setuju pak Awang... Kalau jaman diksar dulu ada mata pelajaran "rencana perjalanan", nah kelihatannya yang ini kita-kita males untuk melakukannya.....
Kalau liburan biasanga : Besok aku mo ke Yogya ah..... ngapain di sana ? ya liat-liat aja he he he Sementara para bule itu sebelum pergi udah baca lonely planet atau browsing internet, jadi dia tahu kalau di yogya ada bakmi jawa yang enak di pojok kraton dst..dst... Jadi jangan kaget kalau mereka lebih tahu dari kita... a+ ----- Original Message ----- From: "Awang Harun Satyana" <[EMAIL PROTECTED]> To: <iagi-net@iagi.or.id> Sent: Friday, April 28, 2006 3:18 AM Subject: RE: [iagi-net-l] ETHO-GEOLOGICAL FORECASTING Mengapa turis2 manca negara itu lebih well informed, karena mereka rajin membaca buku2 tebal soal turisme (termasuk diving, surfing, trekking, mountaineering, birding - mengamati burung) di Indonesia. Coba lihat turis2 itu, biasanya mereka membawa kemana-mana buku2 panduan wisata. Dan, buku2 tourism guide macam yang diterbitkan Periplus, Singapura atau Lonely Planet, Australia sudah lebih dari cukup sebagai panduan perjalanan : memberi background yang kaya dan praktis untuk diikuti dan direalisasikan. Buat kita orang Indonesia, buku2 itu juga penting. Untuk belajar soal terumbu karang Indonesia misalnya, kita bisa baca buku Diving Indonesia (Periplus), karena buku ini memberikan background (termasuk geologinya) yang kaya dengan foto-foto yang menakjubkan. Salam, awang -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, April 28, 2006 7:29 AM To: iagi-net@iagi.or.id Cc: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] ETHO-GEOLOGICAL FORECASTING Abah (eh ini jadi geoturism), Kalau di Danau Kakaban justru snorkelling saja, tidak boleh diving. Kalau mau menginap, bisa menginap di Pulau Derawan atau Pulau Maratua, di sana ada penginapan. Kalau di Tanjung Redep sepertinya kejauhan. Waktu saya ke sana juga ada turis Perancis (kenapa turis2 Eropa lebih well informed mengenai ini ya?) dan Jerman juga yang bawa anaknya snorkelling di sana. Parvita [EMAIL PROTECTED] 04/27/2006 10:16 AM Please respond to iagi-net To: iagi-net@iagi.or.id cc: Subject: Re: [iagi-net-l] ETHO-GEOLOGICAL FORECASTING > Vita Siapa itu pak Yanto ya ? Trima kasih infonya ya. Kalau mau menikmati Kakaban secara maksimal kaya-nya harus dengan menyelam ya ? Apa cukup snorkling saja ? Berapa ya biaya-nya samapai sana dan menginap ? Si Abah. _______________________________________________________________________ Pak Yanto dan rekan-rekan, > > Danau Kakaban itu letaknya di East Kalimantan. Pulau Kakaban ini > berbentuk atol, danaunya ada di tengah2. Karena itu kita berhenti di > sebelah luar pulau (nyelem2 dulu dengan arus sebesar 3-4 naut lihat hiu2 > dan baracuda), baru menyeberang bukit untuk mencapai danau ini. Kalau > dari Berau (Tanjung Redep) sekitar 2-3 jam naik speedboat, kalau dari > Pulau Derawan sekitar 1 jam naik speed boat. Stingless jellyfish adalah > ubur-ubur yang tidak menyengat (jadi bisa dipegang2). Begitu kita > nyemplung snorkelling di danau tersebut, disambut oleh empat macam > jellyfish. Saya punya foto2nya dan juga filem jellyfish ini. > > Fenomena ini, seperti yang saya sebutkan, hanya ada di 2 tempat di seluruh > dunia. Salah satunya di Maldives apa di Phillipina saya lupa. Mustinya > tempat ini menjadi cagar alam. Kebanyakan turis2 asing sih yang ke sana > dan divers yang kebetulan nyelem di daerah tersebut. Mungkin teman2 yang > di Balikpapan bisa liburan kalau weekend ke sana. Pulau Kakaban sendiri > tidak ada penghuninya, tetapi pantainya bagus jadi bisa piknik di > pantainya. > > Salam, > > Parvita Siregar > > > > > > > > [EMAIL PROTECTED] > 04/27/2006 09:50 AM > Please respond to iagi-net > > > To: iagi-net@iagi.or.id > cc: > Subject: Re: [iagi-net-l] ETHO-GEOLOGICAL FORECASTING > > >> > Salah satu contoh, 2 minggu yang lalu saya ke Danau Kakaban. Untuk ke >> danau tersebut, kapalnya harus berhenti di pantai, kemudian naik bukit. >> Perjalanannya lumayan, naik turun dan licin karena hutannya masih > rimbun. >> Ada pathway dari kayu, tetapi sudah tua sekali dan sebagian besar sudah >> patah. Bahkan teman saya sempat cedera karena pathwaynya patah. Tanpa >> pathway itu, kita harus lewat lumpur. Beberapa resort di daerah situ >> (karena danau Kakaban adalah salah satu dari dua fenomena di dunia ini, >> yang memiliki stingless jellyfish. > > > VITA > > Danau Kakaban ,Derawan diman tuuh . > stingless yellyfish teh naon . > Maaf tolong pencerahannya . > > Si- Abah > > > > --------------------------------------------------------------------- > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > --------------------------------------------------------------------- > > > > --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- -- No virus found in this incoming message. Checked by AVG Free Edition. Version: 7.1.385 / Virus Database: 268.5.0/325 - Release Date: 4/26/2006 -- No virus found in this outgoing message. Checked by AVG Free Edition. Version: 7.1.385 / Virus Database: 268.5.0/325 - Release Date: 4/26/2006 --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi ---------------------------------------------------------------------