Tertangkap Basah di Kamar
Kamis, 14 Agustus 2008
Istri Perwira Indehoi dengan Bintara
GORONTALO - Heboh ! Istri oknum perwira di lingkungan Polres Boalemo bernisial
SR alias Mawar, tertangkap basah bersama pasangan selingkuhnya seorang oknum
bintara polisi. Keduanya ditemukan suaminya yang memiliki jabatan penting di
lingkungan Polres Boalemo saat indehoi berada di bilangan perumahan kota
Gorontalo, Kamis pekan kemarin.
Sumber-sumber yang layak dipercaya mengungkapkan, ketika itu Mawar pamitan
kepada suaminya untuk pergi ke Kota Gorontalo. Dalam perjalanan, dia didampingi
Temon (nama samaran) seorang bintara yang sehari-harinya sopir pribadi
suaminya. Entah karena curiga atau sudah lama memendam keinginan tahuannya,
sang suami, dari belakang membuntuti perjalanan keduanya. Tak berapa lama
sesampainya di sebuah perumahan di kawasan kota Gorontalo, kedua insan yang
berlainan jenis ini diduga melampiaskan nafsu birahinya.
Namun sialnya, usai melakukan hubungan terlarang ini dan masih dalam posisi
tubuh tanpa dibalut sehelai benangpun, sang suami berhasil membekuk keduanya.
Untung dalam kejadian ini tidak terjadi insiden karena persoalan ini langsung
diselesaiakan melalui proses hukum. Kedua pelaku akhirnya digiring ke Mapolres
Boalemo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Bahkan, kasus ini tengah
ditangani serius Propam Polres Boalemo.
Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs Bacharuddin Ismail SH ketika dikonfrimasi
melalui Kabid Propam Polda Gorontalo AKBP Indro Wiyono Selasa (12/8)
menyatakan, pihaknya tidak memproses kasus dugaan tindak perzinahan oknum
bintara polisi Boalemo itu dengan alasan kasus tersebut masuk dalam tindak
pidana umun. "Unit Propam hanya memproses pelanggaran kode etik internal
kepoilisian saja,” jelas Indro dan menambahkan, tidak memproses tindak pidana
umum meskipun itu melibatkan anggota polisi.
Dikatakannya, penanganan kasus tindak pidana umum hanya diproses oleh satuan
Reskrim guna mendapatkan pembuktian terkait perbuatanya oknum itu. “Untuk kasus
itu coba ditanyakan saja langsung ke Reskrim, karena mereka yang memprosesnya,”
tandasnya.
Ditemui terpisah Direktur Reserse dan Kriminal Polda Gorontalo Kombes Pol Drs
Arison Hendra mengaku telah mendengar informasi peristiwa tersebut. Hanya saja,
Arison mengatakan pihaknya tidak menangani kasus dugaan perzinahan yang
melibatkan anggota polisi itu. Alasannya, pihaknya belum menerima laporan dan
kasus itu ditangani Propam Polres Boalemo. “Coba cek langsung ke Polres
Boalemo,” kata Arison sambil meyakinkan kalau kasus tersebut kini ditangani
Polres Boalemo. gpinfo
___________________________________________________________________________
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di di bidang Anda! Kunjungi
Yahoo! Answers saat ini juga di http://id.answers.yahoo.com/
