Pak Sukmadaru dan Rekan IAGI Netter,
Sebagian besar riset cekungan di Indonesia berkaitan dengan hydrocarbon,
sangat sedikit yang menelaah mineralisasi logamnya. Padahal bukan tidak
mungkin mineralisasi juga berasosiasi dengan source atau reservoir rocks
hydrocarbon. Apalagi di Indonesia yang merupakan jalur volkanik-magmatik
yang panas intrusinya juga punya andil dalam pematangan HC. Beberapa
mineralisasi akhir-akhir ini ditemukan pada cekungan sedimen, seperti
stratiform galena-sfalerit-kalkopirit di Dairi - Padangsidempuan, juga
lapisan bijih besi hematit yang berasosiasi dengan VMS di Kendawangan yang
telah mengekspor ratusan ribu ton bijihnya ke Asia timur. Mungkin sedex, VMS
atau BIF di Indonesia berasal dari sempalan atau fragment benua yang
kemudian bersatu menjadi mozaic kepuluan Indonesia, bisa jadi ada
Paleozoikum hingga Arhean ?!
Serpih cekungan hidrokarbon juga memungkinkan bagi terdaptnya mineral
radioaktif seperti pitchblende atau uraninit seperti yang terdapat di bawah
kota Dresden, Jerman (Dulu Jerman Timur), atau juga Coppershale seperti yang
terdapat di cekungan eropa tengah. Saya setuju dengan Pak Sukmadaru, bila
memungkinkan, dalam xplorasi energi fossil juga dilihat kemungkinan
mineralisasi di source dan reservoir rocknya.
Nuhun
Andri SSM
----- Original Message -----
From: "Sukmandaru Prihatmoko" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>; <iagi-net@iagi.or.id>
Sent: Friday, January 25, 2008 6:57 PM
Subject: [iagi-net-l] Cekungan Sedimen Indonesia dan deposit sedex
Rekan-rekan,
Saya baru membaca paper Pak Awang (Cekungan Sedimen Indonesia...) yang
diterbitkan di MGI (Majalah Geologi Indonesia) Vol.12 No.1, Nov 2007, yang
mengulas ada lebih dari 60 cekungan di Indonesia. Karena saya banyak
berkecimpung di dunia "hard rocks" - pikiran jadi melayang, mungkinkah ada
deposit sedex (sediment exhalatives) di cekungan-cekungan Indonesia?
Sebagai ilustrasi saja, deposit sedex (dan saudara-saudara-nya di kelompok
sediment hosted) saat ini merupakan sumber dari produksi dan cadangan Pb
dan
Zn di dunia. Deposit tipe ini sudah dipelajari dan dieksplorasi dengan
rinci
di Australia, Kanada dan USA yg memang geologi-nya "favorable". Tetapi di
daerah yang paleotectonic-nya kompleks spt Indonesia study ttg deposit ini
sangat sedikit (???). Walaupun banyak "occurrences" Pb-Zn diketemukan di
Indonesia dan memiliki kemiripan dengan tipe sedex. Sebut saja misalnya
Tanjung Balit di Riau, Kelapa Kampit di Belitung, Riam Kusik di Kalbar,
juga
yg masih aktif dieksplorasi - Dairi di Sumut.
Beberapa ahli dan penulis memberikan bbrp criteria untuk bisa terbentuknya
deposit sedex di suatu cekungan, baik dari aspek geologi, geokimia dlsb.
Salah satu aspek yg mungkin agak susah ketemu di Indonesia adalah umur
cekungan. Deposit-deposit sedex di dunia rata-rata memang berumur tua -
peak-nya ada di Proterozoic, tetapi ada juga sedikit yg di Carboniferous.
Umur termuda dari deposit ini yg pernah diketemukan adalah Tertiary (Lan
Ping di China) - walau masih jadi perdebatan apakah Lan Ping benar-benar
sedex.
Seandainya cekungan-cekungan Indonesia memang favorable untuk Pb-Zn sedex,
makin lebarlah target eksplorasi para geologist "hard rocks", yang
tentunya
memungkinkan disinergikannya teknik-teknik eksplorasi yang sering dipakai
di
"soft rocks". Adakah yg punya pengalaman demikian?
Selamat akhir pekan.
Salam - Daru
----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------