> Warning akan adanya gempa yang diposting Pak Rovicky dari
> http://www.newscientist.com (paper-nya tertanggal 16 Maret 2005) ternyata
> kejadian betul tanggal 28 Maret 2005.
>
> Zona satunya lagi yang diperkirakan memiliki akumulasi stress tinggi dan
> mungkin memicu gempa berhubungan dengan strike slip Sumatra Fault
(northern
> section).
> Saudara-saudara kita di sepanjang patahan itu perlu diberitahu (diingatkan
> lagi)
> bagaimana menghadapi gempa.
>
> Dibawah ini adalah tip cara bereaksi terhadap gempa bumi (saya copy dari
> safety manual di kantor). Saya pernah lihat BMG juga mengeluarkan tip yang
> mirip-mirip ini.
>
> - Jangan panik dan tetap tenang
> - Kalau anda di dalam bangunan, tetaplah di tempat. Berlindunglah di bawah
> meja tulis atau meja biasa yang berat, jauhilah pintu, jendela, kaca,
cermin
> dan dinding luar.
> - Jangan lari keluar bangunan. Puing yang runtuh dekat pintu atau dinding
> luar menyebabkan banyak korban luka dan korban jiwa.
> - Kalau anda di dalam mobil, berhentilah secepat mungkin di tempat yang
> aman. Jangan berhenti di atas jembatan. Jangan parkir di tempat anda
mungkin
> kejatuhan runtuhan
> - Kalau anda berada di luar bangunan, jauhi segala sesuatu yang dapat
> menjatuhi anda. Hindari pohon, tebing, jembatan, kabel listrik, bangunan
> dsb.
>
> Setelah gempa bumi:
> - Periksa apakah fasilitas bangunan berfungsi. Kalau kerusakannya berat,
> tindakan preventif yang tepat adalah mematikan aliran gas, listrik dan air
> pada klep utama
> - Kalau anda mencium gas, bukalah satu jendela, matikan klep utama dan
> tinggalkan bangunan. Beritahu pihak berwenang dan jangan masuk kembali
> sebelum dinyatakan aman.
> - Hindari semua bangunan dan struktur yang rusak, seperti embatan,
> kalau-kalau terjadi gempa susulan.
> - Kalau anda di luar, waspada terhadap batu longsor dan tanah longsor di
> daerah tidak stabil, banjir bandang di hilir suatu reservoar (bendungan),
> tsunami sepanjang garis  pantai, dan kabel listrik yang jatuh
> - Kalau anda harus menggunakan kendaraan, hati-hatilan terhadap kabel
> listrik yang jatuh dan kerusakan badan jalan.
> - Dengarkan stasiun radio darurat untuk mengetahui instruksi atau
> pesan-pesan yg mungkin disiarkan.
>
> Semoga bermanfaat,
>
> Daru
>
> ----- Original Message ----- 
> From: "Rovicky Dwi Putrohari" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <iagi-net@iagi.or.id>
> Sent: Tuesday, March 29, 2005 12:45 PM
> Subject: Re: FW: [iagi-net-l] Increased strain on Sumatra fault could
> trigger another major earthquake
>
>
> Coba tengok website IAGI ini :
>
http://www.iagi.or.id/modules.php?op=modload&name=News&file=article&sid=166&mode=thread&order=0&thold=0
>
> Kalau anda lihat maka kedua kemungkinan yg diungkap pak Awang akan
> menyebabkan gerakan massa air yg hampir sama. Saya pribadi lebih
> mengena dengan hipotesa runtuhan bawah laut yg menyebabkan tsunami
> besar 26 Des 05. Kalau anda lihat maka yg berada didepan longsoran
> akan mengalami positip didepan) sehingga mungkin tidak terlihat adanya
> gejala surut sebelum datangnya tsunami. Sedangkan dibelakang
> longsorannya akan didahului oleh surutnya massa air (-).
>
> Kenapa yg sekarang hampir tidak ada tsunami ?
> Ada kemungkinan getaran besar 9.2 lalu telah membuat lereng-lereng ini
> stabil, terjadi ekuilibrium. Sehingga goyang 8.2 tidak cukup utk
> melongsorkannya. Namun jelas bukan berarti bahwa lereng ini saat ini
> stabil, karena goyangan besar tentusaja masih akan sangat mungkin
> melongsorkannya, dan menyebabkan tsunami.
>
> Kita harus yakin bahwa pengetahuan, pendidikan serta kewaspadaanlah yg
> akan mengurangi korban akibat gempa.
>
> "Education would not stop the disaster, but it will prevent the victim"
>
> RDP
>
>
>


---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to