Kanda Ahmad yang saya kagumi

saya mnegucapkan banyak terima kasih atas apresiasinya terhadap saya, 
sejujurnya ingin saya katakan bahwa jiwa Ke HPMIG an saya masih terpatrih di 
dalam sanubari ini sampai kapanpun, karena saya menyadari banyak hal yang saya 
dapat di HPMIG khusus cab Minahasa. kalau dikatakan saya "Lupa akan kulitnya" 
saya katakan diforum ini adalah anda sudah keliru, kalau bisa Kanda Ahmad saya 
tunggu di Gtlo untuk berbicara dari hati-ke hati.sapa tau saya mau mencalonkan 
diri. yang lain nanti di Japri

Yang saya Sport adalah keinginan anda mendesak MUBES PB HPMIG itu adalah 
langkah yang cerdas, ternyata kawan-kawan HPMIG masih bernapas selama ini " 
secara Pribadi saya katakan HPMIG hari ini sudah Mati Syuri. Lembaganya ada 
tapi aktivitasnya NO. dan mudah -mudahan pasca NIKAHnya ketua Panitia segerak 
sadar bahwa masih ada amanah yang belum terlaksana" Selamat menempuh kehidupan 
Baru buat Hendri (ketupat) jangan lupa MUBES uthi jangan tidor terus....


----- Pesan Asli ----
Dari: kanda ahmad <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Terkirim: Sabtu, 31 Mei, 2008 00:24:39
Topik: [GM2020] Suara Minahasa


Assalamu alaikum Wr, Wb.

Mohon maaf dengan ikutnya kami dari HPMIG Cabang Minahasa dalam
partisipasi dialogis membangun Gorontalo kedepan yang visioner dan
bermartabat di miling list ini dan kami sangat bangga untuk
berpartisipasi secara dialektika dalam forum ini. Dengan ini kami
secara tegas menyayangkan sikap PB HPMIG yang terlalu plin plan dalam
mengambil sebuah kebijakan pada momentum demokratis HPMIG itu sendiri.
Kita mungkin bisa memberikan berbagai macam argumen untuk membenarkan
apa yang telah kita kemukakan akan tetapi dalam tataran aplikatifnya
tidak ada realisasi konkrit. Kami sangat tertarik dengan pernyataan
dari Ketua Umum PB HPMIG Kanda Funco Tanipu bahwa alasan yang tepat
akibat dari tertundanya pelaksanaan Mubes HPMIG adalah masalah
“teknis”. Masalah “teknis” bisa saya ibaratkan adalah masalah
“koprolisme” yang tidak ampuh untuk melobi bagaimana kegiatan tersebut
dapat terlaksana dengan dukungan moril dan finansial dari pemerintah
gorontalo. Akan
tetapi sebuah hajatan dapat terlaksana jika didukung secara keseluruhan
dari berbagai elemen HPMIG di nusantara tetapi yang menjadi
pertanyaannya adalah apakah PB HPMIG secara kolektif siap atau tidak?
Seandainya belum siap mending diperpanjang saja masa jabatannya atau
tidak menunggu samapai di kudeta oleh cabang cabang HPMIG se-Indonesia.
Kami secara institusi HPMIG Cabang Minahasa mendesak kepada PB agar
secepatnya menindaklanjuti amanah Mubes HPMIG di Bandung yaitu tentang
pelaksanaan Mubes secepatnya sehingga seluruh cabang dapat segera
melakukan langkah langkah kreatifnya dalam mubes kedepan. Dan juga
sekedar himbauan kepada kader kader HPMIG yang berminat untuk masuk ke
bursa kandidat agar segara bersilaturahmi ke cabang cabang, jangan
cuman sekedar usaha konsolidasi momentum semata akan tetapi dibarengi
dengan niatan untuk membangun Gorontalo ke depan bukan semata
menjadikan HPMIG sebagai batu loncatan demi kepentingan sesaat. Selain
itu kami sangat bangga dengan senior HPMIG Cabang Minahasa yaitu kanda
Hartono Hajarati dengan konsep konsepnya yang brilian yang selalu
memperkaya khasanah intelektual pemikiran generasi muda gorontalo akan
tetapi yang sangat kami sesalkan adalah kontribusi yang positif dari
beliau terhadap almamaternya sendiri yaitu HPMIG Cabang Minahasa, dan
mungkin
sangat tepat jika kami ibaratkan sebagai “kacang lupa akan kulitnya”
dan satu hal yang harus kita renungkan bersama tentang Paradigma HPMIG
Baru, bahwasanya paradigma bukanlah cara kita memandang sesuatu yang
visioner akan tetapi bagaimana kita bisa mentransformasikan nilai
nilainya dalam ruang yang lebih konkrit. Jangan hanya menjadi gagasan
semu atau utopis belaka bagaikan “cerita dari negeri dongeng”.
Bolo maafu ju kalo seandainya tulisan ini terlalu melebih lebihkan akan
tetapi maksud dari tulisan ini dapat menjadi wacana konstruktif dan
dialektif sehingga gagasan gagasan utopis kita semua dapat terwujud
secara nyata.
Wasalam

