e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 11 Mei 2013
Bacaan : Mazmur 41
Setahun: 1 Tawarikh 1-2
Nats: Kalau aku, kataku: "TUHAN, kasihanilah aku, sembuhkanlah aku,
      sebab terhadap Engkaulah aku berdosa!" (Mazmur 41:5)

Judul:

                      BERDOA DENGAN RENDAH HATI

  Bagaimanakah sikap doa yang benar di mata Tuhan? Tentu bukan doa
  yang meminta-minta demi kepentingan pribadi. Apalagi doa yang
  menuntut janji Allah, seakan-akan Allah berutang kepada kita untuk
  mengabulkan doa kita. Mazmur ini mengajarkan cara berdoa yang benar,
  yaitu dengan kerendahan hati.



  Sikap rendah hati ditunjukkan pemazmur dengan menyadari dosanya di
  hadapan Tuhan. Ia juga mengakui bahwa ia tak sanggup menghadapi para
  musuh yang merencanakan kecelakaan padanya. Ia meminta pertolongan
  Tuhan agar ia sanggup menghadapi mereka. Keberanian itu bukan muncul
  dari kesombongan, sebaliknya dari sikap yang rendah hati dan tulus.
  Dengan kata lain, pemazmur percaya bahwa Tuhan melihat motivasi
  hatinya dan berkenan kepada doanya. Mazmur ini ditutup dengan suatu
  pujian, yang sekaligus menutup rangkaian mazmur bagian pertama.
  Rangkaian mazmur yang didominasi permohonan ini ditutup dengan satu
  kesimpulan: Tuhan berkenan mendengar dan menjawab doa yang tulus dan
  dipanjatkan dalam kerendahan hati.



  Tuhan mendengarkan doa yang datang dari kerendahan hati. Salah satu
  wujud kerendahan hati adalah memiliki sikap peduli pada orang yang
  lemah. Sikap itu muncul karena kesadaran bahwa dirinya penuh
  kelemahan dan butuh pertolongan juga. Tuhan berkenan pada doa
  seperti itu. Sikap rendah hati menyatakan keterbukaan untuk menerima
  kasih dan pertolongan Tuhan. Dengan mengalami kasih dan
  pertolongan-Nya, kita pun tergugah untuk memedulikan sesama. --ENO

      BERDOA ADALAH MENYADARI KETERBATASAN KITA SEBAGAI MAKHLUK
       DAN MENANTIKAN PERTOLONGAN SANG PENCIPTA YANG MAHAKUASA.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/05/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/05/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                      http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+41

  Mazmur 41

   1  Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (41-2) Berbahagialah orang
      yang memperhatikan orang lemah! TUHAN akan meluputkan dia pada
      waktu celaka.
   2  (41-3) TUHAN akan melindungi dia dan memelihara nyawanya,
      sehingga ia disebut berbahagia di bumi; Engkau takkan membiarkan
      dia dipermainkan musuhnya!
   3  (41-4) TUHAN membantu dia di ranjangnya waktu sakit; di tempat
      tidurnya Kaupulihkannya sama sekali dari sakitnya.
   4  (41-5) Kalau aku, kataku: "TUHAN, kasihanilah aku, sembuhkanlah
      aku, sebab terhadap Engkaulah aku berdosa!"
   5  (41-6) Musuhku mengatakan yang jahat tentang aku: "Bilakah ia
      mati, dan namanya hilang lenyap?"
   6  (41-7) Orang yang datang menjenguk, berkata dusta; hatinya penuh
      kejahatan, lalu ia keluar menceritakannya di jalan.
   7  (41-8) Semua orang yang benci kepadaku berbisik-bisik
      bersama-sama tentang aku, mereka merancangkan yang jahat
      terhadap aku:
   8  (41-9) "Penyakit jahanam telah menimpa dia, sekali ia berbaring,
      takkan bangun-bangun lagi."
   9  (41-10) Bahkan sahabat karibku yang kupercayai, yang makan
      rotiku, telah mengangkat tumitnya terhadap aku.
  10  (41-11) Tetapi Engkau, ya TUHAN, kasihanilah aku dan tegakkanlah
      aku, maka aku hendak mengadakan pembalasan terhadap mereka.
  11  (41-12) Dengan demikian aku tahu, bahwa Engkau berkenan
      kepadaku, apabila musuhku tidak bersorak-sorai karena aku.
  12  (41-13) Tetapi aku, Engkau menopang aku karena ketulusanku,
      Engkau membuat aku tegak di hadapan-Mu untuk selama-lamanya.
  13  (41-14) Terpujilah TUHAN, Allah Israel, dari selama-lamanya
      sampai selama-lamanya! Amin, ya amin.

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?1+Tawarikh+1-2
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Tawarikh+1-2


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

 Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
     Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
-----------------------------------------------------------------------------
CrossConnect provides VPN service for remote workers.  Contact sa...@xc.org.

Reply via email to