ok terima kasih atas masukannya.

On Aug 16, 7:46 pm, "dohan satria" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Salam Mas Hendrik,,
> Sedikit kasih Coretan,,
>
> Hati Nurani masih ada celah,.. Pertimbangan didalamnya
>
> Ego: Muncul karena adanya keterikatan manusia dengan DUNIA dan ini sangat
> manusiawi *EGo tiodak* bi*sa di matikan* ,Tugas Kita  mengendalikan *SI EGO*,,
>
> Tentang Dibilang *sombong ,.sesat* ..*lewatin saja* jangan dipikirin selama
> kita BERANI JUJUR apa adanya   bukan mengada ada atau Katanya .,,,hingga
> menjadi terpikir demikian karena kita kurang berani JUJUR atau mencari *
> pengakuan*,.hingga omongan orng menjadi pertimbangan ,..Selama itu benar utk
> Kita ,.Sesama Makhluk,,dan Gusti/Tuhan Jalani saja ,.
>
> namun bila kita memang dalam KONTEKS diingatkan utmnuk menjadi BAIK   ya
> harus IKHLAS menerima ,,,jangan NGEYEL
>
> "Eling..dengan EGO SPIRITUAL ini sangat JAHAT,jangan Me Rasa Pendapat kita
> paling BENAR ..Lebih Selektif dan sensitif dalam menyampaikan..ini yang
> diharapkan."
>
> KeBENARAN HAK bersama bukan milik perorangan maupun KELOMPOK ,,.
> *Jangan pernah memaksakan orang lain untuk meNGAKUI Pikiran dan Kemauan Kita
> * hingga kita menjadi PAMRIH dalam menyampaikan ,,,Hingga sebuah Kawruh yang
> *bAGUS* menjadi tidak berguna karena *AKAL( EGO )* yang
> mendominasi penyampaikan hingga KAWRUH Yang baik menadi tidak Berguna,.
> Orngber EGO yang cenderung *Mencari Pamrih / Tidak Ilkhas *dalam menyampikan
> dan menerima sesuatu *BUTUH PENGAKUAN *dan ini  Mudah kebaca meski dari
> Tulisan TanganPUn ..sudah teRasa
> Bila di urai ..
> Ego adalah sebuah keterikatan manusia dengan DUNIAWI ,.parameter Laku bukan
> cuman di Mulut namun patut * ...Realisasikan semua dengan" SEMANGAT Kemauan
> dan kejujuran Yang Lebih" *
> *Siap dan sadar akan Ngunduh Wohing Pakerti dan Panggawe *
>
> Batasan Kebenarn tidak ada semua hanya pendekatan ,..semua Ilusi ..."*selama
> hidup belum* * menghidupi "*
>
> *Kemelakatan akan KETERIKATAN ...*
>
> Pelepasan pelepasan keterikatan dan kemelakatan dengan ihklas dan selalu apa
> adanya ,,berani JUJur biar PAHIT  semua  akan mengalir apa adanya  bila
> semua sudah *disadari dengan IKHLAS tanpa PAMRIH kepada Tuhan,.*.. di titik
> inilah TINARBUKO mulai tergali,….ini sebagai Awal Perjalanan ,,,,,
>
> Mudah mudahan bermanfaat
> Salam Sejati
> Dodo
>
> Pada tanggal 16/08/08, hendrik <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
>
>
>
>
> > Banyak sumber yg menyatakan klo hati nuranilah yg akan memberikan
> > jawaban yg mana yg baik untuk diri sendiri dan mana yg ngga. Cuma ada
> > aja orang yg ngedengerin hati nuraninya sendiri malah dicap sombong,
> > sok tau, sesat, salah jalan. Jadi persoalannya mendengarkan diri
> > sendiri ato ngga? Gimana tau klo orang dikuasai ego ato ngga? Gimana
> > membedakan orang yg tidak dikuasai ego dgn orang yg malas? Apa bedanya
> > orang yg teguh pendirian dgn yg bebal? Orang yg memisahkan diri dari
> > yg kotor dgn orang yg autis. Semuanya masalah perspektif bung, segala
> > sesuatunya relatif! Bahkan para pendiri agama mungkin menganggap
> > tekniknya yg paling efektif dan menganggap pendiri agama yg lain itu
> > tekniknya ga relevan. Dan mereka orang2 yg paling banyak dicaci pada
> > jamannya.
> > Mana patokannya? Mana batasnya? Mana yg bener? Apa saya musti patuh
> > seperti kerbau tanpa berpikir?
>
> > Tiap jiwa menempuh jalannya masing2.
>
> --
> Dodo Yogya
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
Quote: 
** In this age of Aquarius, science will become religious, and religion will 
become scientific. Disagreements between science and religion will come to an 
end, and people will begin to comprehend that both spirit and matter are 
derived from the same source, and are only modifications of the One Universal 
Energy **
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke