Setahu saya NKRI tidak pernah buat mercu suar di sekitar daerah ini. Ada juga, di Ligitan kalau tidak salah. Dulu saya dengar dibuat oleh Belanda. Ternyata informasi terakhir mercu suar ini dibuat Ingris. Dengan demikian mercu suar ini menjadi strong negotiation point untuk Malaysia.
Sayangnya memang kapal perang RI tidak secanggih kapal perang Malaysia. Tapi semangat perangnya (fighting spirit)tentara kita lebih tinggi. Deplu dan angkatan laut sudah menyadari potensial daerah ini sejak dulu waktu Shell dapat blok Ambalat. Bahkan mereka sudah menyadari mengenai sejarah explorasi perminyakan di daerah ini. Sebelum Shell, BP sudah punya konsesi yang mencakup Ambalat. Tapi BP lepas karena belakangan mereka tau bahwa water depth-nya terlalu dalam (dulu teknologi-nya belum sampai). Herman -----Original Message----- From: sunjaya eka saputra [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 28 February 2005 12:32 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Berebut Minyak --> RI Akan Pertahankan Kedaulatan di Ambalat Sebagai informasi : 1. ada mercu suar di sekitar ambalat yang milik NKRI 2. Indonesia lebih dahulu melakukan aktifitas eksplorasi di daerah yang dipersengketakan, blok ambalat ditandatangi pada september 1999 antara pertamina dan ambalat shell B.V, yang kemudain menjualnya kepada Lasmo (sekarang ENI), kegiatan eksplorasinya berupa pemboran 1 sumur, dan survei seismik, Kemudian blok east ambalat pada desember 2004 antara BPMIGAs dengan Unocal Eas Ambalat Ltd. Sedangkan Malaysia baru pada tanggal 16 Februari 2005 menandatangani blok ND6 dan ND7 anatara petronas dengan SHELL malaysia dan petronas carigali, kedua blok tersbeut berada diwilayah NKRI dan mencaplok 50% WK Blok Ambalat dan 80% WK Blok East Amabalat. 3. pada tahun 2003, petronas memerintahkan veritas geophysical melakukan survei seismik di daerah yang dipersengketakan. Atas aksi tersebut, BPMIGAS, Dep ESDM telah memberitahukan masalah ini kepada pihak deplu indonesia. 4. setelah hal tersabut, issue ini diangkat di join commite meeting ke-8 (tahun 2003)antara indonesia dan malaysia yang dilanjutkan dengan pertemuan tingkat staff senior indonesia dan malaysia (JULI 2004). namun kedua pertemuan tersebut belum menyepakati batas wilayah. 5. pihak indonesia telah mengirimkan surat protes keras terhadap penandatangan blok ND6 dan ND7, dan saat ini terus dilakukan pertemuan2 intensif antara deplu, dephankam, dep. esdm, dan bpmigas mengenai hal terseBut. Kapal perang AL Indonesia juga telah diberangkatkan minggu lalu ke wilayah tersebut untuk menyeimbangkan dengan hadirnya kapal AL. Malaysia diwilayah tersebut. Mudah2an kapal perang kita ga terlalu tua untuk melawan AL. Malaysia. Selain ambalat, juga masih ada masalah yang sama di laut natuna, lagi-lagi Malaysia akan mengajukan alasan Landas Kontinen. ** kebetulan saya sempat menguping strategi petronas di laut sulawesi dan laut natuna dan sedikit terlibat di kedua belah sisi mengenai masalah ini. best regards Ujay --- Taufik Manan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Belum terlambat, > Ibarat Indonesia vs Malaysia di Piala Thomas atau > Semi > Final Piala Tiger, kita kalah dulu namun akhirnya > menang di kandang mereka. > > Setelah isu TKI ilegal dan kenaikan BBM yang menyita > perhatian pemerintah RI, kita "kecolongan" atas > kejadian tsb. Namun sekali lagi perjuangan belum > selesai. > > Mungkin para geosaintis yang terlibat di Pusurta, > Jantop dan Hydro sibuk dengan tugas keseharian, > namun > kontribusi yang berkesinambungan dari IAGI dan HAGI > (serta yang lainnya) dapat membantu pihak Hankam dan > instansi terkait untuk memperbaiki evaluasi natural > resources dan batas teritorial. > > Tidak perlu kuatir, bila benar dan prosedurnya sudah > sesuai bila ada argumen kembali di Mahkamah > Internasional (bila perundingan "dead lock") kita > bisa > menang. > > Belajar dari strategi Malaysia dalam memenangkan > Sipadan dan Ligitan, adalah kita bangun dulu seluruh > sarana dan infrastrukturnya serta justifikasi secara > legal. Bukankan daerah Ambalat dan East Ambalat > sudah > lebih dulu berada di dalam daerah Indonesia (sebelum > kasus Sipadan-Ligitan) serta operasi kegiatan migas > sudah lebih dahulu dikerjakan Indonesia ? > > Jadi strategi pemenangan Indonesia adalah teruskan > operasi, mantapkan infrastruktur dan legalitas serta > siapkan arugumen untuk mematahkan strategi dan opini > Malaysia. > > Sekali lagi kita bisa menang atas Malaysia, buktinya > saja Malaysia hampir selalu kalah di Piala Thomas > dan > Piala Tiger. > > Salam buat