Ini berita tahun 2009, kalau melihat link di bawah, dan tentunya tahun ini 
diharapkan tidak akan sama. Minimalnya ada peningkatan dalam hal kuantitas dan 
kualitas kelulusan... aaamiii

IDj





________________________________
Dari: "ung_180...@yahoo.co.id" <ung_180...@yahoo.co.id>
Kepada: "gorontalomaju2020@yahoogroups.com" <gorontalomaju2020@yahoogroups.com>
Terkirim: Sab, 24 April, 2010 05:41:11
Judul: RE: [GM2020] 100% Siswa Tidak Lulus UN di Tiga SMA di Gorontalo

  
Senator dalam ini pengawas bilik dan pengawas satuaan pendidikan juga harus 
bertanggung jawab selain sekolah,
-----Original Message-----
From: elninogorontalo
Sent:  24-04-2010, 02.45 
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Subject: [GM2020] 100% Siswa Tidak Lulus UN di Tiga SMA di Gorontalo

detikNewsSeratus persen siswa di 3 Sekolah Menengah Atas (SMA) di kota 
Gorontalo tidak lulus ujian nasional (UN). Akibatnya, para siswa yang mencapai 
1.100 orang tersebut diwajibkan mengikuti ujian nasional ulang. Hal ini 
berdasarkan SK Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) bernomor 16/SK-UN/ 
BSNP/V/2009.

Ribuan siswa tersebut tersebar di tiga sekolah, yakni SMA 1, SMA 2, dan Sekolah 
Menengah Kejuruan (SMK) I Kota Gorontalo. Pada ketiga sekolah tersebut 
disinyalir telah terjadi kebocoran soal ujian nasional. Sebab pola kesalahan 
siswa dalam mengisi jawaban UN hampir sama.

Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Gorontalo, Samir Badu, mengungkapkan, UN 
ulangan akan digelar 8 hingga 12 Juni mendatang. Menurut Samir, saat ini 
pihaknya sedang berkoordinasi dengan ketiga sekolah tersebut.

"Sebab beberapa siswa sudah terlanjur berada di luar daerah karena  telah 
dinyatakan lulus lewat jalur khusus pada sejumlah universitas, " ungkap Samir.

Sebelumnya Ketua Badan Standardisasi Nasional Pendidikan (BSNP) Mungin Eddy 
Wibowo mengungkapkan, sebanyak 33 SMA se-Indonesia 100 persen siswanya tidak 
lulus ujian nasional (UN). Diduga ada pihak-pihak yang membocorkan jawaban soal 
yang membuat peserta tidak lulus UN.

"Mayoritas peserta menjawab salah dengan pilihan sama sehingga terjadi 
penyimpangan, " ujar  Eddy.

BSNP merupakan lembaga independen yang menyelenggarakan UN. BSNP diangkat oleh 
Diknas dan bertanggung jawab kepada Mendiknas.

Pihak Sekolah Lalai

KOMPASKeputusan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) terkait ujian nasional 
(UN) ulang yang harus dilaksanakan oleh tiga SMA di Kota Gorontalo, diakui 
tidak lepas dari faktor kelalaian pihak sekolah masing-masing dan semua unsur 
terkait.

Pernyataan tersebut ditegaskan oleh Wali Kota Gorontalo Adhan Dhambea  kepada 
KOMPAS di Gorontalo, Selasa (2/6).

"Jika memang ada kebocoran soal pada ujian nasional yang lalu, ini harus diakui 
sebagai faktor kelalaian semua pihak, ini resiko kita sendiri," kata Adhan.

Untuk itu, Adhan meminta agar ketiga sekolah tersebut, yakni SMAN I, SMAN II, 
dan SMK I, mempersiapkan seoptimal mungkin siswanya untuk mengikuti pelaksanaan 
UN ulang yang akan digelar pada 8-12 Juni.

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Gorontalo Samir Badu 
mengatakan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan ketiga sekolah tersebut. 
Hal itu, kata Samir, guna mengundang dan mengumpulkan kembali siswa-siswanya 
yang sudah telanjur berada di luar daerah untuk bisa mengikuti UN ulang 
tersebut.

"Banyak siswa pada ketiga sekolah itu yang sudah berada di luar daerah dan 
telah dinyatakan lulus lewat jalur khusus di sejumlah universitas, baik negeri 
ataupun swasta," ujarnya.

Samir lalu menambahkan, siswa yang berhalangan mengikuti UN ulang itu masih 
diberi kesempatan pada UN susulan. UN susulan itu akan digelar pada 15-19 Juni.

Selain Kota Gorontalo, masih ada sejumlah sekolah di delapan provinsi lain yang 
juga diputuskan untuk mengulang UN.

Sumber:

Detik News: http://www.detiknew s.com/read/ 2009/06/02/ 165025/1141554/ 
10/100-persen- siswa-di- 3-sma-di- gorontalo- tak-lulus- ujian-nasional

Kompas: http://edukasi. kompas.com/ read/xml/ 2009/06/02/ 14144259/ Soal.Bocor. 
.UN.Diulang. .Itu.karena. Pihak.Sekolah. Lalai.

Foto: http://t4belajar. wordpress. com


 

Kirim email ke