Tondano, 31 Mei 2008
Presidium HPMIG Cabang Minahasa.


    gg



----- Pesan Asli ----
Dari: kanda ahmad <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Terkirim: Sabtu, 31 Mei, 2008 00:24:39
Topik: [GM2020] Suara Minahasa


Assalamu alaikum Wr, Wb.

Mohon maaf dengan ikutnya kami dari HPMIG Cabang Minahasa dalam
partisipasi dialogis membangun Gorontalo kedepan yang visioner dan
bermartabat di miling list ini dan kami sangat bangga untuk
berpartisipasi secara dialektika dalam forum ini. Dengan ini kami
secara tegas menyayangkan sikap PB HPMIG yang terlalu plin plan dalam
mengambil sebuah kebijakan pada momentum demokratis HPMIG itu sendiri.
Kita mungkin bisa memberikan berbagai macam argumen untuk membenarkan
apa yang telah kita kemukakan akan tetapi dalam tataran aplikatifnya
tidak ada realisasi konkrit. Kami sangat tertarik dengan pernyataan
dari Ketua Umum PB HPMIG Kanda Funco Tanipu bahwa alasan yang tepat
akibat dari tertundanya pelaksanaan Mubes HPMIG adalah masalah
“teknis”. Masalah “teknis” bisa saya ibaratkan adalah masalah
“koprolisme” yang tidak ampuh untuk melobi bagaimana kegiatan tersebut
dapat terlaksana dengan dukungan moril dan finansial dari pemerintah
gorontalo. Akan
tetapi sebuah hajatan dapat terlaksana jika didukung secara keseluruhan
dari berbagai elemen HPMIG di nusantara tetapi yang menjadi
pertanyaannya adalah apakah PB HPMIG secara kolektif siap atau tidak?
Seandainya belum siap mending diperpanjang saja masa jabatannya atau
tidak menunggu samapai di kudeta oleh cabang cabang HPMIG se-Indonesia.
Kami secara institusi HPMIG Cabang Minahasa mendesak kepada PB agar
secepatnya menindaklanjuti amanah Mubes HPMIG di Bandung yaitu tentang
pelaksanaan Mubes secepatnya sehingga seluruh cabang dapat segera
melakukan langkah langkah kreatifnya dalam mubes kedepan. Dan juga
sekedar himbauan kepada kader kader HPMIG yang berminat untuk masuk ke
bursa kandidat agar segara bersilaturahmi ke cabang cabang, jangan
cuman sekedar usaha konsolidasi momentum semata akan tetapi dibarengi
dengan niatan untuk membangun Gorontalo ke depan bukan semata
menjadikan HPMIG sebagai batu loncatan demi kepentingan sesaat. Selain
itu kami sangat bangga dengan senior HPMIG Cabang Minahasa yaitu kanda
Hartono Hajarati dengan konsep konsepnya yang brilian yang selalu
memperkaya khasanah intelektual pemikiran generasi muda gorontalo akan
tetapi yang sangat kami sesalkan adalah kontribusi yang positif dari
beliau terhadap almamaternya sendiri yaitu HPMIG Cabang Minahasa, dan
mungkin
sangat tepat jika kami ibaratkan sebagai “kacang lupa akan kulitnya”
dan satu hal yang harus kita renungkan bersama tentang Paradigma HPMIG
Baru, bahwasanya paradigma bukanlah cara kita memandang sesuatu yang
visioner akan tetapi bagaimana kita bisa mentransformasikan nilai
nilainya dalam ruang yang lebih konkrit. Jangan hanya menjadi gagasan
semu atau utopis belaka bagaikan “cerita dari negeri dongeng”.
Bolo maafu ju kalo seandainya tulisan ini terlalu melebih lebihkan akan
tetapi maksud dari tulisan ini dapat menjadi wacana konstruktif dan
dialektif sehingga gagasan gagasan utopis kita semua dapat terwujud
secara nyata.
Wasalam

Tondano, 31 Mei 2008
Presidium HPMIG Cabang Minahasa.


