bener, cak noor. itu maksudku.
kalo blok itu punyaku, lagi, aku maunya kalo sudah 'discovery', ya si
pemerintah mesti setuju (dg mudah, nggak usah ber-belit2) utk nge-cap
pod-ku, isi dan cadangannya percaya aja deh sama aku, he.. he.. (kalo
pemerintah mempersulit, blaen usahaku rek..)

salam,
syaiful

2009/4/22 noor syarifuddin <noorsyarifud...@yahoo.com>:
> Pul,
> Gak cukup kalau cuman statusnya discovery......
> IMHO, blok baru dinyatakan komersial kalau sudah ada PoD yang disetujui....
> Dan untuk buat PoD ya harus peduli isinya apa, terus berapa 
> cadangannya....terus mau diapakan developmentnya..
>
>
> salam,
>
>
>
> ________________________________
> From: mohammad syaiful <mohammadsyai...@gmail.com>
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Sent: Wednesday, April 22, 2009 4:59:09 PM
> Subject: Re: [iagi-net-l] Aster - Ambalat
>
> cak noor dan kang nyoto,
>
> soal wartawan sering berbuat salah dalam menyitir dari nara-sumber,
> itu memang betul. biarlah waktu terus bergulir, semoga pelan2 orang
> awam banyak yg tahu ttg geologi, termasuk industri migas tsb.
>
> kalo saya justru berpikir lain dg adanya ke-nggak-keruan berita tsb.
> kalo saya yg punya blok tsb dan sudah beberapa tahun mengeluarkan duit
> utk eksplorasi, mau saya ya prospek tsb dipastikan statusnya oleh
> pemerintah sbg 'DISCOVERY'. saya nggak peduli apa isinya, mau minyak,
> gas, atau lainnya, yg penting pemerintah bilang 'discovery', tentunya
> duit eksplorasi akan dikembalikan, 'kan? sekali lagi, kalo yg punya
> itu saya lho, bukan orang lain...
>
> salam,
> syaiful
>
> 2009/4/22 nyoto - ke-el <ssoena...@gmail.com>:
>> Iya saya sendiri waktu baca juga bingung, tapi karena masih sibuk2nya jadi
>> nggak sempat tanya2, manalagi email berikutnya ada yg bilang bahwa blok nya
>> ENI bukan di Ambalat (kan sedang diperrebutkan, jadi mana bisa diexplorasi &
>> akan diproduksi?), tapi di blok lainnya di Kalimantan juga.
>>
>> LNG adalah utk gas, sedang beritanya menemukan cadangan minyak, mungkin
>> itulah ciri2nya berita yg dibikin oleh wartawan  (plintirian wartawan,
>> sedang yg aslinya yg dari Migas sebetulnya tidak demikian beritanya, mosok
>> Dirjen Migas ibu Evita tidak tahu bedanya minyak & gas, dan dimana letak
>> bloknya ENI yg sebenarnya), selalu penuh dengan tandatanya memang sengaja
>> dibikin rancu, biar ngundang banyak pertanyaan.
>>
>> wass,
>> nyoto
>>
>>
>>
>>
>> 2009/4/22 noor syarifuddin <noorsyarifud...@yahoo.com>
>>
>>> Yang saya bingung.....:
>>>
>>>
>>> - cadangan sekitar 30-40 ribu barel per hari.....(?)
>>> - akan dilakukan DST selama 2-3 bulan...(angka 30-40 ribu itu berarti bukan
>>> dari DST ya..?)
>>> - DST ini akan menentukan apakah target produksi pada 2010 bisa
>>> tercapai...(?)
>>> - Kalau sekarang masih uji produksi, apa mungkin tahun depan lapangan bisa
>>> produksi..? (tentunya harus bikin platform dll dulu yah...)
>>> - nah yang terakhir ini yang paling membingungkan: > ENI sendiri rencananya
>>> akan membangun LNG terminal terapung (floating LNG
>>> terminal) di blok Ambalat ==> lho ini lapangan gas atau minyak sih..
>>>
>>> Mudah2an ada yang mau membantu mengurangi kebingungan saya.
>>>
>>>
>>> salam,
>>>
>>> 2009/4/17 Soegiri <sugiri2...@yahoo.com>:
>>> >
>>> http://www.detikfinance.com/read/2009/04/17/101616/1116906/4/eni-targetkan-blok-ambalat-mulai-produksi-2010
>>> >
>>> > Jakarta - ENI telah menemukan cadangan minyak sekitar 30-40 ribu barel
>>> per
>>> > hari  di lapangan Aster, blok Ambalat. Jika pengembangan berjalan lancar,
