Abah,
Bukannya bunga deposito dan bunga tabungan itu pajaknya termsuk pajak final
yang diambil oleh bank langsung....?


----- Original Message -----
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Sent: Friday, March 18, 2005 3:49 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ? (Virus Checked)


> >
> >
>   Rekan rekan
>
>   Sebenarnya kan namanya Pajak Penghasilan , dan bukan pajak "gaji" ,
kalau
>   Anda lihat formnya ada beberapa itmes yang juga dikenakan pajak al :
>    kalau kita punya rumah pribadi padahal kita tinggal dirumah perusahan,
>   dan itu disewakan (apa kontrak atau indekos) hrs bayar pajak , kalau
Anda
>   punya deposito (walaupun bunganya kecuiiil) , bunganya kena pajak.
>   Dan banyak banyak lagi .
>
>   Jadi tidak sekedar memindahkan dari SPT yan deberikan dari kantor lho
>   (Itu kaalau mau jadi Wajib Pajak yang Baik alias WNI yang baik lho).
>
>   Si Abah
>
>   wah, kalau sudah berbau pajak itu sangat ribet........kita diharuskan
> > punya
> > NPWP dan melaporkan penghasilan tiap tahun...tapi sebagai pembayar pajak
> > bukan kemudahan yang didapatkan, tetapi kesulitan (malah bisa dijadikan
> > proyek).............
> >
> >
> >
> >
> >
> >                     "Sukmandaru
> >                     Prihatmoko"          To:     <iagi-net@iagi.or.id>
> >                     <[EMAIL PROTECTED]       cc:
> >                     t.id>                Subject:     Re: [iagi-net-l]
> > pajak penghasilan ? (Virus
> >                                           Checked)
> >                     03/17/2005
> >                     05:28 PM
> >                     Please respond
> >                     to iagi-net
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > Mas Ardhie dan yang lain-lain.....
> >
> > Fiskal sebagai kredit pajak yang bisa diperhitungkan di akhir
tahun.......
> > katanya ruwet ngurusnya kalau kita cuma punya satu sumber penghasilan
yang
> > pajaknya dibayarkan oleh kantor. Untuk kasus ini, walaupun aturannya
kita
> > bisa restitusi pajak (fiskal) tsb tapi kenyataanya (kata rekan yang
pernah
> > ngurus hal semacam ini) "susah sekali". Jadinya banyak wajib pajak yang
> > gak
> > mau ngurus restitusi ini, artinya ybs merelakan double taxation.
> >
> > Hal seperti ini bisa terjadi kalau kita ke LN, bayar fiskal sendiri
karena
> > urusan pribadi dlsb yang tidak bisa di-reimburse di kantor, sementara
> > kantor
> > kita sudah memotong pajak kita sepenuhnya.  Adakah yang punya pengalaman
> > menggembirakan ttg restitusi pajak (fiskal) ini?
> >
> > Salam - Daru
> > - barusan selesai ngisi SPT tahunan -
> >
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "Ardhie Permadi" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <iagi-net@iagi.or.id>
> > Sent: Thursday, March 17, 2005 4:22 PM
> > Subject: Re: [iagi-net-l] pajak penghasilan ?
> >
> >
> >> Bapak2 & ibu2 ......
> >> Saya coba share sedikit tentang pajak penghasilan.
> >>
> >> Pada dasarnya UU perpajakan di Indonesia mewajibkan kita yang telah
> > memiliki
> >> penghasilan untuk membayar pajak sesuai dengan tarif tertentu. Tarif
> > pajak
> >> (persentasenya) untuk wajib pajak perorangan mulai dari 5% dan yang
> >> tertinggi 35%, tergantung dari jumlah penghasilan kita setahun.
> >> Penghasilan yang dikenakan pajak di Indonesia adalah penghasilan yang
> >> bersumber dari negara manapun. So misalkan bapak2 or ibu2 yang bekerja
> > dan
> >> memperoleh penghasilan di negri jiran, tetap memiliki kewajiban
> > melaporkan
> >> penghasilannya dan membayar pajak di Indonesia, tentunya setelah
> >> memperhitungkan pajak yang dibayarkan di negara tersebut.
> >> Khusus mengenai Fiskal yang dibayar pada saat bepergian ke LN, ini
belum
> >> merupakan nilai pajak yang terutang, tetapi baru merupakan kredit pajak
> > yang
> >> nantinya dapat diperhitungkan di akhir tahun.
> >> Untuk bapak2 & ibu2 yang sudah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, saya
> >> sekedar mengingatkan kembali bahwa SPT Tahunan PPh tahun pajak 2004
> >> selambat-lambatnya dilaporkan ke KPP tanggal 31 Maret 2005.
> >>
> >> Regards,
> >> Ardhie Permadi
> >>
> >>
> >
> >
> > ---------------------------------------------------------------------
> > To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> > To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
> > Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
> > [EMAIL PROTECTED]),
> > Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> > ---------------------------------------------------------------------
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > ---------------------------------------------------------------------
> > To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> > To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
> > Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
> > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> > ---------------------------------------------------------------------
> >
> >
>
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> ---------------------------------------------------------------------
>
>



---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke