Saya cuma punya analogy, kalo anda mau cari emas (Au), carilah indicatornya,
mungkin berupa Ag, Hg, Co dan laen sebagainya. Saya udah gak inget. Jadi
explorasi emas tidak langsung ditunjukkan oleh emasnya itu sendiri tapi oleh
asosiasi mineral. Maaf kalo salah, mas Ndaru mungkin bisa koreksi.
Nah mungkin begitu juga dengan Organik material. Barangkali saja keberadaan
mineral radioaktif ini berasosasi dengan keberadaan organik material seperti
yang sudah saya sebutkan dalam email mula mula bahwa dalam sedimen berbutir
halus ada kecenderungan untuk terjadinya akumulasi material organik dan
mineral radioaktif. Maaf kalo salah, mohon dikoreksi.
 Salam
 Shofi


 On 11/16/05, [EMAIL PROTECTED] <
[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Kalau organic matter tidak punya radioaktivitas lalu kenapa kok kalau ada
> organic shale ...grnya lebih tinggi dari shale biasa ya...?
>
> Regards
>
> Kartiko-Samodro
> Telp : 3852
>
>
>
> |---------+---------------------------->
> | | Rovicky Dwi |
> | | Putrohari |
> | | <[EMAIL PROTECTED]|
> | | m> |
> | | |
> | | 16/11/2005 08:30 |
> | | AM |
> | | Please respond to|
> | | iagi-net |
> | | |
> |---------+---------------------------->
>
> >-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------|
> | |
> | To: iagi-net@iagi.or.id |
> | cc: |
> | Subject: Re: [iagi-net-l] organic matter dan felspar --> RE:
> [iagi-net-l] shale dan radioaktif |
>
> >-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------|
>
>
>
>
> On 11/16/05, [EMAIL PROTECTED]
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Telah disebutkan oleh Mas Vicky bahwa radioaktivitas tinggi di shale
> bisa
> > karena felspar ..tapi seperti kita tahu juga banyak yang mengasumsikan
> > bahwa GR tinggi
> > di shale juga disebabkan karena kandungan organic matter....
>
> Ferdi harus hati-hati menggunakan relasi statistikal dengan kausal.
> Anda bisa-bisa terjebak dalam "spurious correlation", silahkan digugle
> kalau mau detilnya.
>
> Yang saya sebutkan bahwa dalam Spektral GammaRay log maka harga gamma
> ray akan didominasi oleh Potassium. Dimana Potassium ini banyak
> terdapat dalam feldspar. Namun ada juga yg menggunakan relasi antara
> organic matter dengan Gamma-Ray.
> Nah kalau timbul pertanyaan apakah organic matter itu memiliki
> radioaktifitas tinggi ? ... Blaik kejebak deh !
>
> Organic matter itu unsur utamanya Carbon dan Hidrogen. Kedua unsur ini
> bukan unsur radioaktif yg utama yg menyumbang sinar Gamma dalam
> pengukuran GR-Log. Carbon memang merupakan tahap akhir dari peluruhan
> unsur radioaktif. Carbon 14 (C-14) sering disebut sebagai unsur
> radioaktif yag dipakai dalam Carbon dating (cmiiw). Dengan pengetahuan
> proses geologi barangkali kita bisa menjelaskan mengapa organic matter
> sering dijumpai berbarengan keberadaannya dengan harga GammaRay
> tinggi.
>
> > Nah bagian mana dari organic matter ini yang bisa menyebabkan
> > radioaktivitas tinggi, bagaimana sampai diendapkan di shale dan bukan di
> > sand , dan bagaimana membedakan dengan radioaktivitas tinggi yang
> > disebabkan oleh felspar....? Apakah NGT bisa membantu membedakannya...?
>
> Organic matter memang "umumnya" dijumpai pada endapan halus (shale).
> Ini tidak hanya karena proses pembentukannya saja tetapi juga karena
> proses penyimpanan dan pengkayaan (preservation and enrichment). Coba
> kalau anda amati apa yg dijumapau Unocal di deepwater. Unocal
> menemukan sourcerocknya dalam batupasirnya juga kan ?
>
> RDP
>
> .
>

Reply via email to