Ikutan, sudah lama tidak nimbrung.
Sebagai tambahan, beberapa bulan yang lalu saya punya sahabat dari Bogota,
Colombia (yang konon jadi contoh bagi Sutiyoso untuk busway) waktu
pembuatan busway bukan menghilangkan jalur tapi mereka menambah beberapa
jalur lagi.  Experience yang saya rasakan seh setelah ada busway bukannya
makin ndak macet tetapi makin macet, bahkan jalur lain yang ndak 3-1 jadi
macet.  Malahan jalan-jalan tikus jadi luar biasa macet.

Kalau ada subway sebetulnya enak sekali, tapi saya juga agak pesimis
seperti Oki, rasanya komunitas penggunanya tidak akan merebut para pengguna
mobil pribadi.  Mass transportation kan harus saling mendukung, seperti
kata Mas Oki, sarana parkir, kendaraan dari stasiun ke tempat tujuan (kalau
naik metromini lagi kan aduh ma'af, kringet, belum copet).  Jadi ini
sepertinya proyek yang laaaaama dan paaaaanjang sekali.  Yang saya belum
terbayang, efek banjirnya bagaimana, kalau semua orang berteduh di
stasiunnya, sepertinya ini musti betul2 dipikir dan diplan dengan hati2,
butuh tim multifunction antara planologi-sipil-teknik-economist (cuma
sayangnya semua orang planologi yang saya kenal pada kerja di bank semua
ya???).  Belum lagi bbm dan gas mau naik, kalau macet terus2an begini,
pemborosan habis2an namanya, dan yang kejepit ya orang2 middle classlah...

Tabik,

Parvita H. Siregar
Geologist-ENI Indonesia
Kuningan Plaza, South Tower 9th Floor
Jl. H.R. Rasuna Said Kav. C 11-14
Jakarta 12940 Indonesia
Tel: (62-21) 3000-3200 ext. 2916
Fax: (62-21) 3000-3230
mailto:[EMAIL PROTECTED]



                                                                                
                      
                    "Musakti, Oki"                                              
                      
                    <[EMAIL PROTECTED]       To:     <[EMAIL PROTECTED]>      
                          
                    antos.com>           cc:                                    
                      
                                         Subject:     RE: [iagi-net-l] SubWay 
di jakarta ... ?        
                    12/15/2004                                                  
                      
                    08:01 AM                                                    
                      
                    Please respond                                              
                      
                    to iagi-net                                                 
                      
                                                                                
                      
                                                                                
                      





CMIIW Jalur bawah tanah subway itu hanya untuk ruas Ratu Plaza sampai
Dukuh Atas, alias hanya sepanjang 3 km di bawah jalan Sudirman. Sisanya
dari Lebak Bulus ke Ratu Plaza akan pakai rel layang 12 meter diatas
jalan.

Monorail juga  sudah mulai dibangun, dari Plaza Senayan dan (katanya)
akan ke arah Jalan Casablanca entah sampai ke mana.

Konon katanya subway diperkirakan akan bisa mengangkut 150 ribu an orang
per hari. Moga-moga sebagian besar dari jumlah itu adalah mereka yang
biasanya memakai mobil pribadi. Unfortunately niat untuk memancing
pengguna mobil pribadi rasanya belum didukung dengan keterpaduan sarana
semisal penyediaan lahan/gedung parkir yang layak di dekat tempat
pemberangkatan. Bahkan rute dari tiga moda angkutan baru tersebut
(busway, subway, Monorel) pun tidak terlalu efektif untuk melayani kaum
komuter yang banyak tinggal di kawasan barat timur dan selatan Jakarta
(ie. Bekasi-Depok-Pamulang-Cileduk-Tangerang etc).

Pengalaman pribadi naik busway: hari kerja jam 5.15 sore coba naik dari
Dukuh Atas ke Ratu Plaza. Lebih dari setengah jam antri, belum juga bisa
masuk karena begitu penuh. Padahal bus yang lewat sudah lebih dari 10
an. Ahirnya menyerah, keluar dari halte (hilang deh Rp. 2500) dan cegat
taksi dipinggir jalan.


Makanya Vick, sering2 ke Jakarta. Di KL khan  kita nggak akan bisa
ngerasain duduk selama 8 jam di kantor ditambah 3 jam lagi di mobil he
he he...

Salam
Oki

-----Original Message-----
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED]

Sent: Wednesday, 15 December 2004 6:42 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] SubWay di jakarta ... ?

Pak Lambok,

Apakah ini memang alternatif terbaik utk "mass local transportation"
di Jakarta ?
Bagaimana perbandingan biaya konstruksi serta operasinya dengan
Monorail atau LRT yg di atas permukaan ?

Busway, saat ini sedang dibangun untuk jalur dari Pulo Gadung hingga
cempaka Putih, entah sampai mana rencananya. Padahal dulu aku pernah
baca tulisan ahli transportasi dr ITB yg menyebutkan bahwa jumlah
manusia yg tertransport tidak bertambah dengan busway ini. Salah
satunya akibat kemacetan lain yg bertambah karena adanya badan jalan
yang "dimakan" utk jalur khusus ini.
Sederhananya ... busway ini meningkatkan transportasi umum tetapi
mengurangi transportasi pribadi. Memang secara jangka panjang cara ini
mungkin memang dimaksudkan 'menggeser' kebiasaan orang2 supaya
memanfaatkan transportasi umum.

Kalau aku membayangkan secara nasional, kemacetan ini juga merupakan
salah satu pemborosan energi. Bahkan kalau mau dihitung2 biaya membuat
atau memperbaiki jalan mestinya dihitung juga kemacetan selama
konstruksi, karena  BBM kendaraan yg macet tersendat2 ini ditanggung
oleh subsidi.

Gambaran kemacetan di Jakarta ini salah satu aku rasakan kemaren sore.
Kemaren sore aku dari rumah (Pulo Gebang Cakung) ke Pejompongan
memakan waktu 3 Jam lebih lewat Casablanca ....jarak 24 Km dalam 3 jam
... howgh !!!

RDP

On Tue, 14 Dec 2004 18:08:29 +0700 (WIT), [EMAIL PROTECTED]
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Perencanaan Subway Jakarta selama ini telah melibatkan beberapa
> ahli, antara lain : Saya, Dodit (DTLGKP), Prof.
> Sampurno(Geologi-ITB), Made (Tambang-ITB), Mashur (Sipil-ITB).
> Selama ini dikoordinir oleh Haris dari Dinas Pertambangan DKI
> Jakarta.
>

> Lambok M. Hutasoit
>

---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan
Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------


Santos Ltd A.B.N. 80 007 550 923
Disclaimer: The information contained in this email is intended only for
the use of the
person(s) to whom it is addressed and may be confidential or contain
privileged information. If you are not the intended recipient you are
hereby
notified that any perusal, use, distribution, copying or disclosure is
strictly
prohibited.  If you have received this email in error please immediately
advise us by return email and delete the email without making a copy.

---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])
-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------






---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to