e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 13 Agustus 2013
Bacaan : Markus 15:16-20a
Setahun: Yesaya 64-66
Nats: Mereka mengenakan jubah ungu kepada-Nya, menganyam sebuah
      mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya. (Markus 15:17)

Judul:

                             MAHKOTA DURI

  Terasa nyeri tertusuk duri... demikian penggalan lirik lagu pop
  kala saya masih remaja. Kebetulan nama pelantun tembangnya Rafika
  Duri. Ya, kehadiran duri berisiko menusuk. Rasanya sakit. Paulus
  menamai "penyakit" di tubuhnya "duri di dalam dagingku" (2 Kor.
  12:7). Wujud duri janggal. Dari tangkai yang lurus-landai tiba-tiba
  timbul tonjolan ekstrim. Tekukan tajam. Menyimpang tajam. Berujung
  tajam. Serba tajam, siap menusuk. Nyeri rasanya.



  Duri hadir di bumi bersamaan dengan hadirnya dosa. Dosa adalah
  penyimpangan tajam dari kehendak Allah. Kehidupan jadi terlaknat.
  Timbul "semak duri dan rumput duri" (Kej. 3:17-18). Duri adalah buah
  dosa, hasil penyimpangan. Dosa membuat kehidupan ini serba berduri.
  Rupa-rupa hal menyakitkan terjadi di keluarga, di sekolah atau
  pekerjaan, dan di masyarakat. Penyakit. Kelainan. Kecacatan.
  Penyelewengan. Kecurangan. Konflik. Permusuhan. Kegagalan.
  Pengkhianatan. Kepedihan. Darah. Air mata. Semuanya menyakitkan.
  Duri. Nyeri.



  Ketika disalibkan kepala Yesus diberi mahkota rangkaian tangkai
  berduri. Dipaksakan masuk. Praaak! Buluh menghantam. Duri menusuk.
  Kulit terobek. Daging tercabik. Urat terpotong. Darah mengalir.
  Artinya, Dia merasakan semua kesakitan akibat dosa. Mahkota duri
  mewartakan: Yesus adalah Tuhan yang tak pernah jauh dari kita. Kala
  duri kehidupan menusuk kita, biasanya orang pergi menjauhi kita.
  Yesus tidak! Dia kenal betul tusukan duri itu. Perih dan nyerinya.
  Di tempat kita merasa nyeri, Dia ada bersama kita. Yakinlah! --Pipi
  A

       BERSIAPLAH MENGGARAP LAHAN MILIK TUHAN DENGAN MENABURKAN
    BENIH FIRMAN TUHAN KEPADA SEMUA ORANG YANG BELUM MENGENAL-NYA.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/08/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/08/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:               http://alkitab.sabda.org/?Markus+15:16-20a

  Markus 15:16-20a

  16  Kemudian serdadu-serdadu membawa Yesus ke dalam istana, yaitu
      gedung pengadilan, dan memanggil seluruh pasukan berkumpul.
  17  Mereka mengenakan jubah ungu kepada-Nya, menganyam sebuah
      mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya.
  18  Kemudian mereka mulai memberi hormat kepada-Nya, katanya:
      "Salam, hai raja orang Yahudi!"
  19  Mereka memukul kepala-Nya dengan buluh, dan meludahi-Nya dan
      berlutut menyembah-Nya.
  20  Sesudah mengolok-olokkan Dia mereka menanggalkan jubah ungu itu
      dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya.

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+64-66
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+64-66


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

 Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
     Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke