e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 27 November 2016
Bacaan : Yesaya 32:1-8
Setahun: 1 Korintus 14-16
Nats: Sesungguhnya, seorang raja akan memerintah menurut kebenaran, dan
pemimpin-pemimpin akan memimpin menurut keadilan. (Yesaya 32:1)

Renungan:

PENGHARAPAN MESIANIK

Manusia selalu membutuhkan pengharapan mesianik, bahwa kelak akan datang
seseorang yagn membawa kebebasan, keadilan, dan kebenaran yang sejati.
Orang di Jawa terbiasa dengan konsep Ratu Adil, misalnya. Kebutuhan ini
biasanya muncul kala kehidupan amat mengecewakan. Di situ muncullah
pengharapan tentang masa depan yang lebih baik. Ini bukan sekadar soal
psiko-sosiologis, tetapi juga masalah iman.

Yesaya 32 adalah bagian kitab Yesaya yang ditulis sebelum Kerajaan Yehuda
ditaklukkan dan orang-orangnya dibuang ke Babel. Isinya kebanyakan tentang
peringatan: bila hidup umat tidak berubah, akan datang penghukuman. Ada
masalah dalam kehidupan umat sehingga mereka diperingatkan, namun sekaligus
memiliki harapan pada masa depan, tentang situasi ketika "yang buta
melihat, yang tuli menyimak, yang terburu nafsu menjadi bijak". Di masa itu
kontradiksi antara yang murtad dan yang berbudi luhur akan jelas baik dalam
rancangan maupun tindakan (ay. 3). Inilah pengharapan mesianik Yesaya.

Bagi kita, pengharapan mesianik itu telah terpenuhi dalam diri dan karya
Yesus Kristus, sang Raja yang Adil dan Benar. Masalahnya, apakah kita yang
beriman kepada-Nya telah juga menjadi adil dan benar dalam rancangan dan
tindakan? Kiranya kita yang telah mengalami sang Mesias, yang telah
mengalami kasih dan keadilan Kristus, juga mewartakan dan menyatakan
keadilan dan kebenaran bagi sesama manusia. Kiranya semakin banyak orang
yang mengalami pemenuhan pengharapan mesianik ini. --DKL/Renungan Harian

MAMPUKAH KITA MENJADI PEMBAWA HARAPAN YANG BAIK BAGI SESAMA?

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/11/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/11/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+32:1-8

Yesaya 32:1-8

 1  Sesungguhnya, seorang raja akan memerintah menurut kebenaran, dan
pemimpin-pemimpin akan memimpin menurut keadilan,
 2  dan mereka masing-masing akan seperti tempat perteduhan terhadap angin
dan tempat perlindungan terhadap angin ribut, seperti aliran-aliran air di
tempat kering, seperti naungan batu yang besar, di tanah yang tandus.
 3  Mata orang-orang yang melihat tidak lagi akan tertutup, dan telinga
orang-orang yang mendengar akan memperhatikan.
 4  Hati orang-orang yang terburu nafsu akan tahu menimbang-nimbang, dan
lidah orang-orang yang gagap akan dapat berbicara jelas.
 5  Orang bebal tidak akan disebutkan lagi orang yang berbudi luhur, dan
orang penipu tidak akan dikatakan terhormat.
 6  Sebab orang bebal mengatakan kebebalan, dan hatinya merencanakan yang
jahat, yaitu bermaksud murtad dan mengatakan yang menyesatkan tentang
TUHAN, membiarkan kosong perut orang lapar dan orang haus kekurangan
minuman.
 7  Kalau penipu, akal-akalnya adalah jahat, ia merancang
perbuatan-perbuatan keji untuk mencelakakan orang sengsara dengan perkataan
dusta, sekalipun orang miskin itu membela haknya.
 8  Tetapi orang yang berbudi luhur merancang hal-hal yang luhur, dan ia
selalu bertindak demikian.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+14-16
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Korintus+14-16

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari
penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian� tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian� milik Yayasan Gloria -- Copyright � 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian�?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke