monggo monggo...

 
tabik
bosman batubara 

weblog: http://annelis.wordpress.com



----- Forwarded Message ----
From: Taring Padi <taringpadimasihke...@gmail.com>
To: off...@jfcc.info; direc...@jfcc.info; fxr...@vhrmedia.com; 
akse...@yahoo.com; rommy.fi...@sctv.co.id; id_nugr...@yahoo.com; 
hari...@gmail.com; nd...@tempo.co.id; telahsa...@yahoo.co.id; r...@kompas.com; 
s...@mediaindonesia.co.id; uzj...@yahoo.com.sg; anett.kel...@times-media.de; 
reda...@kr.co.id; mer...@kr.co.id; yuniprase...@yahoo.com; 
agung_p...@yahoo.com; rully_...@yahoo.co.uk; fauzi_...@yahoo.com; 
bambangmuryant...@yahoo.co.uk; wiwi...@yahoo.com; sonicra...@yahoo.com; 
annamedia...@yahoo.com; cah_kotag...@yahoo.com; sonorajogjaka...@yahoo.com; 
baguskurnia...@yahoo.com; fuska...@yahoo.com; bens30002...@yahoo.com; 
ilhamkho...@yahoo.com; il...@kompas.com; herucatur2...@yahoo.com; 
masherup...@yahoo.com; leila_rochma...@yahoo.com; hair...@yahoo.com; 
goes_...@yahoo.com; pito_agus...@yahoo.com; o...@harianjogja.com; 
kan...@lafadl.org; arachan...@yahoo.com; h...@lafadl.org; Uzair Fauzan 
<uz...@lafadl.org>; m_diagno...@yahoo.com; fakta...@yahoo.com;
 maja...@hidayahtullah.com; majalah_kir...@yahoo.co.id; 
majalah_libe...@yahoo.com; jayabaya...@gmail.com; 
penjebarseman...@journalist.com; harian_bhir...@yahoo.com; 
du...@sby.centrin.net.id; reda...@harianbangsa.com; edi...@jawapos.co.id; 
koran_malang_p...@yahoo.com; radar...@yahoo.com; radarbanyuwa...@jawapos.co.id; 
besukip...@telkom.net; radarbojoneg...@jawapos.co.id; rdar...@yahoo.com; 
radarbr...@yahoo.com; radarsurab...@yahoo.com; reda...@surabaya.info; Paring 
Waluyo-Utomo <paring.wal...@gmail.com>; bosman200...@yahoo.com
Sent: Wed, May 26, 2010 1:06:24 AM
Subject: Press Release Komunitas Tanggul Lumpur Lapindo Dalam rangka  
memperingati 4 tahun lumpur Lapindo (29 Mei 2010)

Press Release Komunitas Tanggul Lumpur Lapindo
Dalam rangka memperingati 4 tahun lumpur Lapindo (29 Mei 2010)
“Bercermin dalam Lumpur, Porong Semakin Ajur”

Kami, komunitas tanggul lumpur Lapindo dengan difasilitasi oleh Taring
Padi dan Lafadl Initiatives, akan mengadakan peringatan 4 tahun
bencana lumpur Lapindo. Peringatan ini kami mulai sejak tanggal 26 Mei
dan berpuncak pada tanggal 29 Mei 2010 di tanggul Siring Jalan Raya
Porong-Malang. Adapun susunan kegiatan kami seperti berikut:
1.    Rabu, 26 Mei 2010; 09.00 – 12.00 (Workshop Sablon)
2.    Kamis, 27 Mei 2010; 09.00 – 12.00 (Workshop Cukil Kayu)
3.    Jumat, 28 Mei 2010; 09.00 – 12.00 (Pembuatan Wayang Kardus, Ogoh-ogoh)
4.    Sabtu, 29 Mei 2010; 09.00 – 13.00 (Karnaval)
5.    Sabtu, 29 Mei 2010; 16.00 – 23.00 (Pertunjukan Seni dan Wayang)

Bencana lumpur Lapindo yang terjadi sejak tanggal 29 Mei 2006 adalah
salah satu bencana industri paling hebat yang pernah terjadi. Setiap
hari lumpur Lapindo mengeluarkan sekitar 100.000 m kubik lumpur dari
dalam Bumi dan menenggelamkan kawasan di sekitarnya. Empat tahun umur
lumpur Lapindo, permasalahan sosial dan teknis yang ditimbulkannya
masih jauh dari selesai.
Pembayaran aset warga 5 Desa yang masuk peta area terdampak pertama
kali (Siring Timur, Kedungbendo, Renokenongo, Jatirejo Timur, dan
Gempolsari bagian selatan) seperti diatur dalam Perpres 14/2007, yang
seyogyanya dibayar dua kali (20% dan 80%) dan sudah selesai sejak
tahun lalu, ternyata sampai hari ini belum selesai. Bahkan beberapa
kelompok korban yang dinaungi oleh Perpres 14/2007 tidak jelas nasib
pembayaran asetnya yang tenggelam.
Sementara itu, bagi warga Desa Jatirejo Barat, Siring Barat dan 3 RT
Desa Mindi yang masuk peta area terdampak belakangan melalui payung
hukum Perpres 40/2009, sampai sekarang belum direalisasikan
pembayarannya. Lebih parah lagi, desa-desa yang secara faktual di
lapangan terdampak oleh bencana lumpur Lapindo seperti Desa Ketapang,
Besuki Timur, Kalitengah, dan sebagian besar Mindi belum dimasukkan ke
dalam peta area terdampak. Padahal, dampak yang dirasakan oleh warga
di desa-desa di luar peta area terdampak tak kurang dahsyatnya.
Dampaknya varitif, mulai dari pernah kemasukan lumpur panas, aroma
busuk gas methane dari danau lumpur, kontaminasi udara oleh gas
beracun yang membahayakan kesehatan, pencemaran tambak-tambak ikan,
ancaman banjir sewaktu-waktu kalau tanggul jebol, dan sumur warga yang
tercemar sehingga warga terpaksa membeli air bersih.

Berdasarkan kondisi di atas, maka kami menyampaikan 3 tuntutan:
1.    Tuntaskan pembayaran 20% dan 80%
2.    Realisasikan pembayaran aset warga berdasarkan Perpres 40/2009
3.    Masukkan desa-desa lain di sekitar tanggul ke dalam peta area terdampak

Porong, 26 Mei 2009
Komunitas Tanggul Lumpur Lapindo
Koordinator: Jarot Seno
Sekretaris: Bambang Setiawan
Komunitas Taring Padi dan Lafadl Initiatives

Kontak:
Paring Waluyo Utomo: +628125296063 (Indonesia);
Muhamad Yusuf: +6281328019838
Anais: +6281392526035 (English/French/Spanish/Portuguese)



      

Reply via email to