Intan Martapura menurut sejarahnya, merupakan salah satu yang tertua yang pernah ditambang (alluvian diamond), dan setahu saya sampai saat ini belum pernah ditemukan "primary source"nya. Jadi banyak orang menduga-duga asal (origin) dari Intan Martapura ini. Saya mencoba mengumpulkan beberapa hasil penelitian terdahulu, tentang asal mula Intan Martapura, paling tidak ada lima kemungkinan. 1. Kimberlite/lamproite origin (Bergman et al., 1987), source from the cratonic core central Borneo (now eroded) 2. Lamproite origin( Parkinson et al., 2000), source from rifted Australian fragment containing diamondiferous craton (Paternosfer microcontinent ?) 3. Meteoritic origin, presence of impact-crater like structure in North Martapura and textites 4. Peridotitic origin (Pearson, et al. 1995); source from Bobaris ophiolite 5. Ultrahigh pressure metamorphic Rock; source from Meratus complex
Ada yang menambahkan ? Salam Ade Kadarusman PS: yang di Sulawesi itu rahasia perusahaan he..he..he.. > Sebagian bilang Meratus adalah suture hasil obduksi antara Paternoster X Schwaner, sebenarnya intan di situ dari mana. Saya pernah lihat pendulangannya di Martapura, artinya itu alluvial diamond, yang primernya apakah ada di Peg. Meratus ? Rasanya belum pernah terdengar ada primary diamond di Kal-Sel. Yang di Sulawesi, apakah di Zona Metamorfik Sulawesi Tengah di timur Palu ? Sebagai informasi, van Bemmelen pernah menyebut Pulau Laut timur Meratus adalah centre of diastrophism. Dalam analisis tektonik undasi-nya, sebuah arus konveksi dinaikkan di situ, saya jadi teringat intan hasil hot superplume, jangan-jangan origin intan primer di Kal-Sel memang begitu ?? > --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) ---------------------------------------------------------------------