Yang disorot Pak Simon ini sepertinya adalah anggota Team Peer Review dengan
keahlian: Ahli Pengolahan Limbah Tambang (satu-satunya ahli "tambang" yg ada
di Peer Review), yaitu Ir. Y. Yudi Prabangkara, DEA. Seingat saya Pak Yudi
ini adalah geologist (mungkin DEA-nya yg tambang). Adakah yang tahu email
beliau ? Ataukah dia anggota IAGI?

Mungkin beliau bisa menjelaskan apa yang terjadi di team Peer Review ini.

Salam - Daru

----- Original Message ----- 
From: "Rovicky Dwi Putrohari" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, September 08, 2004 8:50 PM
Subject: [iagi-net-l] Disesalkan, Pengumuman Hasil Tim Peer Review


> wah emang sulit kalau daerah "berkabut" begini ...
> siapa yg bisa "dipercaya" ya ?
>
> RDP
> ===================================
> Rabu, 08 September 2004 - 09:16 WIB
> Disesalkan, Pengumuman Hasil Tim Peer Review
>
> --cut-- ..................................... Keanggotaan
> Tim Peer Review juga dipertanyakan karena sebelumnya keanggotaan Tim
> ini disepakati berasal dari kalangan ilmuwan dari perguruan tinggi
> dengan latar belakang berbagai disiplin ilmu terkait, memahami masalah
> lingkungan serta harus "netral". Namun kenyataannya, ada anggota Tim
> yang bukan ilmuwan, dinyatakan sebagai ahli pertambangan sementara
> yang bersangkutan diketahui tidak berlatar pendidikan pertambangan.
> ......--cut--.....................



---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif 
Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to