Rekan2 yth., Dating contoh batuan volkanik dari Watuadeg - Yogyakarta yang dilakukan oleh La Ode Ngkoimani, mahasiswa S3 Dept. Fisika ITB menghasilkan umur 56 jtl dan dari Kulonprogo 75 jtl. Pentarikhan tersebut dilakukan dengan metoda K-Ar di Lab. Australia. Contoh yang sama dari Watuadeg, menurut informasi dari La Ode Ngkoimani kemarin siang ketika berbincang-bincang di ruang saya, juga telah di-dating dengan metoda K-Ar di sebuah Lab. di Amerika, menghasilkan umur 58 jtl. Kelihatannya, angka 56 jtl dari Australia, "masih" bisa dianggap bersesuaian dengan angka 58 jtl dari Amerika. Jadi, hasil pentarikhan La Ode Ngkoimani yang 56 jtl. mestinya bisa kita katakan "absolutely right" ketimbang "absolutely wrong". Lagipula, menurut Bronto et al. (2004), ada batuan volkanik di selatan Palabuhanratu, Jawa Barat, dalam peta geologi dimasukkan dalam Formasi Citirem yang berumur Mesozoikum. Oleh sebab itu, kelihatannya, angka2 56 dan 58 jtl untuk batuan volkanik dari Watuadeg, 75 jtl. dari Kulonprogo dan batuan volkanik Formasi Citirem yang Mesozoik bukan masalah lagi, karena merupakan hasil penelitian dan kajian ilmiah yang bisa dipertanggung - jawabkan. Yang sangat menarik dari hasil pentarikhan tersebut adalah implikasinya terhadap perkembangan geologi Pulau Jawa. Kini kita memiliki data umur yang cukup tua (Mesozoikum) di Yogyakarta - Kulon Progo - Karangsambung dan Selatan Palabuhanratu, Jawa Barat. Adalah tantangan bagi kita semua untuk melihat dan mengkaji kembali geologi sejarah Pulau Jawa, termasuk perkembangan geodinamika dan proses-proses geologi lainnya.
Wassalam, Yahdi Zaim ----- Original Message ----- From: "Awang Satyana" <[EMAIL PROTECTED]> To: <iagi-net@iagi.or.id>; <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Thursday, September 01, 2005 5:32 PM Subject: Re: [iagi-net-l] FW: [GeoUgm90] Tanya soal Jatibarang volcanics OAF berumur 75-17 Ma (Latest Cretaceous-Early Miocene) ? Betapa lebar kisaran umurnya. Ini bisa mengakomodasi sampai tiga periode volkanisme di Jawa. OAF menurut penemunya (Verbeek and Fennema, 1896, Geologie Beschrijving van Java) hanya Oligo-Miosen. Kebobutak, Gabon, Totogan, Jampang di selatan Jawa adalah contoh-contohnya; ini semua volkanik-klastik Oligo-Miosen. OAF adalah volcanic arc pertama di Jawa yang jelas, dan ini didukung oleh distribusi dominasi sebaran umur volkanik berdasarkan K-Ar dan fission track. Yang lebih tua dari itu, Eosen maksudnya, hanya background volcanism. Saya sukar membayangkan skenario tektonik-volkanik umur 75 Ma masuk di Pegunungan Selatan Jawa kemudian disebut OAF. Kita tak pernah punya volcanic arc berumur lebih tua dari Eosen di selatan Jawa. Kalau ada, ini akan sulit menghubungkannya dengan arcs umur lain seperti kata Pak Bambang. Latest Cretaceous arcs hanya ada di utara Jawa dengan pasangan subduction di Ciletuh-Luk Ulo-Bantimala. Lalu baru membentuk arc lagi pada Oligo-Miosen di selatan Jawa sampai Nusa Tenggara yang terkenal sekarang sebagai Pegunungan Selatan. Pasangan subduction-nya ada di submarine ridges selatan Jawa sekarang atau non-volcanics islands barat Sumatra sekarang. Di mana volcanic arc Eosen ? Kuncinya, kelihatannya ada di Bayah dan Jatibarang. Tetapi riset petro-tektonik di dua daerah itu kurang sehingga kita tak tahu dengan jelas. Sebagian spekulasi menghubungkan volkanik Eosen Bayah dengan volkanik Eosen Jatibarang. Ini harus diklarifikasi dulu. Umur volkanik 75 Ma di Jawa selatan akan memerlukan subduction yang jauh ke offshore selatan Jawa. Bagaimana hubungannya dengan volcanic arc seumur di Laut Jawa yang sekarang diskenariokan hasil subduction di Ciletuh-Luk Ulo. Tak mungkin ada double subduction pada umur itu dengan kedua volcanic arc muncul di utara dan selatan Jawa. Lalu, Latest Cretaceous volcanic