Ngomong ngomong soal PEX, jadi mau nimbrung nih. 12 spl/ft itu mungkin High Resolution mode dari PEX. Defaultnya sendiri mungkin gak sampai segitu, koreksi kalau salah ya. Resolution mode ini bisa dilihat dalam logging speed dimana high resolution mode memerlukan speed sekitar 1800 ft/hr, sedangkan defaultnya bisa mencapai 3600 ft/hr. Tapi kata ahli log, hati hati dalam memakai data pex. PEX ini katanya smart tool yang didisain dengan begitu banyak parameter dan analog data base. Apakah yang kita lihat di log itu hasil "mengukur" sesuatu dari formasi atau merupakan hasil " prediksi atau estimasi" dari tool berdasarkan programmed data basenya"? mungkin bang Sanggam bisa kasih pencerahan.
salam Shofi KARTIKO-SAMODRO Ferdinandus <Ferdinandus.KARTIKO-SAMODRO@ To: <[EMAIL PROTECTED]> total.com> cc: Subject: RE: [iagi-net-l] Thin Section Point Count vs XRD 07/24/2003 07:57 AM Please respond to iagi-net Mas data yang kita pakai 12 spl/ft vertical resolutionnya pex kita pakai xplot density neutron maka point shalenya ngumpul di satu sisi Kalau pakai spectral GR yang ada thorium,potasium dan uraniumnya mungkin masih bisa membedakan setuju melihat data harus comprehensive... --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) ---------------------------------------------------------------------