Rovicky,

Anda beruntung bisa bayar yg "cuma 27 jeti"....
Piye kalo seandainya anda tidak bisa bayar yg 27 jeti ?
Mungkin 'ngeyelnya' akan jadi laen.....
anyway...bagus lah tulisan sampeyan ini ...dibaca sambil nyruput kopi
pagi.....

suro>

-----Original Message-----
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, March 02, 2005 9:02 PM
To: iagi-net@iagi.or.id; [EMAIL PROTECTED]
Subject: [iagi-net-l] OOT - Anakku ngeyel


Anakku ngeyel

Katanya, "Ngapain Pak, saya kok mesti kuliah di Malaysia ? Wong bapak
yg lulusan dalam negeri Indon saja diterima kerja Malaysia kok. Emang
ada lulusan Malaysia yg ditrima kerja di Indonesia ?"

Gwe jawab, "Looh lulusan Malaysia soalnya ditrima kerja di Eropa dan
Amrik le, jadi ndak ada yg mau kerja di Indonesia"

Dasar anak ngeyel, "Ah mereka itu emang disekolahin sama negara
Malaysia disono, tapi mereka ogah pulang ke Malay, makanya bapak yg
akhirnya disuruh ngisi tenaga kerja Malay".

Emang bener sih tahun lalu Malaysia mengundang orang2 Malaysia yg
kerja di LN untuk kembali ke tanah airnya, tapi sepertinya engga
berhasil.

Gwe kagak mau kalah, "Tapi kan sekolah di malay pake bahasa Inggris,
jumlah dosen yg doktornya juga lebih banyak, murah lagi".

Masih ngeyel juga si anakku ini, "Kalau bahasa Inggris doank, ya
bolehlah sambil kursus di LIA atau yang lain, di Jakarta juga banyak.
Kalo soal rasio dosen2 yg doktor lebih banyak itu kan karena doktor2
orang Indonesia yg dibajak juga kan ?"

Aku kepepet, " iya sih ..."

Makin brani anak ini, "Nah doktor2 itu juga hasil pendidikan
Indonesia, paling tidak ketika S1-nya. kalo S2 dan S3 mungkin saja
mereka lulusan LN yg mana mau pulang ke Indonesia, atau ogah ngajar di
Indonesia".

Aku mingkem ... diem ..., " .....howgh ..."

Akhirnya baik juga dia, "Dah lah, aku milih masuk Teknik Elektro UGM
saja, tuh aku dah ditrima tinggal mbayar 27 jeti saja kok ..."

Aku mulai kaget dengan angka, " Haaah 27 juta ?"

"Pak, itu sudah murah dibanding yg lain, UI dan ITB lebih dari itu
lagih, Nanti kalao mau S2 atau S3, OK lah ke LN, soale banyak
kemungkinan dapetin beasiswanya"

"Yo wis lah, jadio anak yang pinter yg berguna buat bangsamu le ..." 

Akhire anakku manteb masuk Uni dalam negeri ketimbang ambil Uni di
Malaysia.

Anda masih menganggap malaysia lebih bagus dari Indonesia ?
Let me know ... aku mau nggoda ngeyeli anakku ... :)

RDP
"psst, kemaren pilihan keduanya Geologi ... untung ga ditrima di
geologi ... upst !"
-- 
my blog :
http://putrohari.tripod.com/Putrohari/

---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------


---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to