arc di Jawa selatan akan tidak bisa diterima oleh konsep migrasi orogen yang menjauhi perisai benua, dan tak akan bisa diterima juga oleh mekanisme kemiringan subduction pada zone Wadati-Benioff. Maka, lebih baik diperiksa ulang umur 75 Ma itu, K-Ar dating bisa meleset. Lagipula, satu sampel berumur itu tak akan mewakili seluruh Jawa selatan tentunya. Posisi paleomagnetik (paleo-latitude) sampel ini menjadi penting untuk klarifikasi, seperti kata Pak Bambang. Pak Satria Bijaksana 2 tahun lalu di PIT HAGI-IAGI 2003 Jakarta menampilkan riset S3-nya tentang paleomagnetik Jawa. Tetapi sebaran sampel hanya banyak untuk selatan Jawa Timur. Kesimpulannya, Jawa Timur pernah menduduki posisi lebih selatan dibandingkan sekarang. Tentu saja, ini sebagian kecil dari grand movement sejak Late Mesozoic untuk seluruh SE Asia bahwa pergerakan kontinen dan busur kepulauan menuju Equator. Adalah suatu keniscayaan bahwa setiap penemuan baru akan segera membangkitkan perdebatan baru. Sejauh analisisnya valid, tak erroneous di laboratorium, itu berharga untuk didiskusikan lebih jauh. salam, awang [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak-Bapak ysh, Sedikit komentar tentang Volkanisme Kenozoik di Jawa. Boleh kan? Ngkoimani & Bijaksana (2004, abstrak) menyebutkan telah menjumpai umur tua (K-Ar) pada batuan Formasi Andesit Tua (OAF) : 17-75 Ma (Kalau tidak salah yg 56 Ma di Watuadeg DIY, 75 Ma di Kulonprogo, DIY). Sejauh hasil analisisnya reliable, perlu penjelasan tuh posisi volkanisme ini thd posisi subduksi Jawa-Bantimala/Meratus (pra-Oligosen?) vs Jawa-NTT (pasca-Oligosen/OAF). Data paleomagnetiknya menunjukkan pembentukan batuan-batuan itu berada jauh di selatan daripada posisinya sekarang. Sdr Laode Ngkoimani baru Senin (29/8/05)kemarin menyelesaikan S3 di Fisika ITB tentang paleomagnetik Formasi Andesit Tua. Mudah-mudahan segera keluar full-papernya ya? Nuhun, semoga ada gunanya bpriadi > > Adakah yang bisa membantu temen saya ini? Mtur Nuwun. > > > Salam > > SG > > > -----Original Message----- > From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > > Kali ini aku mau tanya dikit (agak serius nih) soal > geologi Jawa. Risetku sekarang khan soal evolusi > Cenozoic magmatism di Jawa dikaitkan dengan > pembentukan resources (metallic deposits, geothermal > energy, and mudah2an bisa ke hydrocarbon juga-paling > tidak dihubungkan dengan pembentukan dan deformasi > cekungan oleh proses island-arc magmatism). > > Nah ada hal yang menarik buatku, yaitu Jatibarang > volcanic formation di daerah Cirebon dan sekitarnya. > Yang jelas formasi ini umurnya adalah yang paling tua > utk Tertiary volcanic di Jawa yaitu Eocene. Informasi > ttg formasi ini mungkin adalah kunci utk mencari link > antara Mesozoic arc (Meratus-LukUlo) dengan Cenozoic > Sunda arc. > > Problemnya: 1. Sepertinya informasi ttg Jatibarang > volcanics hanya diperoleh dari subsurface data, 2. > Kalau baca report2 Pertamina ttg K-Ar datingnya, > kayanya kok batunya sudah ter-altered semua. 3. Juga > utk interest-ku yang lebih ke arah proses > magmatismnya, tidak ada data tentang geokimia batuan > volcanic yang bisa dipakai utk study proses magmatism. > > Yang ingin aku tanyakan: > Apakah ada outcrop dari F. Jatibarang di surface? > Kalau ada, di daerah mana yang paling representatif > utk dikunjungi? > > > > --------------------------------------------------------------------- To > unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi > SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > --------------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------- Start your day with Yahoo! - make it your home page --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) ---------------------------------------------------------------------