Pak RPK.

Kalau membaca dibagian akhir pemberitaan "Tiung Biru yang secara struktural
merupakan satu kesatuan struktur dengan Jambaran yang dikelola Mobil Cepu" 

Pertanyaan saya, apakah sumur ini deliniasi atau step-out dari struktur
Jambaran yang sudah discovery,  atau wartawan yang salah kutip ?

Hanya ingin tahu saja mana yang benar !

RUS- 1061

 

 

From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] 
Sent: 22 Februari 2012 8:02
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Fw: Pertamina temukan sumur migas baru di tahun 2012
di Tiung Biru kedalaman 2170 meter.

 

Ini saya dapat berita dari kenalan saya.

Mungkin penemuan ini sangat significant (setara dengan Banyuurip?) tetapi
nyaris tidak terberitakan

----- Original Message ----- 

From: Tatang RJ <mailto:tatan...@yahoo.com> T 

To: RPK <mailto:koeso...@melsa.net.id>  

Sent: Monday, February 20, 2012 11:05 AM

Subject: Fw: Pertamina temukan sumur migas baru di tahun 2012 di Tiung Biru
kedalaman 2170 meter.

 

Sent from TRJ's BlackBerryR powered by Sinyal Kuat INDOSAT.

  _____  

From: Entang Hadisasmita <entang.hadisasm...@gmail.com> 

Date: Mon, 20 Feb 2012 10:31:28 +0700

To: <tatan...@yahoo.com>

Subject: Pertamina temukan sumur migas baru di tahun 2012 di Tiung Biru
kedalaman 2170 meter.

 

Pertamina EP Temukan Minyak di Cepu 
Ekonomi - / Kamis, 2 Februari 2012 00:28 WIB

 

 

Metrotvnews.com, Jakarta: Pertamina EP berhasil menemukan minyak dan gas
dari kegiatan eksplorasi struktur Tiung Biru sebesar 2.546 barel minyak per
hari (BOPD) dan 2,75 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD).

Keberhasilan itu merupakan penemuan eksplorasi pertama di Indonesia pada
awal 2012.

Penemuan minyak dan gas bumi tersebut dibuktikan melalui uji kandungan
lapisan (UKL)-1B pada sumur Tiung Biru (TBR)-2ST dengan interval 2174- 2179
m dan 2169-2172 di Formasi Kujung pada jepitan 48/64 inci.

Uji kandungan lapisan tersebut merupakan salah satu dari enam UKL yang telah
disetujui Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (BP Migas).

Presiden Direktur Pertamina EP Syamsu Alam mengatakan, melalui keberhasilan
itu diharapkan dapat serta membantu upaya pencapaian target penemuan minyak
dan gas di Indonesia.

"Kami bersyukur minyak dan gas bumi yang cukup besar berhasil ditemukan di
Tiung Biru. Semoga penemuan ini bisa menambah optimisme kegiatan eksplorasi
migas di Indonesia," ujar Syamsu seperti dikutip dari situs BP Migas, Rabu
(2/1)

Struktur Tiung Biru terletak sekitar 15 km sebelah Tenggara kota Cepu, Jawa
Tengah, atau sekitar 28 km sebelah Barat Daya kota Bojonegoro, Jawa Timur.

Proyek Area Fokus Eksplorasi (PAFE) Tiung Biru mengelola struktur Tiung Biru
yang secara struktural merupakan satu kesatuan struktur dengan Jambaran yang
dikelola Mobil Cepu Ltd.(MI/DSY)

Kirim email ke