Subahanallah...

Thanks Pak My atas penjelasannya...

--- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, my <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Hehhe Tenang tidak usah takut jangan dulu ke kiamat,
> halo itu miring pelangi dimatamu heheheh, dan halo kelembaman yang
sangat tinggi berada pada atmosfir kelihatanya berlapis2 tidak usah
takut, sains akan tetap memberikan jawaban ilmiah.
> Banyaknya kristal es di udara dan intensifnya penyinaran pada
bulan-bulan tertentu kerap membuat Matahari berbayang bak mahkota di
sekelilingnya. Dalam batasan fisika, fenomena alam ini disebut halo.
Pada prinsipnya, halo terbentuk karena proses pemantulan dan pembauran
sinar matahari oleh kristal-kristal es. Di bagian dalamnya kerap
muncul warna kemerahan, sedang di bagian luar ungu.
> 
> 
> 
> 
> suwitopom <[EMAIL PROTECTED]> wrote:                               Dear
Mr. MY.
>  
>  Bapak MY, mohon penjelasannya tentang Fenomena yang diceritakan oleh
>  Bapak Taufik, mungkin kejadiannya bukan cuman di Makassar saja, tepi
>  pernah di Bandung dengan Jakarta. Soalnya menurut orang disini
>  (Makassar), pernah beberapa tahun lalu tuh pernah terjadi kejadian
>  serupa, dua hari kemudian terjadi banjir besar. Tapi nyatanya udah 2
>  hari kok ngga banjir, yang ada hujannya malah malu-malu turun trus
>  kemacetan yang luar biasa terjadi di setiap pelosok kota Makassar tapi
>  penyebabnya bukan Fenomena itu Pak, penyebabnya karena disini masih
>  Kampanye PilGub, hehehe 
>  
>  Siapa tahu dengan penjelasan dari Bapak MY bisa mencerahkan kita semua
>  dan tidak asal menuduh yang tidak-tidak tanpa ilmu (bahkan ada yang
>  bilang somo kiamat).
>  
>  P.S : kalau kurang jelas masalahnya bisa cari di websitenya detik.com.
>  
>  Thanks.
>  Suwito.
>  
>  --- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, Taufik Polapa <ickydei@>
>  wrote:
>  >
>  > Dear All Milist Khususnya Bpk MY 
>  > 
>  > Senin, 29 Oktober.Dikagetkan munculnya lingkaran
>  > cahaya berupa cincin mengelilingi matahari. Fenemena
>  > alam itu, lazimnya disebut Halo.
>  > 
>  > Fenomena Halo yang berlangsung mulai pukul 09.00-13.00
>  > Wita, itu menyita perhatian warga. Bahkan, beberapa di
>  > antaranya menganggap fenomena alam ini sebagai
>  > tanda-tanda akan terjadinya bencana.
>  > 
>  > Di beberapa ruas jalan di Makassar, termasuk Jl Sultan
>  > Hasanuddin dan Cenderawasih, beberapa warga berkumpul
>  > untuk menyaksikan fenomena Halo yang disebabkan
>  > dispersi butir-butir es atau air pada awan Sirrus oleh
>  > sinar ultraviolet matahari ini. Kejadian yang sama,
>  > juga terjadi di Jl Urip Sumoharjo.
>  > 
>  > Hanya saja, pelangi biasanya terlihat di lapisan
>  > atmosfer yang rendah atau pada ketinggian hingga 10
>  > meter, sementara Halo di lapisan lebih dari 30.000
>  > feet atau sekitar ketinggian 10 km dan 10 derajat
>  > hingga 20 derajat.
>  > 
>  > Awan sirrus atau awan yang paling tinggi dan
>  > mengandung es/air sangat tebal, jadi terlihat jelas.
>  > Awan yang biasanya tipis itu terdispersi sinar
>  > ultraviolet matahari dan membentuk cincin. Inilah yang
>  > menimbulkan terbentuknya cahaya.
>  > 
>  > Halo lebih banyak terjadi pada malam hari, khususnya
>  > saat bulan purnama. Namun itu kurang diperhatikan.
>  > "Awan sirrus itu biasanya menutupi radiasi matahari
>  > atau bulan.
>  > 
>  > Mungkin Bapak MY dan teman2 lain bisa menjawab Hal ini
>  > ?
>  > 
>  > terima kasih.
>  > 
>  > Wassalam
>  > 
>  > Taufik
>  > 
>  > 
>  > 
>  > __________________________________________________
>  > Do You Yahoo!?
>  > Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
>  > http://mail.yahoo.com
>  >
>  
>  
>      
>                                
> 
>  __________________________________________________
> Do You Yahoo!?
> Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
> http://mail.yahoo.com
>


Kirim email ke