OK , Kita sudahi Diskusi Karak , sudah kena kartu Kuning . Monggo kapan kapan mampir kerumahku tak suguhi Karak lan teh. Ginastel sambil kopi darat sesama penngemar Karak. Kita bikin JKC Jakarta Karak Club
Sent by Liamsi's Mobile Phone -----Original Message----- From: aluthfi...@gmail.com Date: Thu, 22 Nov 2012 01:39:59 To: <iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. Hayoo mas Band, aku termasuk penggemar Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -----Original Message----- From: "Bandono Salim" <bandon...@gmail.com> Date: Thu, 22 Nov 2012 01:36:17 To: Iagi<iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. Asalnya kan bicara masalah geser menggeser kali brantas, lho masih nyambung sama air formasi di purwodadi. . Hai penggemar karak kita pindah saja yuuk. Ke mail bebas diluar. Salam. Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: noor syarifuddin <noorsyarifud...@yahoo.com> Date: Wed, 21 Nov 2012 17:25:44 To: iagi-net@iagi.or.id<iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. walah ngobrol soal krupuk Gendar kok di Iaginet...please deh Bapak-Bapak.... :-) (herannya gak kena semprit moderator lho....) From: Bandono Salim <bandon...@gmail.com> To: Iagi <iagi-net@iagi.or.id> Sent: Thursday, November 22, 2012 9:00 AM Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. Iya itu tanya rumahnya koh liam. Di jkt apa mbandung. Ternyata di jkt. Suka main ke bdg. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: nugraha...@yahoo.com Date: Wed, 21 Nov 2012 23:57:13 +0000 To: <iagi-net@iagi.or.id> ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. Wwoooiii... Pake bahasa Indonesia dong !! Eh, aku mau loh dikirimin kerupuk gendar. Kan enak banget tuh.. Gurih2 asin dan sedikit beracun ya... Hahahaa.Salam,Nuning Powered by Telkomsel BlackBerry® From: "Bandono Salim" <bandon...@gmail.com> Date: Wed, 21 Nov 2012 23:18:10 +0000 To: Iagi<iagi-net@iagi.or.id> ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. Istanamu ndok ngendi koh, kalau mau sak gendul aqua cilik. Lehe njupuk neng jakarta opo mbandung opo purwodadi.Japri wae koh mail.Kalo tidak sak gerbong penggemar karak rawuh nang ndalem.Salam. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: "Ismail" <lia...@indo.net.id> Date: Wed, 21 Nov 2012 23:11:38 +0000 To: <iagi-net@iagi.or.id> ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. pak Yuwono ternyata faforit dg Karak dan juga Gendar ya , bisa dibuat dari beras/nasi maupun bisa dg intip atau kerak nasi cuma sek sulit cari intip saya biasa pesan tetangga di kampung. Untuk Cetitetnya yg bagus dan rasanya tdk terlalu keras pakai yg cair langsung diambil dari purwodadi / bleng , kalau yg sdh padat katanya kadar boraknya agak tinggi dan rasanya lain lbh keras. Kalau dg Cititet cair untuk 1 kg beras atau intip cuma bbrapa sendok saja. Gendar ini enak kalau dikasih Juruh atau air gula kelapa. Saya ada Cititet cair / bleng purwodadi kalau ada yg mau coba bikin karak atau mau karaknya monggosalamIsm Sent by Liamsi's Mobile Phone From: yustinus yuwono <yustinus.suyatno.yuw...@gmail.com> Date: Wed, 21 Nov 2012 23:10:57 +0700 To: <iagi-net@iagi.or.id> ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. Ngomong2 karag gendar jadi ingat dulu waktu studi di Prancis bekal cethithet yang kering utk bikin gendar kalo saya sekeluarga lagi kepingin. Beberapa kali nyoba gk berhasil krn dosis nya kebanyakan, rasanya pahit dan sengar. Jadi jangan takut makan karag krn dosis natriumnya sangat kecil, tidak berbahaya. Kalo cethithet nya sedikit kebanyakan pasti gak enak, gak laku dijual. Saya penggemar karag sejak kecil, dan masih hidup sampai sekarang. YSY 2012/11/21 Surarso Hardjono <surarso_hardj...@yahoo.com> Kalau unsurnya Na, B, O, H20 . > >0710 --- Pada Rab, 21/11/12, Bandono Salim <bandon...@gmail.com> menulis: > >>Dari: Bandono Salim <bandon...@gmail.com> >>Judul: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas.Kepada: "Iagi" >><iagi-net@iagi.or.id> >>Tanggal: Rabu, 21 November, 2012, 12:30 PM >>Natrium kan ada dalam garam dapur pak.Jadi ya wajar saja, kalau ada Na di >>dalam bleng/cetitet sebagai air formasi.Kalau boraks itu senyawa Na dgn apa? >>Powered by Telkomsel BlackBerry® >>From: Surarso Hardjono <surarso_hardj...@yahoo.com> >>Date: Wed, 21 Nov 2012 09:43:49 +0800 (SGT) >>To: <iagi-net@iagi.or.id> >>ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> >>Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. >>Sekedar tambahan infio. Boraks ( Natrium....) sesungguhnya adalah bahan kimia >>yang digunakan untuk pengawet kayu. Efek untuk jangka lama jika sering makan >>makanan yang mengandung Boraks : gangguan syaraf, kanker, gangguan >>pencernakan, gangguan ginjal. Hasil penelitian BPOM beberapa jajan pasar >>mengandung Boraks. Memang bikin rasanya menjadi kenyal dan lebih empuk ( >>lunak ) dan awet. >> >>0710--- Pada Rab, 21/11/12, Surarso Hardjono <surarso_hardj...@yahoo.com> >>menulis: >> >>>Dari: Surarso Hardjono <surarso_hardj...@yahoo.com> >>>Judul: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. >>>Kepada: iagi-net@iagi.or.id >>>Tanggal: Rabu, 21 November, 2012, 8:24 AM >>> >>> >>>Masih banyak makanan yang mengandung Boraks, misalnya Bakso, lontong, >>>kupat dll, krupuk juga termasuk biar mengembang. Kalau pingin aman ya buatan >>>sendiri. >>> >>>0710--- Pada Sel, 20/11/12, rakhmadi.avia...@gmail.com >>><rakhmadi.avia...@gmail.com> menulis: >>> >>>>Dari: rakhmadi.avia...@gmail.com <rakhmadi.avia...@gmail.com> >>>>Judul: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas. >>>>Kepada: iagi-net@iagi.or.id >>>>Tanggal: Selasa, 20 November, 2012, 5:39 PM >>>> >>>> >>>>Bleng itu bahasa populernya ya Boraks pak Luthfi, biasanya di pengrajin >>>>krupuk kalo di tanya "niku dipun sukani boraks bothen nggih" boten pak tapi >>>>damel "bleng" YES you areSalamAviPowered by Telkomsel >>>>BlackBerry®-----Original Message-----From: >>>>http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=aluthfi143@gmail.comDate: >>>>Tue, 20 Nov 2012 08:27:11 To: >>>><http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Reply-To: >>>> >>>><http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Subject: >>>>Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas.Lho opo Mas Liamsi ini >>>>asalnya dari daerah sekitar purwodadi ? Kalau air bleng dari sekitar bledug >>>>kuwu, di wilayahnya makam ki Ageng Selo yang bisa nangkap petir dan >>>>dicancang/diikat di pohon apa lupa namanya air bleng ini pas asin dan >>>>komposisi lainnya untuk bikin krupu puli/kendar yg the best in the world. >>>>Sent from my BlackBerry®powered by Sinyal Kuat INDOSAT-----Original >>>>Message-----From: "Ismail" <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=lia...@indo.net.id>Date: Tue, 20 Nov 2012 08:10:12 To: <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Reply-To: <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas.Pak Band , nek ditempatku bleng ini namnaya Lengo Cetitet bikin buat Karak { krupuk beras } rasanya renyah asin nikmat kalau dimakan sambil minum teh gopek di poci dg gula batu namanmya teh Ginastel apalgi kalau musim hujan bisa kemepyar , sampai sekarang aku dirumah selalu ada Karak ini bahkan nyimpan air Beleng ituSent by Liamsi's Mobile Phone-----Original Message-----From: "Bandono Salim" <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=bandon...@gmail.com>Date: Tue, 20 Nov 2012 07:50:56 To: Iagi<http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Reply-To: <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas.Bener juga crita "bledug Kuwu" setelah ular besar anaknya Aji Saka selesaikan tugas membunuh dewata cengkar di laut selatan. Waktu kembali kedaratan sering muncul kepermukaan dgn hasil bledug kuwi, api abadi mrapen, dan sumber air asin "bleng" untuk membuat "rice cracker" (karak).Salam.Powered by Telkomsel BlackBerry®-----Original Message-----From: Awang Satyana <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=awangsaty...@yahoo.com>Date: Tue, 20 Nov 2012 15:25:13 To: <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Reply-To: <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>Subject: Bls: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas.Pak Bandono,Terima kasih ceritanya. Cerita rakyat, atau legenda, atau kenyataan ini dalam ilmu folklore harus diteliti latar belakangnya mengapa cerita ini sampai terjadi. Bila menyangkut peristiwa2 fisik seperti yang Pak Bandono ceritakan, tidak bisa diabaikan. Pindahnya Sungai Brantas seperti itu bisa merupakan suatu peristiwa geologi dan orang2 mengenangnya melalui cerita rakyat. Dalam ilmu folklore itu namanya "zwischen dichtung und wahrheit" - antara cerita dan kenyataan. Suatu cerita itu bisa dilatarbelakangi suatu kenyataan. Saya menggunakan pendekatan yang sama ketika menganalisis cerita rakyat Sidoarjo yang berkembang pada zaman Jenggala, "Timun Mas" yang menceritakan suatu kejadian gunung lumpur seperti LUSI, dipublikasikan di pertemuan IAGI dan HAGI 2007.Salam,Awang--- Pada Sel, 20/11/12, Bandono Salim <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=bandon...@gmail.com> menulis:> Dari: Bandono Salim <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=bandon...@gmail.com>> Judul: [iagi-net-l] Kisah pindahnya sungai brantas.> Kepada: "Iagi" <http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id>> Tanggal: Selasa, 20 November, 2012, 7:01 AM> Ini kisah jaman dulu, mau percaya> silakan tidak juga ndak apa2.> > Ketika itu Sunan Bonang mau ke Kediri, disertai 2 santri.> Sampai Kertosono terhalang banjir Brantas. Setelah> menyeberang merek melihat agama apa yang berkembang di> sana.> Ternyata Budha hanya sekedar, Islam mau masuk. Penduduk> menyebit agama Kalang, dbawa Bandung Bandawasa. > Sunan Bonang bilang: kalau begitu orang disini beragama> Gedah, artinya tidak hitan tidak putih, maka daerah ini> pantas di namai Desa Gedah. Sampai sekarang nama ini masih> ada.> Saat itu menjelang dzuhur, Sunan berkata: carilah air bersih> ke pedesaan, sungai masih banjir, airnya kotor bila diminum> membuat sakit perut, ini sudah waktunya solat dzuhur, aku> akan wudlu untuk solat"> Satu santri pergi, sampai desa Patuk, ada rumah sepi, yang> ada seorang gadis sendirian sedang menenun. Si santri datang> dan meminta air : " nona, saya minta air bersih yang> bening". Gadis terkejut dan salah paham, dikira santri tadi> akan menggangu dan menggoda, maka jawabnya kethus dan jorok:> "kamu lewat sungAi kok datang pakai minta air bersih segala.> Di sini tidak ada orAng menyimpAn air bersih, kecuali> kencing saya ini yang bening. Minumlah kalau kamu mau"> Mendengar jawaban demikian santri tadi pergi tanpa pamit dan> melapor ke Sunan Bonang. Sunan jadi marah sampai mengutuk,> di tempat itu dikutuknya mahal air, perwan dan jejaka jangan> kawin sebelum tua.> Karena kesaktian Sunan, kutukan tadi membuat sungai brantas> seketika alirannya menjadi kecil, aliran air yang besar> bebelok menerabas desa, hutan, sawah dan ladang. Banyak desa> yang rusak diterjang aliran air yang pindah. Aliran yang> besar tadi seketika kering. Sampai sekarang daerah Gedah> sulit air.> Sunan Bonang terus ke Kediri.> > Itu kisah singkatnya. > Mau ditelusuri? Hehe aku belum pernah ke sana. > Ada kenalan dari kediri kalo ketemua aku mau tanya.> Believe it or not, terserah Anda.> > Itu Mas Awang sedikit kisah pindahan kali brantas.> > Salam.> Powered by Telkomsel BlackBerry®--------------------------------------------------------------------------------PP-IAGI 2011-2014:Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.comSekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com--------------------------------------------------------------------------------"JCM HAGI-IAGI 2013 MEDAN, 28-31 Oktober 2013"--------------------------------------------------------------------------------To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.idTo subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.idFor topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: http://id.mc1927.mail.yahoo.com/mc/compose?to=o...@iagi.or.idVisit IAGI Website: http://iagi.or.id/Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:Bank Mandiri Cab. Wisma Alia JakartaNo. Rek: 123 0085005314Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)Bank BCA KCP. Manara MuliaNo. Rekening: 255-1088580A/n: Shinta DamayantiIAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi---------------------------------------------------------------------DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.---------------------------------------------------------------------