e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 22 Juni 2013
Bacaan : Keluaran 14:15-31
Setahun: Ayub 30-33
Nats: Demikianlah pada hari itu TUHAN menyelamatkan orang Israel dari
      tangan orang Mesir. (Keluaran 14:30)

Judul:

                          MELUPAKAN MUKJIZAT

  Bagi penduduk tepi pantai, peristiwa pasang surut adalah hal
  biasa. Tetapi, bagi saya yang tinggal jauh dari pantai, pasang surut
  amat menarik. Ketika laut pasang, saya hanya dapat bermain-main di
  tepi pantai. Namun, ketika laut surut, saya dapat berjalan ke arah
  laut lepas sampai beratus-ratus meter jauhnya dari tepi pantai.
  Siklus alam ini, menurut saya, sangat indah.



  Terpikir oleh saya, jika hal sederhana seperti itu dapat menjadi
  suatu pengalaman menarik, bagaimana dengan pengalaman bangsa Israel
  ketika mereka berjalan melewati laut yang terbelah. Pengalaman yang
  luar biasa, bukan? Bayangkan, berjalan di tengah laut di tempat yang
  kering, dengan air laut sebagai tembok di sisi kiri dan kanan mereka
  (ay. 22, 29). Sungguh dahsyat! Kemudian, bersama dengan Musa, mereka
  menyanyikan nyanyian syukur akan perbuatan-Nya (Kel. 15:1-18).
  Sayang, hanya berselang tiga hari setelah mengalami mukjizat
  tersebut, bangsa Israel bersungut-sungut karena menemukan air yang
  pahit di Mara (Kel. 15:22-24). Mereka melupakan kebesaran Tuhan.



  Masalah dan pergumulan akan senantiasa mewarnai kehidupan setiap
  orang. Tak terkecuali dalam kehidupan orang percaya. Apa pun masalah
  dan pergumulan yang sedang kita hadapi, jangan pernah melupakan
  kebesaran Tuhan. Ingatlah perbuatan-perbuatan luar biasa yang pernah
  Dia lakukan untuk kita pada masa lalu. Dan percayalah, Dia masih
  sanggup dan mau melakukannya lagi. Hari ini dan juga esok. Sebab Dia
  Allah yang tetap sama (Ibr. 13:8). --Okky Sutanto

               JANGAN PERNAH MELUPAKAN KEBESARAN TUHAN;
         DULU, SEKARANG DAN SELAMANYA DIA TAK PERNAH BERUBAH.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/06/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/06/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:              http://alkitab.sabda.org/?Keluaran+14:15-31

  Keluaran 14:15-31

  15  Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Mengapakah engkau berseru-seru
      demikian kepada-Ku? Katakanlah kepada orang Israel, supaya
      mereka berangkat.
  16  Dan engkau, angkatlah tongkatmu dan ulurkanlah tanganmu ke atas
      laut dan belahlah airnya, sehingga orang Israel akan berjalan
      dari tengah-tengah laut di tempat kering.
  17  Tetapi sungguh Aku akan mengeraskan hati orang Mesir, sehingga
      mereka menyusul orang Israel, dan terhadap Firaun dan seluruh
      pasukannya, keretanya dan orangnya yang berkuda, Aku akan
      menyatakan kemuliaan-Ku.
  18  Maka orang Mesir akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, apabila
      Aku memperlihatkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun, keretanya dan
      orangnya yang berkuda."
  19  Kemudian bergeraklah Malaikat Allah, yang tadinya berjalan di
      depan tentara Israel, lalu berjalan di belakang mereka; dan
      tiang awan itu bergerak dari depan mereka, lalu berdiri di
      belakang mereka.
  20  Demikianlah tiang itu berdiri di antara tentara orang Mesir dan
      tentara orang Israel; dan oleh karena awan itu menimbulkan
      kegelapan, maka malam itu lewat, sehingga yang satu tidak dapat
      mendekati yang lain, semalam-malaman itu.
  21  Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan
      semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan
      angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering;
      maka terbelahlah air itu.
  22  Demikianlah orang Israel berjalan dari tengah-tengah laut di
      tempat kering; sedang di kiri dan di kanan mereka air itu
      sebagai tembok bagi mereka.
  23  Orang Mesir mengejar dan menyusul mereka--segala kuda Firaun,
      keretanya dan orangnya yang berkuda--sampai ke tengah-tengah
      laut.
  24  Dan pada waktu jaga pagi, TUHAN yang di dalam tiang api dan awan
      itu memandang kepada tentara orang Mesir, lalu dikacaukan-Nya
      tentara orang Mesir itu.
  25  Ia membuat roda keretanya berjalan miring dan maju dengan berat,
      sehingga orang Mesir berkata: "Marilah kita lari meninggalkan
      orang Israel, sebab Tuhanlah yang berperang untuk mereka melawan
      Mesir."
  26  Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu ke atas
      laut, supaya air berbalik meliputi orang Mesir, meliputi kereta
      mereka dan orang mereka yang berkuda."
  27  Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, maka menjelang pagi
      berbaliklah air laut ke tempatnya, sedang orang Mesir lari
      menuju air itu; demikianlah TUHAN mencampakkan orang Mesir ke
      tengah-tengah laut.
  28  Berbaliklah segala air itu, lalu menutupi kereta dan orang
      berkuda dari seluruh pasukan Firaun, yang telah menyusul orang
      Israel itu ke laut; seorangpun tidak ada yang tinggal dari
      mereka.
  29  Tetapi orang Israel berjalan di tempat kering dari tengah-tengah
      laut, sedang di kiri dan di kanan mereka air itu sebagai tembok
      bagi mereka.
  30  Demikianlah pada hari itu TUHAN menyelamatkan orang Israel dari
      tangan orang Mesir. Dan orang Israel melihat orang Mesir mati
      terhantar di pantai laut.
  31  Ketika dilihat oleh orang Israel, betapa besarnya perbuatan yang
      dilakukan TUHAN terhadap orang Mesir, maka takutlah bangsa itu
      kepada TUHAN dan mereka percaya kepada TUHAN dan kepada Musa,
      hamba-Nya itu.

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?Ayub+30-33
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ayub+30-33


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

 Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
     Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke