Sdr. Anton, mungkin beberapa hal berikut dapat membantu: korelasi serupa itu pernah dan dapat dilakukan atas dasar lithologic based observation, misalnya dengan core .
Pada suatu tract system yang agak longstanding di shallow marine, glaucony facies biasanya terjadi dalam multiple bed, alternating dengan siliciclast atau mixed keduanya dalam satu bed, atau suatu composite bed yang sifatnya couplet berlapis tipis dengan shale atau siltstone. Dengan demikian kelimpahannya secara vertikal dapat bervariasi, contoh seperti itu common seperti misalnya di beberapa lokasi pada section Telisa (eq.) Fm. di Sumatra Selatan. Karena ada banyak kemungkinan glaucony facies secara vertikal, maka supaya korelasinya lebih confident, dapat diestimasi kelimpahannya secara vertikal, dan dilihat asosiasinya, misalnya dengan intensitas trace fossil/biogenic structure, atau jika ada dengan data biohorizon tertentu., atau peak abundant dari assemblage benthic (atau spesies tertentu). Apabila dikaitkan dengan genetic sedimentasi, prominent glaucony facies biasanya ada disekitar omission surface sedimen, pada late atau onset dari TST, atau di sekitar MFS. Untuk tracing di seismic, saya tidak tahu persis apakah pernah atau bisa dilakukan, tetapi sdr. dapat mempertimbangkan informasi berikut (AAPG ann. Meeting 2002, abstract w/ program), bahwa semenjak sekitar tahun 2002-an, team rock physic laboratory-stanford univ. pernah melakukan serangkaian pengujian lab. terhadap glaucony sediment yang diproyeksikan spesifik untuk tujuan itu (identifikasi, tracking, dan karakterisasi glaucony sand dari seismic), kegiatan ini disponsori ecopetrol dan petrobras. Diantara diskriminator atribut yang dianggap signifikan untuk mengenali glaucony facies dan membedakannya dengan siliciclast halus/kasar maupun carbonate, adalah acoustic impedance (ultrasonic velocity), elastic moduli, perm/pore. Sebagai contoh, mereka lakukan crossplot P-impedance dengan pore, didiskriminasi oleh nilai perm., hasilnya bahwa glaucony facies memberikan korelasi negative yang lebih kuat dan persistent ketimbang lithofacies lainnya. Demikian PS: Constraint datum korelasi pada glaucony facies ini, secara lebih lengkap dapat sdr. rujuk pada serial publikasi berikut: STEPHEN P. HESSELBO AND JENNY M. HUGGETT, GLAUCONY IN OCEAN-MARGIN SEQUENCE STRATIGRAPHY (OLIGOCENE-PLIOCENE, OFFSHORE NEW JERSEY, U.S.A.; ODP LEG 174A), JOURNAL OF SEDIMENTARY RESEARCH, VOL. 71, NO. 4, JULY, 2001, P. 599-607 STEPHEN F. PEKAR, NICHOLAS CHRISTIE-BLICK, KENNETH G. MILLER, AND MICHELLE A., KOMINZ, QUANTITATIVE CONSTRAINTS ON THE ORIGIN OF STRATIGRAPHIC ARCHITECTURE AT PASSIVE CONTINENTAL MARGINS: OLIGOCENE SEDIMENTATION IN NEW JERSEY, U.S.A., JOURNAL OF SEDIMENTARY RESEARCH, VOL. 73, NO. 2, MARCH, 2003, P. 227-245 salam Billy ----- Original Message ----- From: <[EMAIL PROTECTED]> To: <iagi-net@iagi.or.id> Sent: Friday, February 03, 2006 5:26 PM Subject: [iagi-net-l] korelasi menggunakan 'Greend-Sand'..?? > Rekan iaginet, > > Apakah ada Bapak/Ibu/Saudara yang pernah melakukan korelasi digantung di > "Green-Sand", Batupasir yang mengandung mineral glaukonit berlimpah..?? > Kalau boleh tau juga apakah "Green-Sand" ini bisa juga di-"trace" di > seismik...?? Lalu bagaimanakah cirinya... > > terima kasih banyak sebelumnya... > > > rgrds, > > > anprax > This e-mail (including any attached documents) is intended only for the > recipient(s) named above. It may contain confidential or legally > privileged information and should not be copied or disclosed to, or > otherwise used by, any other person. If you are not a named recipient, > please contact the sender and delete the e-mail from your system. > > > --------------------------------------------------------------------- > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > --------------------------------------------------------------------- > > --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) ---------------------------------------------------------------------