e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 31 Oktober 2012
Bacaan : Kisah Para Rasul 15:35-41
Setahun: Matius 20-21
Nats: Barnabas ingin membawa juga Yohanes yang disebut Markus; tetapi
      Paulus dengan tegas berkata bahwa tidak baik membawa serta orang
      yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak mau turut
      bekerja bersama-sama dengan mereka. (Kisah Para Rasul 15:37-38)

Judul:

                          MEMBERI KESEMPATAN

  Banyak orang mengagumi suara emas pemenang Indonesian Idol 2012,
  Regina Ivanova. Menariknya, ia pernah gagal dalam enam audisi
  sebelumnya. Selain kegigihannya, pastilah Regina bersyukur atas
  peraturan kompetisi yang mengizinkan mereka yang pernah gagal untuk
  mencoba lagi. Pada kesempatan ketujuh, ia tampil fantastis dan
  menjadi pemenang. Seandainya peraturannya berbunyi lain, mungkin
  nama Regina tak akan pernah kita kenal


  Kesempatan untuk mencoba lagi juga pernah dialami Yohanes Markus. Ia
  tercatat "gagal" dalam pelayanan perdananya bersama Barnabas dan
  Paulus ke pulau Siprus (Kisah Para Rasul 13:5, 13). Namun, ketika
  akan melayani lagi ke tempat yang sama, Barnabas justru ingin
  mengajak Markus. Barnabas tentu memiliki alasan kuat. Mungkin ia
  melihat Markus sudah berubah. Atau paling tidak ia ingin memberikan
  bimbingan dan kesempatan lagi kepada Markus. Kegagalan sebelumnya
  tidak membuatnya menyerah atas hidup Markus, dan untuk itu ia bahkan
  mengambil risiko berpisah dengan rekan kerja yang "lebih andal"
  (ayat 39). Alkitab mencatat bahwa kepercayaan yang diberikan
  Barnabas kepada Markus tidaklah sia-sia. Bahkan Paulus akhirnya
  sangat memerlukan pelayanan Markus (lihat 2 Timotius 4:11)


  Jika diberi kesempatan menolong hidup seseorang, bagaimana sikap
  kita terhadap kegagalannya? Ketika ia gagal, kita memilih
  meninggalkan atau memberinya kesempatan? Perhatikan, banyak orang
  yang hidupnya berubah dan dipakai Allah justru ketika mereka
  mengalami anugerah berupa kesempatan untuk belajar dari kesalahan.
  Kita bisa menjadi alat bagi anugerah Allah tersebut. --PBS

               PENGAMPUNAN DAN KESEMPATAN MENCOBA LAGI
        KERAP KALI MENJADI JALAN MENUJU PERUBAHAN YANG BERARTI

e-RH Situs:  http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-10-31
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/10/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/10/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:      http://alkitab.sabda.org/?Kisah+Para+Rasul+15:35-41

  Kisah Para Rasul 15:35-41

  35  Paulus dan Barnabas tinggal beberapa lama di Antiokhia. Mereka
      bersama-sama dengan banyak orang lain mengajar dan memberitakan
      firman Tuhan.
  36  Tetapi beberapa waktu kemudian berkatalah Paulus kepada
      Barnabas: "Baiklah kita kembali kepada saudara-saudara kita di
      setiap kota, di mana kita telah memberitakan firman Tuhan, untuk
      melihat, bagaimana keadaan mereka."
  37  Barnabas ingin membawa juga Yohanes yang disebut Markus;
  38  tetapi Paulus dengan tegas berkata, bahwa tidak baik membawa
      serta orang yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak
      mau turut bekerja bersama-sama dengan mereka.
  39  Hal itu menimbulkan perselisihan yang tajam, sehingga mereka
      berpisah dan Barnabas membawa Markus juga sertanya berlayar ke
      Siprus.
  40  Tetapi Paulus memilih Silas, dan sesudah diserahkan oleh
      saudara-saudara itu kepada kasih karunia Tuhan
  41  berangkatlah ia mengelilingi Siria dan Kilikia sambil meneguhkan
      jemaat-jemaat di situ.

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?Matius+20-21
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+20-21


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Reply via email to