e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 30 November 2013
Bacaan : Hakim-hakim 7:1-8:3
Setahun: 2 Korintus 9-13
Nats: Jangan-jangan orang Israel memegah-megahkan diri terhadap Aku,
      sambil berkata: Tanganku sendirilah yang menyelamatkan aku.
      (Hakim-hakim 7:2)

Judul:

                          PAHLAWAN KESIANGAN

  Setiap akan melakukan sesuatu yang sulit, saya berdoa dengan
  sungguh-sungguh dan meminta orang-orang dekat untuk turut mendoakan.
  Sering saya memperoleh tambahan energi yang besar ketika bertugas.
  Saya juga merasakan penyertaan Tuhan yang ajaib. Namun sesudahnya,
  saya justru merasa bangga pada diri sendiri, seolah saya sanggup
  menghadapi persoalan tanpa Tuhan. Saya lupa betapa besar rasa takut
  dan ketidakberdayaan saya sebelum itu. Saya bagaikan pahlawan
  kesiangan.



  Melupakan pertolongan dan kebaikan TUHAN juga merupakan karakter
  umat Israel. Ketika situasi ekonomi dan keamanan baik, mereka
  melakukan yang jahat di mata TUHAN. Karena itu, TUHAN menyerahkan
  mereka ke tangan bangsa asing, salah satunya adalah orang Midian.
  Orang Israel menjadi miskin karena orang Midian memusnahkan segala
  hasil bumi mereka (lihat 6:5-6). Sedemikian takutnya orang Israel,
  sehingga mereka berlindung di gua dan kubu-kubu yang mereka buat di
  pegunungan (lihat 6:2). Ketika orang Israel berseru pada TUHAN,
  TUHAN membangkitkan Gideon untuk memimpin mereka. Hanya tiga ratus
  orang yang terpilih untuk berangkat berperang. Itu pun bukan perang
  yang sesungguhnya, karena TUHAN-lah yang membuat orang Midian saling
  bunuh di antara mereka sendiri (7:22). TUHAN menyatakan kuasa dan
  kemurahan-Nya, agar Israel sadar bahwa kemenangan itu adalah hasil
  karya TUHAN.



  Apakah Anda saat ini menikmati kesuksesan? Dalam kesuksesan Anda,
  jangan pernah lupakan Tuhan yang memberi kesuksesan itu. --Heman
  Elia

        KESUKSESAN ADALAH PEMBERIAN OLEH BELAS KASIHAN TUHAN.
      NIKMATI KEBERHASILAN DAN BERSYUKURLAH OLEH KEMURAHAN-NYA.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/11/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
                      https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:            http://alkitab.sabda.org/?Hakim-hakim+7:1-8:3

  Hakim-hakim 7:1-8:3

   1  Adapun Yerubaal--itulah Gideon--bangun pagi-pagi dengan segala
      rakyat yang bersama-sama dengan dia, lalu mereka berkemah dekat
      mata air Harod; perkemahan orang Midian itu ada di sebelah
      utaranya, dekat bukit More, di lembah.
   2  Berfirmanlah TUHAN kepada Gideon: "Terlalu banyak rakyat yang
      bersama-sama dengan engkau itu dari pada yang Kuhendaki untuk
      menyerahkan orang Midian ke dalam tangan mereka, jangan-jangan
      orang Israel memegah-megahkan diri terhadap Aku, sambil berkata:
      Tanganku sendirilah yang menyelamatkan aku.
   3  Maka sekarang, serukanlah kepada rakyat itu, demikian: Siapa
      yang takut dan gentar, biarlah ia pulang, enyah dari pegunungan
      Gilead." Lalu pulanglah dua puluh dua ribu orang dari rakyat itu
      dan tinggallah sepuluh ribu orang.
   4  Tetapi TUHAN berfirman kepada Gideon: "Masih terlalu banyak
      rakyat; suruhlah mereka turun minum air, maka Aku akan menyaring
      mereka bagimu di sana. Siapa yang Kufirmankan kepadamu: Inilah
      orang yang akan pergi bersama-sama dengan engkau, dialah yang
      akan pergi bersama-sama dengan engkau, tetapi barangsiapa yang
      Kufirmankan kepadamu: Inilah orang yang tidak akan pergi
      bersama-sama dengan engkau, dialah yang tidak akan pergi."
   5  Lalu Gideon menyuruh rakyat itu turun minum air, dan
      berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Barangsiapa yang menghirup air
      dengan lidahnya seperti anjing menjilat, haruslah kaukumpulkan
      tersendiri, demikian juga semua orang yang berlutut untuk
      minum."
   6  Jumlah orang yang menghirup dengan membawa tangannya ke
      mulutnya, ada tiga ratus orang, tetapi yang lain dari rakyat itu
      semuanya berlutut minum air.
   7  Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Gideon: "Dengan ketiga ratus
      orang yang menghirup itu akan Kuselamatkan kamu: Aku akan
      menyerahkan orang Midian ke dalam tanganmu; tetapi yang lain
      dari rakyat itu semuanya boleh pergi, masing-masing ke tempat
      kediamannya."
   8  Dari rakyat itu mereka mengambil bekal dan sangkakala;
      demikianlah seluruh orang Israel disuruhnya pergi, masing-masing
      ke kemahnya, tetapi ketiga ratus orang itu ditahannya. Adapun
      perkemahan orang Midian ada di bawahnya, di lembah.
   9  Pada malam itu berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Bangunlah,
      turunlah menyerbu perkemahan itu, sebab telah Kuserahkan itu ke
      dalam tanganmu.
  10  Tetapi jika engkau takut untuk turun menyerbu, turunlah bersama
      dengan Pura, bujangmu, ke perkemahan itu;
  11  maka kaudengarlah apa yang mereka katakan; kemudian engkau akan
      mendapat keberanian untuk turun menyerbu perkemahan itu." Lalu
      turunlah ia bersama dengan Pura, bujangnya itu, sampai kepada
      penjagaan terdepan laskar di perkemahan itu.
  12  Adapun orang Midian dan orang Amalek dan semua orang dari
      sebelah timur itu bergelimpangan di lembah itu, seperti belalang
      banyaknya, dan unta mereka tidak terhitung, seperti pasir di
      tepi laut banyaknya.
  13  Ketika Gideon sampai ke situ, kebetulan ada seorang menceritakan
      mimpinya kepada temannya, katanya: "Aku bermimpi: tampak
      sekeping roti jelai terguling masuk ke perkemahan orang Midian;
      setelah sampai ke kemah ini, dilanggarnyalah kemah ini, sehingga
      roboh, dan dibongkar-bangkirkannya, demikianlah kemah ini habis
      runtuh."
  14  Lalu temannya menjawab: "Ini tidak lain dari pedang Gideon bin
      Yoas, orang Israel itu; Allah telah menyerahkan orang Midian dan
      seluruh perkemahan ini ke dalam tangannya."
  15  Segera sesudah Gideon mendengar mimpi itu diceritakan dengan
      maknanya, sujudlah ia menyembah. Kemudian pulanglah ia ke
      perkemahan orang Israel, lalu berkata: "Bangunlah, sebab TUHAN
      telah menyerahkan perkemahan orang Midian ke dalam tanganmu."
  16  Sesudah itu dibaginyalah ketiga ratus orang itu dalam tiga
      pasukan dan ke tangan mereka semuanya diberikannya sangkakala
      dan buyung kosong dengan suluh di dalam buyung itu.
  17  Dan berkatalah ia kepada mereka: "Perhatikanlah aku dan
      lakukanlah seperti yang kulakukan. Maka apabila aku sampai ke
      ujung perkemahan itu, haruslah kamu lakukan seperti yang
      kulakukan.
  18  Apabila aku dan semua orang yang bersama dengan aku meniup
      sangkakala, maka haruslah kamu juga meniup sangkakala sekeliling
      seluruh perkemahan itu, dan berseru: 'Demi TUHAN dan demi
      Gideon!'"
  19  Lalu Gideon dan keseratus orang yang bersama-sama dengan dia
      sampai ke ujung perkemahan itu pada waktu permulaan giliran jaga
      tengah malam, ketika penjaga-penjaga baru saja ditempatkan. Lalu
      mereka meniup sangkakala sambil memecahkan buyung yang di tangan
      mereka.
  20  Demikianlah ketiga pasukan itu bersama-sama meniup sangkakala,
      dan memecahkan buyung dengan memegang obor di tangan kirinya dan
      sangkakala di tangan kanannya untuk ditiup, serta berseru:
      "Pedang demi TUHAN dan demi Gideon!"
  21  Sementara itu tinggallah mereka berdiri, masing-masing di
      tempatnya, sekeliling perkemahan itu, tetapi seluruh tentara
      musuh menjadi kacau balau, berteriak-teriak dan melarikan diri.
  22  Sedang ketiga ratus orang itu meniup sangkakala, maka di
      perkemahan itu TUHAN membuat pedang yang seorang diarahkan
      kepada yang lain, lalu larilah tentara itu sampai ke Bet-Sita ke
      arah Zerera sampai ke pinggir Abel-Mehola dekat Tabat.
  23  Kemudian dikerahkanlah orang-orang Israel dari suku Naftali dan
      dari suku Asyer dan dari segenap suku Manasye, lalu mereka
      mengejar orang Midian itu.
  24  Gideon menyuruh juga orang ke seluruh pegunungan Efraim dengan
      pesan: "Turunlah menghadapi orang Midian, dan dudukilah segala
      batang air sampai ke Bet-Bara, dan juga sungai Yordan." Maka
      semua orang Efraim dikerahkan, lalu mereka menduduki segala
      batang air sampai ke Bet-Bara, juga sungai Yordan.
  25  Mereka berhasil menawan dua raja Midian, yakni Oreb dan Zeeb.
      Oreb dibunuh di gunung batu Oreb dan Zeeb dibunuh dalam tempat
      pemerasan anggur Zeeb. Mereka mengejar orang Midian itu, lalu
      mereka membawa kepala Oreb dan kepala Zeeb kepada Gideon di
      seberang sungai Yordan.
   1  Lalu berkatalah orang-orang Efraim kepada Gideon: "Apa macam
      perbuatanmu ini terhadap kami! Mengapa engkau tidak memanggil
      kami, ketika engkau pergi berperang melawan orang Midian?" Lalu
      mereka menyesali dia dengan sangat.
   2  Jawabnya kepada mereka: "Apa perbuatanku dalam hal ini, jika
      dibandingkan dengan kamu? Bukankah pemetikan susulan oleh suku
      Efraim lebih baik hasilnya dari panen buah anggur kaum Abiezer?
   3  Allah telah menyerahkan kedua raja Midian itu, yakni Oreb dan
      Zeeb, ke dalam tanganmu; apa yang telah dapat kucapai, jika
      dibandingkan dengan kamu?" Setelah ia berkata demikian, maka
      redalah marah mereka terhadap dia.

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?2+Korintus+9-13
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Korintus+9-13


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

 Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
     Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke