Kalo ndak salah dua hari yang lalu ada tayangan tentang ikan Hiu, cuma sayangnya saya ndak melihat secara detail. Yg jelas di tayangan tersebut ikan Hiu tersebut bisa masuk ke perairan sungai bahkan sampai ke danau sehingga membahayakan orang2 yg sedang bersantai di danau tersebut.


Saya masih agak bingung dan mohon penjelasan dengan pernyataan P Awang atau P Zaim dengan istilah "ikan Hiu tersebut terjebak di danau karena proses geologi". Proses geologi kan bisa berlangsung sesaat sampai skala jutaan tahun. Nah yg menjebak ikan Hiu tersebut di danau proses geologi dalam skala waktu yg mana? Kalau proses geologinya berlangsung berangsur2 dalam skala tahunan, saya sangsi ikan hiu tersebut terjebak di danau, karena berapa sih luas danau tersebut dibandingkan daya jelajah ikan tersebut dalam mencari mangsa? Kalau dananunya luas banget jika dibanding daya jelajah ikan hiu tersebut bisa saja terjadi tapi populasinya mungkin ndak banyak.

Topik ini menarik jika diangkat jadi tayangan berikutnya di Metro TV. Bisa juga jadi thesisnya mahasiswa Biologi dan Geologi. Bareng2 meneliti, yg dari biologi makasiswi yg cantik dan dari geologinya mahasiswa....wah bisa terjadi cinta lokasi...he..he...

salam,
PR

At 07:06 AM 08/11/2004 +0700, you wrote:

mas rovicky, si pesut mahakam itu, yg biasanya mangkal di danau semayang;
sekitar 1995-an sering terlihat di aliran hilir, sangat dekat dengan delta
mahakam masa kini, alias hanya 'sejengkal' dari lautan bebas atau selat
makassar.

kalau di daerah kepulauan tarakan, di sungai sembakung (sungai besar di
daratan kalimantan), tahun 1989-an saya ketemu hiu kira2 5-10 km dari muara
sungai ke arah hulu. semoga menambah diskusi ttg hiu danau rombebai ini.

salam,
syaiful





"Rovicky Dwi

Putrohari" To: [EMAIL PROTECTED]

<[EMAIL PROTECTED] cc:

mail.com> Subject: Re: [iagi-net-l] Hiu Danau Rombebai


08/10/2004


09:01 PM

Please respond

to iagi-net








Sepertinya Lumba-lumba air tawar di Mahakam juga lama-lama terjebak di danau yg jauuuh dari lautan (saline water).




---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------


---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif 
Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------



Reply via email to