Sampai sekitar Miosen Tengah, Adang dominan normal down to north menuju Bongan Deep di selatan Kutei. Ini terbukti dari terhentinya karbonat paparan Berai (Oligo-Miosen) di atas Barito platform dan berubah fasies jadi Bongan shales di Bongan Deep. Sejak Miosen Akhir, slip lebih menuju ke strike-slip, bukan dip-slip. Kutei basement tak ada yang tahu dengan jelas apa litologinya, bahkan di wilayahnya yang paling terangkat pun (Upper Kutei Basin, termasuk Mandau dan Keriau areas), apalagi di offshore-nya yang kedalamannya bisa > 15.000 meter. Tetapi, pemelajaran2 regional yang dilakukan oleh operator2 sejak Kaltim Shell di akhir tahun 1960an sampai University of London (Steve Mohs dkk.) sementara menyimpulkan bahwa basement Kutei adalah kerak transisi-oseanik - transisi di Upper Kuei dan oseanik di bawah North Makassar. Oseanik di sini hanya baru dari pemodelan gravity (modeling gravity ini papernya a.l. ada di AAPG 2000 Bali) Basement Pasir masih antara oseanik Meratus dan kontinental Paternoster, bukan murni kontinental seperti di wilayah Paternoster. salam, awang
[EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Awang Mau tanya kelanjutannya Apakah Adang Fault itu dominan strike slip atau sebenarnya dominan normal pada saat Miosen...? Dan apakah Kutai Basin Basement sama dengan basement yang ada di Pasir Sub Basin ...? Regards Kartiko-Samodro Telp : 3852 |---------+----------------------------> | | Ferdinandus | | | KARTIKO-SAMODRO | | | | | | 26/07/2005 05:05 | | | PM | | | | |---------+----------------------------> >----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------| | | | To: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] | | cc: | | Subject: Adang faults | >----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------| Salam Pak Awang Saya ingin menanyakan tentang Adang Faults dan hubungannya dengan Meratus . Banyak tulisan yang mengatakan bahwa Adang Faults adalah Wrench Faults dengan gaya dextral sampai oligocene dan kemudian menjadi sinistral.... mungkin Pak Awang tahu darimana bukti - bukti datangnya kesimpulan bahwa adang faults adalah wrench faults dengan arahnya awalnya dextral dan kemudian sinistral...? Apakah memang ada bukti nyata (misalnya di kalimantan ini mis : pola -pola structure dsb ) atau sebenarnya hanya deduksi dari data regional saja... Dan mungkin Pak Awang pernah mendengar ada well yang menembus basement di offshore kalimantan...apakah basement tersebut sama dengan meratus ..? atau yang lain... Terima kasih sebelumnya atas penjelasannya Maaf banyak mengganggu... Regards Kartiko-Samodro Telp : 3852 This e-mail (including any attached documents) is intended only for the recipient(s) named above. It may contain confidential or legally privileged information and should not be copied or disclosed to, or otherwise used by, any other person. If you are not a named recipient, please contact the sender and delete the e-mail from your system. __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com