________________________________
Selamat malam:)

Setelah direncanakan sejak bulan lalu akhirnya saya bisa memenuhi undangan 
teman-2 mahasiswa TG UPN Veteran Yogya-AAPG Student Chapter. Seminar - lebih 
tepat disebut berbagi (sharing) pengalaman - terlaksana dengan baik pada hari 
Sabtu, 5 April, dihadiri 42 mahasiswa, ada beberapa mahasiswa tamu dari UGM, 
dan teman-2 yang bekerja di Timur Tengah dan Malaysia. 
Seminar bertema peran Mudlogging Engineering di dalam eksplorasi minyak, 
diakhiri dengan A Success Story of Oil Co (PetroChina) in Jabung Block,Jambi. 
Topik ini sengaja dipilih karena Geologi juga sangat dekat dengan Mudlogging; 
bahkan perusahaan mudlogging adalah tempat yang bagus bagi geologist muda untuk 
belajar di bidang eksplorasi migas. 
Jam 08:30 acara dibuka oleh mahasiswa/ moderator dengan bahasa Inggris yang 
fasih (wah, ini hebat... sama ketika acara di Teknik Perminyakan dua tahun yll, 
dan Tek. Geologi Undip setahun yll). Slide pertama saya tampilkan foto drilling 
rig di lapangan Makmur, Jambi, di mana di dekatnya ada bbrp rumah panggung dari 
kayu beratap seng dan daun nipah. Mereka ini warga trans dari Jatim. Slide 
berikutnya dua murid kakak beradik, dengan seragam sekolah, si kakak siap 
memegangi sepeda tua, si adik sudah duduk di angsang/boncengan sementara 
Ibundanya merapikan kerah baju adik. Bapak dan kerabat pada duduk di halaman 
dari papan sambil memandangi dengan senyum kedua generasi muda. Di bawah foto 
sengaja saya tampilkan lagu Taman Kanak-kanak yang sangat indah dan inspiratif; 
seluruh mahasiswa saya ajak menyanyikannya:

Oh Ibu dan Ayah selamat pagi, Ku pergi sekolah sampailah nanti, Selamat belajar 
Nak penuh semangat, Rajinlah belajar kau pasti dapat, Hormati Guru dan sayangi 
teman, Itulah tandanya kau murid budiman...
Seluruh peserta nampak bergembira, dan salah satu bapak Dosen menyatakan 
merinding ketika ikut bernyanyi.
Seminar dimulai dengan slide Tata Surya, lalu foto Ibu Bumi dari satelit. 
Ternyata Bumi tempat kita tinggal bukan benda mati tetapi benda hidup yg selalu 
berdenyut dengan dinamis. Di dalamnya menyimpan banyak misteri, juga mineral-2 
penting. Hanya ilmu Geologi yang mampu menguak misteri ini. "Jadi sebagai 
mahasiswa Geologi, Anda harus bangga dan tetap rajin belajar", begitu pesan 
saya disambut tepuk tangan.

Slide-2 selanjutnya menceritakan kegiatan eksplorasi/seismik, lalu kegiatan 
pemboran, para pekerja; disusul tentang Mudlogging mulai dari peralatan, cara 
kerja serta hasil karyanya (mudlog) yg merupakan informasi penting suatu sumur. 
Setelah belajar panjang lebar tentang Mudlog ini, juga diperkenalkan elektrik 
log sebagai acuan untuk evaluasi sumur, lalu sampai berproduksi.
Cerita sukses eksplorasi di Jabung-Jambi yang dilakukan sejak PetroMer Trend 
Corp, dilanjutkan Santa Fe Energy, lalu Devon Energy, sampai PetroChina dimulai 
dari kegiatan seismik di daerah yang berupa semak belukar dan rumah-2 
transmigran dari Jateng, kegiatan pemboran sampai pembangunan Betara Gas Plant
, Geragai Processing Area serta pengapalan di pantai Muara Sabak.
Menjelang jam 13:00 acara ditutup, sebagain mahasiswa menikmati makan siang 
berupa nasi dalam kotak. 
Lho... selesai acara mereka tidak bubaran tetapi malahan mengerubuti meja saya 
untuk melanjutkan diskusi berbagai topik. Sekali lagi saya jelaskan bahwa 
Mudlogging Engineering bertugas memonitor pemboran foot by foot, minute by 
minute selama 24 jam per hari. Kalau terjadi tanda-2 yg tidak beres (misalnya 
kenaikan pembacaan gas secara gradual, lumpur bor di tangki berkurang agak 
cepat, atau tekanan pipa berkurang-mungkin pipa bocor, kalau ini tidak segera 
diketahui bisa-2 drillpipe keburu putus dan jatuh ke dasar lubang sumur, perlu 
waktu lama untuk mengambilnya - fishing job) Mudloggers harus segera lapor ke 
Companyman (drilling supv.).

Dalam kesempatan diskusi sempat saya pesankan agar mahasiswa harus belajar 
berbagai software geologi, sukur belajar manajemen, juga harus "melek" Hukum 
(nanti kalau mereview kontrak tidak akan kenal kibul) dan sedikit-2 tahu 
politik dan sejarah. Mereka manggut-2 tanda setuju. Saya merasa sedih kalau ada 
geologist (mudloggers) yang tidak tahu WS Rendra, Goenawan Mohammad, Benny 
Moerdani, Katili, Van Bemmelen, Pramudya Ananta Toer, Komodor Yos Soedarso, 
novel Bumi Manusia, Ronggeng Dukuh Paruk, apalagi Laskar Pelangi...

Ucapan terimakasih perlu disampaikan kepada teman-2 mahasiswa panitya, staf 
pengajar TG UPNV Yogya, juga manajemen PetroChina yang diwakli Bli Nyoman Suta, 
Manajer Eksplorasi Jabung dan Bangko sehingga acara terselenggara dengan baik.

Salam hangat,
sugeng

----------------------------------------------------

Siapkan waktu PIT IAGI ke-43

Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition

JAKARTA,15-18 September 2014

----------------------------------------------------

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

----------------------------------------------------

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti

----------------------------------------------------

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id

Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

----------------------------------------------------

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 

In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited

to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 

from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 

any information posted on IAGI mailing list.

----------------------------------------------------

Reply via email to