Info Nontong  bareng Laskar Pelangi di Komunitas Unhas Makassar,

Rgds,


Hamzah H (phay)

 Deskripsi berita:
 
 Isi Berita : 
 Berawal dari sebuah pembicaraan santai di ruang kerja Rektor Unhas,Jumat
 10 Oktober 2008, acara nonton bareng ini pun digagas. Tak
 tanggung-tanggung, dua hari kemudian, 12 Oktober 2008 tepatnya, Unhas
 langsung mengundang 1000 orang penghuni berbagai panti asuhan di
 Makassar untuk menonton film layar lebar yang diangkat dari novel Laskar
 Pelangi, karya Andre Heratta tersebut. Lokasi yang dipilih adalah di
 Makassar Twon Square (Mtos) Jl.Perintis Kemerdekaan. Mengangkut 1000
 penghuni panti asuhan dari berbagai lokasi di Makassar bukan pekerjaan
 mudah. Guna memuluskan mobilisasi para penghuni panti ini, Unhas
 mengerahkan nyaris seluruh armada busnya. Mereka dijemput dan diantar
 kembali ke lokasi pantinya masing-masing. Hari Minggu itu, Rektor Unhas
 Prof.Dr.dr.Idrus A Paturusi dan Pembantu Rektor IV Dr.Dwia Aries Tina,
 NK, M.A. berbaur dengan anak-anak panti. Sejumlah wartawan juga tak mau
 ketinggalan menikmati jasa nonton gratis sambil meliput ini. ’’Kita
 harapkan akan lahir Lintang-Lintang baru. Tahun depan kita mencari
 sedikitnya dua orang mahasiswa Unhas yang memiliki TOEFL bagus untuk
 dikirim ke Harvard University,’’ kata Idrus A Paturusi kepada wartawan
 usai acara nonton bareng sesi pertama. Unhas sudah memperoleh tawaran
 dari salah seorang pengusaha untuk menemukan dua calon penerima beasiswa
 ke Harvard tersebut. Idrus Paturusi enggan menyebut nama pengusaha muda
 itu, namun yang jelas, yang bersangkutan sudah pernah berkiprah mencari
 bibit-bibit serupa di luar Sulsel. Berbicara mengenai film yang baru
 ditontonnya, Idrus mengakui, sarat dengan pesan edukasi. Film ini
 penting ditonton oleh semua orang agar tahu betapa penting dan
 berharganya pendidikan dalam kehidupan anak manusia. Bagi para anak
 panti, Idrus berharap pesan pendidikan ini akan membekas dalam diri
 mereka, sehingga suatu saat akan tetap ingat bahwa mereka pernah
 menonton Laskar Pelangi bersama Unhas. Semula Unhas menyasar tiga
 komunitas yang diajak nonton barena, yakni anak-anak panti asuhan,
 mahasiswa, dan guru. Namun belakang berkembang gagasan memberikan
 kesempatan kepada para dosen Unhas dapat menikmati nonton gratis ini di
 sela-sela kesibukannya melaksanakan tugas akademik di kampus. Setelah
 acara 12 Oktober, Unhas juga melaksanakan acara nonton bareng serupa
 pada tanggal-tanggal 15, 16, 17, dan 18 Oktober 2008. Setiap hari
 disiapkan tiga kelompok waktu menonton. Dari kalangan guru direkrut dari
 sejumlah sekolah, mulai SD hingga SMA. Indikasinya, sekolah yang ada di
 sekitar kampus dan perumahan Unhas. Sementara dari kalangan mahasiswa
 dibagikan melalui Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan. Yang disasar
 adalah para anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) fakultas, Unit
 Kegiatan Mahasiswa (UKM), kelompok mahasiswa Unhas lainnya. Yang paling
 heboh, pada acara nonton bareng 15 Oktober 2008, selain Rektor Unhas dan
 jajarannya kembali menonton, juga hadir para pekerja film tersebut
 seperti Mira Lesmana, Riri Reza, Cut Mini dll. Tentu saja, ini menambah
 semarak acara nonton bareng yang belum pernah terjadi di Indonesia
 dengan penggagas universitas ini. Selamat menonton. ([EMAIL PROTECTED]). 
 
 Pengisi berita : M.Dahlan Abubakar (dahlanabubakar@ yahoo.com)

       
---------------------------------
  Nama baru untuk Anda!  
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain!

Kirim email ke