yang
teregistrasi nomor LPB/116/ Vl/Res.1.4/2020/Reskrim SPKT *Polres Bangkalan*
<https://www.suara.com/tag/polres-bangkalan>.

 “Iya korban melapor sendiri ke sini dan ada 7 orang pelaku yang
dilaporkan,” kata dia.

Agus mengakui, polisi kekinian masih melakukan pencarian pelaku. “Dalam
waktu dekat, pelaku bisa ditangkap.”
  • [GELORA45] IbuMuda Bunuh Diri... Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]

Kirim email ke