Bayu so bagtu uti namanya aja janji pilkada ngana mendingangan urus itu hutan 
nani wartabone uti kasian uti blo banjir turus nih gorontalo
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: "bayua.samekto" <bayua.same...@yahoo.com>
Sender: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Date: Sat, 03 Jul 2010 03:34:59 
To: <gorontalomaju2020@yahoogroups.com>
Reply-To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Subject: [GM2020] Penguasa khianat Menjalimi Rakyat

   Maysrakat kebanyakan mungkin tidak pernah membayangkan berbagai kebijakan 
Pemerintah yang merugikan rakyat seperti : kenaikan Tarif Dasar 
Listrik(TDL),pengurangan/pencabutan subsidi BBM; kenaikan tarif air(PDAM), 
Pengurangan subsidi pertanian pupuk, kesehatan, pendidikan, pemberhentian 
program BLT yang katanya sebagai kompesasi dari kenaikan BBM, dll. Dan 
persoalan ini benar-benar akan berulang menimpah mereka(Rakyat). Pasalnya, 
berbagai kebijakan semancam itu tentu tidak pernah sama sekali menjadi bahan 
kampaye para calon penguas atau calon wakil rakyat saat-saat menjelang pemilu, 
termasuk pemilu 2009 lalu. Saat-saat menjelang pemilu yang mereka kampayekan di 
hadapan rakyat justru semua manis, tak ada segikit pun yang pahit, seperti : 
sekolah gratis, kesehatan gratis, program BLT dilanjutkan, penciptaan lapangan 
kerja, dll. Singkat kata, saat0saat menjelang pemilu, semua calon penguasa dan 
calon wakil rakyat ramai-ramai mengkampayekan program-program pro rakyat. Saat 
itu tak ada sama sekali isu kenaikan Tarif Dasar Listrik(TDL), 
pengurangan/pencabutan subsidi BBM; kenaikan tarif air(PDAM); pengurangan 
subsidi pertanian/pupuk, kesehatan, pendidikan; pemberhentian program BLT; dll. 
Faktanya, setelah mereka berkuasa, justru kebijakan - kebijakan yang semacam 
ini yang Nyata-nyata kontra dengan kepentingan rakyat yang banyak mereka 
lahirkan.
   Jelas sudah perilaku politik para pengusa dan wakil rakyat saat ini penuh 
dusta dan khianat. Mereka gemar menZalimi rakyat.


Kirim email ke