    


----- Pesan Asli ----
Dari: kanda ahmad <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Terkirim: Sabtu, 31 Mei, 2008 00:24:39
Topik: [GM2020] Suara Minahasa


Assalamu alaikum Wr, Wb.

Mohon maaf dengan ikutnya kami dari HPMIG Cabang Minahasa dalam partisipasi 
dialogis membangun Gorontalo kedepan yang visioner dan bermartabat di miling 
list ini dan kami sangat bangga untuk berpartisipasi secara dialektika dalam 
forum ini. Dengan ini kami secara tegas menyayangkan sikap PB HPMIG yang 
terlalu plin plan dalam mengambil sebuah kebijakan pada momentum demokratis 
HPMIG itu sendiri. Kita mungkin bisa memberikan berbagai macam argumen untuk 
membenarkan apa yang telah kita kemukakan akan tetapi dalam tataran 
aplikatifnya tidak ada realisasi konkrit. Kami sangat tertarik dengan 
pernyataan dari Ketua Umum PB HPMIG Kanda Funco Tanipu bahwa alasan yang tepat 
akibat dari tertundanya pelaksanaan Mubes HPMIG adalah masalah “teknis”. 
Masalah “teknis” bisa saya ibaratkan adalah masalah “koprolisme” yang tidak 
ampuh untuk melobi bagaimana kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan dukungan 
moril dan finansial dari pemerintah gorontalo. Akan
tetapi sebuah hajatan dapat terlaksana jika didukung secara keseluruhan dari 
berbagai elemen HPMIG di nusantara tetapi yang menjadi pertanyaannya adalah 
apakah PB HPMIG secara kolektif siap atau tidak? Seandainya belum siap mending 
diperpanjang saja masa jabatannya atau tidak menunggu samapai di kudeta oleh 
cabang cabang HPMIG se-Indonesia.
Kami secara institusi HPMIG Cabang Minahasa mendesak kepada PB agar secepatnya 
menindaklanjuti amanah Mubes HPMIG di Bandung yaitu tentang pelaksanaan Mubes 
secepatnya sehingga seluruh cabang dapat segera melakukan langkah langkah 
kreatifnya dalam mubes kedepan. Dan juga sekedar himbauan kepada kader kader 
HPMIG yang berminat untuk masuk ke bursa kandidat agar segara bersilaturahmi ke 
cabang cabang, jangan cuman sekedar usaha konsolidasi momentum semata akan 
tetapi dibarengi dengan niatan untuk membangun Gorontalo ke depan bukan semata 
menjadikan HPMIG sebagai batu loncatan demi kepentingan sesaat. Selain itu kami 
sangat bangga dengan senior HPMIG Cabang Minahasa yaitu kanda Hartono Hajarati 
dengan konsep konsepnya yang brilian yang selalu memperkaya khasanah 
intelektual pemikiran generasi muda gorontalo akan tetapi yang sangat kami 
sesalkan adalah kontribusi yang positif dari beliau terhadap almamaternya 
sendiri yaitu HPMIG Cabang Minahasa, dan mungkin
sangat tepat jika kami ibaratkan sebagai “kacang lupa akan kulitnya” dan satu 
hal yang harus kita renungkan bersama tentang Paradigma HPMIG Baru, bahwasanya 
paradigma bukanlah cara kita memandang sesuatu yang visioner akan tetapi 
bagaimana kita bisa mentransformasikan nilai nilainya dalam ruang yang lebih 
konkrit. Jangan hanya menjadi gagasan semu atau utopis belaka bagaikan “cerita 
dari negeri dongeng”.
Bolo maafu ju kalo seandainya tulisan ini terlalu melebih lebihkan akan tetapi 
maksud dari tulisan ini dapat menjadi wacana konstruktif dan dialektif sehingga 
gagasan gagasan utopis kita semua dapat terwujud secara nyata.
Wasalam

Tondano, 31 Mei 2008
Presidium HPMIG Cabang Minahasa.


    


      Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang 
juga.
http://id.toolbar.yahoo.com/

Kirim email ke