semua. > > TAM > Skak balik dan ....mat > > --- Rovicky Dwi Putrohari <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Aku yakin yang di Pusurta, Jantop dan serta Hydro > > lebih banyak > > berkutet di surface mapping. > > > > Berapa diantara mereka yg masih berkutet dengan > > "Natural Resources" ? > > Maksud saya bukan hanya masalah admin serta urusan > > perkantorannya > > saja, namun juga mengetahui cadangan serta > > sumberdaya yg dikelola > > negara. > > > > Kapan sih resources terakhir (updated) dievaluasi > ? > > > > Kayaknya IAGI saja kemaren sempet keteteran > mencari > > orang yg bersedia > > bekerja untuk IAGI, ketika IAGI diminta untuk > > membantu "menghitung" > > natural resources di daerah Ambalat dsk ini. > > Untuk mengetahui jumlah natural resources tentunya > > kita sangat > > memerlukan HUMAN RESOURCES yg menghitung dan > > mengevaluasinya ... :p > > > > Awalnya Human Resources diiming2 .... dicaplok > > Terusnya Natural Resources digoyang > > Terusnya Teritorial .... :( > > > > Skak !!! > > > > RDP > > > > On Mon, 28 Feb 2005 09:01:29 +0800, > > [EMAIL PROTECTED] > > <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > > > Ngak perlu geo-Hankam. Kan sudah ada > > JanTop-AD,Hydro-AL, ada Pussurta-TNI, > > > disitu udah banyak geologist yang WAMIL. > > > > > > egs > > > > > > "Subiyantoro, > > > Gantok > To: > > iagi-net@iagi.or.id > > > (gantoks)" > cc: > > > <[EMAIL PROTECTED] > > Subject: RE: [iagi-net-l] Berebut Minyak --> RI > Akan > > Pertahankan Kedaulatan di Ambalat > > > texaco.com> > > > > > > 28/02/2005 08:21 > > > AM > > > Please respond > > > to iagi-net > > > > > > > > > Betul, sosialisasi "GEOLOGI" tidak hanya ke > > daerah-daerah tapi sebaiknya > > > juga ke departemen-departemen yang ada sangkut > > pautnya dengan geologi. > > > Selama ini sepertinya hanya Departemen TAMBEN > saja > > IAGI bersilaturahmi. > > > Kalau sudah rebutan lahan seperti ini....sedih > > juga yaa...hik...hik. > > > Berarti harus ada GEO_HANKAM dong..... > > > > > > >Gantok Subiyantoro, > > > > > > -----Original Message----- > > > From: Minarwan [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > > Sent: Sunday, February 27, 2005 7:33 PM > > > To: iagi-net@iagi.or.id > > > Subject: Re: [iagi-net-l] Berebut Minyak --> RI > > Akan Pertahankan > > > Kedaulatan di Ambalat > > > > > > Kalau Indonesia, kita sendiri tidak yakin bahwa > > wilayah itu milik kita? > > > > > > Kalau ada yang kenal dengan Pak Menhankam atau > > menteri lain yang > > > berwenang, mending sarankan untuk membereskan > > urusan batas wilayah ini > > > sejak pemerintahan sekarang. > > > > > > Salam > > > Minarwan > > > > > > On Sun, 27 Feb 2005 20:29:00 +0800, Nataniel > > Mangiwa > > > <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > > > > > > > > > Hanya bedanya Irak fight untuk SESUATU YANG > > SANGAT MEREKA YAKINI > > > > menjadi milik mereka, tetapi kita > > Indonesia??...yah begitulah > > > > > > > > ::saya juga ikutan sedih Pak Rovicky:: > > > > > > > > > > > > my blog : > > http://putrohari.tripod.com/Putrohari/ > > > > > --------------------------------------------------------------------- > > To unsubscribe, send email to: > > [EMAIL PROTECTED] > > To subscribe, send email to: > > [EMAIL PROTECTED] > > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > > IAGI-net Archive 1: > > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > > IAGI-net Archive 2: > > http://groups.yahoo.com/group/iagi > > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy > > > Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id > > Komisi SDM/Pendidikan : Edy > > Sunardi([EMAIL PROTECTED]) > > Komisi Karst : Hanang > Samodra([EMAIL PROTECTED]) > > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) > > Komisi OTODA : Ridwan > Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] > > atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi > > Dahlius([EMAIL PROTECTED]) > > Komisi Database Geologi : Aria A. > > Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) > > > --------------------------------------------------------------------- > > > > > > > > > __________________________________ > Do you Yahoo!? > Yahoo! Sports - Sign up for Fantasy Baseball. > http://baseball.fantasysports.yahoo.com/ > > === message truncated === __________________________________ Do you Yahoo!? Take Yahoo! Mail with you! Get it on your mobile phone. http://mobile.yahoo.com/maildemo --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) ---------------------------------------------------------------------