>>> > maka produksi minyak dari lapangan tersebut bisa dilakukan pada 2010.
>>> >
>>> > Demikian disampaikan Dirjen Migas Evita Legowo usai Launching Pelayanan
>>> > Investasi Migas Terpadu dan Gerakan Hemat BBM di Gedung Ditrektorat
>>> Jenderal
>>> > Minyak dan Gas Bumi, Plaza Centris, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat
>>> > (17/4/2009).
>>> >
>>> > "Indikasi awal terdapat 30-40 ribu  barel per hari ini minyak dari lima
>>> > sumur di lapangan Aster di wilayah Ambalat," jelas Evita.
>>> >
>>> > Evita menjelaskan, tahap selanjutnya adalah pelaksanaan Drill Stand Test
>>> > (DST) di lapangan Aster selama 2 -3 bulan. Tes inilah yang menentukan
>>> apakah
>>> > target produksi pada 2010 bisa tercapai.
>>> >
>>> > "Kita akan lakukan Drill Stand Test (DST) dulu dalam 2-3 bulan. Ini test
>>> > pertama, kalau berhasil maka tahun 2010 bisa mulai produksi, kita
>>> hati-hati
>>> > karena letaknya di perbatasan," kata Evita.
>>> >
>>> > Terkait letak lapangan yang berbatasan dengan Malaysia, Menteri ESDM
>>> Purnomo
>>> > Yusgiantoro menghimbau agar tidak ada kekhawatiran terkait hal tersebut.
>>> >
>>> > "Ambalat adalah bagian dari wilayah NKRI karena itu sebetulnya wilayah
>>> kita
>>> > di klaim mereka karena mereka bisa klaim wilayah Sipadan dan linggitan,
>>> ini
>>> > tidak bisa," tegasnya.
>>> >
>>> > Bahkan Purnomo mengakui pihak Malaysia telah meminta agar wilayah
>>> tersebut
>>> > dijadikan sebagai wilayah operasi bersama.
>>> >
>>> > "Memang mereka minta agar ini dijadikan sebgai wilayah operasi bersama.
>>> Saya
>>> > menolaknya karena kalau menerima itu sama saja kita mengakui ambalat itu
>>> > masuk ke wilayah mereka," tandas Purnomo.
>>> >
>>> > Untuk membahas berbagai persiapan pengembangan lapangan, pemerintah akan
>>> > segera bertemu dengan CEO ENI dalam waktu dekat.
>>> >
>>> > "Kami akan segera bertemu dengan CEO ENI untuk membahas hal ini,"
>>> katanya.
>>> >
>>> > ENI memang sudah meminta dukungan keamanan dari pemerintah Indonesia
>>> untuk
>>> > pengembangan lapangan Ambalat. Lokasinya yang berbatasan dengan Malaysia
>>> > membuat negeri Jiran itu juga tergiur akan potensi blok Ambalat.
>>> >
>>> > ENI sendiri rencananya akan membangun LNG terminal terapung (floating LNG
>>> > terminal) di blok Ambalat.
>>>
>>>
>>>
>>>
>>
>
>
>
> --
> Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
> Mobile: 62-812-9372808
> Emails:
> msyai...@etti.co.id (business)
> mohammadsyai...@gmail.com
>
> Technical Manager of
> Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)
>
> --------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
> --------------------------------------------------------------------------------
> tunggulah 'call for paper' utk PIT IAGI ke-38!!!
> akan dilaksanakan di Semarang
> 13-14 Oktober 2009
> -----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> ---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted 
> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall 
> IAGI and its members be liable for any, including but not limited to direct 
> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss 
> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any 
> information posted on IAGI mailing list.
> ---------------------------------------------------------------------
>
>
>



-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)

--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
tunggulah 'call for paper' utk PIT IAGI ke-38!!!
akan dilaksanakan di Semarang
13-14 Oktober 2009
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke