Itulah mbulat mbuletnya di kita itu apalagi ada “TST “ tsb , makanya lagi lagi problemnya di masalah penegkaan hukumnya , kalau masih selalu “ tolernsi “ karena ini itu , ya nggak akan bakalan beres, bisa mencontoh Jkw Ahok bagaimana dia menegakan aturan di DKI ini
Sejak berlakunya UU Minerba 2009 sdh jelas semua Minerba harus diolah di DN baik yg eksisting yaitu pemegang KK ,apalagi yg baru mau mulai mengajukan IUP , dalam setiap Proyek biasanya ada analisis teknik maupun keekonomiannya dg memperhatilan segala parameter berdasarkan aturan yg ada, Nah apabila ingin masuk tentunya sdh paham betul kosekwensi konsekwensi dari Proyek itu nantinya , kalau fisibel ya masuk kalau tidak ya nggak perlu ambil itu si IUP Pemerintah disamping sbg regulator juga melakukan Pembinaan dan Pengawasan . Kalau memang ada yg tdk sesuai dg aturan yg ada ya Cabut saja , namun juga disisi lain tetap menjaga konsistensi dari aturan tsb { ada kepastian hukum bagi investor }. Sebetulnya masalahnya simpel saja akan menjadi rumit kalau ada cincau cincau . Petanyaanya Apakah industri ektraksi SDA baik minerba atau non minerba ini dibolehkan untuk semua perushaan boleh masuk , atau memang hanya perusahaan tertentu saja yg boleh krn industri ini mempunyai kehususan . Misalnya perusahaan yg punya pengalaman , secara teknis memenuhi persaratan dan punya dukungan modal yang kuat dan perushannya sehat, jadi tidak sekedar coba coba Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: Haryo Pangaribowo <ipankge...@gmail.com> Sender: <iagi-net@iagi.or.id> Date: Fri, 19 Sep 2014 15:27:26 To: <iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Peran supplay listrik untuk smelting plant EASY SAID THAN DONE, pak masalah cabut mencabut IUP tak semudah membalikkan tangan, karena waktu penerbitan semua IUP itu, para calon pemilik IUP harus menyetor sejumlah dana yang besarannya "TST" alias tau sama tau (di luar iuran-iuran yang harus disetor ke kas daerah). Dan sudah menjadi rahasia umum di dunia pertambangan adanya konsesi yang saling tumpah tindih. Akhirnya KPK bertindak dan segera ditindaklanjuti dengan menyeret para pemangku jabatan di masing-masing daerah. Banyak bupati sudah diproses dan masih ada yang akan menyusul. Mudah dikatakan, sulit dilaksanakan karena sang regulator pun biasanya mempunyai IUP-IUP juga yang mungkin diatasnamakan saudara dan handai taulannya. Masalah konsekuensi dari penerbitan IUP itu, yaitu para pemilik IUP itu harus berperan dalam menaikkan nilai tambah produk tambangnya juga sudah di-shock terapy oleh ESDM dengan menerbitkan Permen 7/2012 pada bulan Mei 2012 yang mengharuskan setiap pemilik IUP yang akan mengekspor bahan tambangnya harus terdaftar sebagai eksportir, dikenakan batasan kuota ekspor, menyerahkan blue print smelter, dan membuat pernyataan tidak akan ekspor raw material setelah diberlakukannya UU Minerba 4/2012. Pengurusan dokumen untuk mendapatkan kuota ekspor bahan mentah itu pun TIDAK GRATIS, meskipun di peraturannya memang tidak dicantumkan berapa BIAYAnya. Dan para pemegang IUP harus bolak balik dari Dep. ESDM, Dep. Perdagangan, sampai Dep. Keuangan. Sekali lagi, butuh kerja keras pemerintah juga untuk menertibkan pemilik-pemilik IUP kurang ajar sekaligus memberikan sanksi yang berefek jera bagi jajaran di pemerintahannya, sehingga kita bisa melihat good mining practice dan good cleaning goverment akan men-support green mining industry di negara kita tercinta. Haryo Pangaribowo 2014-09-19 14:46 GMT+07:00 <lia...@indo.net.id>: > Sebetulnya aturan untuk mengolah bahan tambang di DN ini kan sdh ada sejak > diberlakukannya UU Minerba th 2009 lima tahun lalu , tentunya para pemegang > IUP juga sdh tahu segala konsekwensinya kalau mau investasi di tambang > sesuai aturan yg ada sekarang sejak mau mengajukan IUP dan akan melakukan > kegiatannya , kalau ternyata nggak sanggup ya dicabut IUP nya, lha wong IUP > ini ada juga krn adanya UU tsb > > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > *From: * tatzk...@gmail.com > *Sender: * <iagi-net@iagi.or.id> > *Date: *Fri, 19 Sep 2014 14:57:19 +0800 > *To: *<iagi-net@iagi.or.id>; <iagi-net@iagi.or.id> > *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id > *Subject: *Re: [iagi-net] Peran supplay listrik untuk smelting plant > > Pak Kartiko,, > > Untuk perusahaan besar sprti Freeport dan Newmount tdk akan masalah,, > > Tp apa semua unemployed pekerja tambang berasal dari sana?? > Mohon juga dipikirkan perusahaan perusahaan kecil lain yg sedang dalam > tahap "EKSPLORASI" mereka tdk memiliki cashflow sebesar perusahaan yg > "sudah menambang", > > Sehingga akan belum feasible menurut saya, jika katakanlah ada perusahaan > tambang tembaga di sumatera harus mengirimkan bijihnya utk diproses oleh > freeport or newmount d daerah timur Indonesia,, > > Salam > Tatzky > > Sent from my BlackBerry 10 smartphone. > Tatzky Reza Setiawan > Geologist > +62 82136 125314 > +62 81294 037682 > *From: *kartiko samodro > *Sent: *Friday, September 19, 2014 14:38 > *To: *iagi-net@iagi.or.id > *Reply To: *iagi-net@iagi.or.id > *Subject: *Re: [iagi-net] Peran supplay listrik untuk smelting plant > > Mantaps Pak Haryo infonya.... > > jadi seharusnya tidak ada alasan lagi bahwa eksplorasi mineral akan turun > karena masalah smelter. Ini akan menjadi bukti yang baik untuk memaksa > perusahaan dengan produksi besar seperti freeport dan newmount untuk > membuat smelter yang akan memberikan nilai tambah bagi industri tambang > Indonesia. > 2014-09-19 12:40 GMT+07:00 Haryo Pangaribowo <ipankge...@gmail.com>: > >> Banyak dari kita mungkin terlupakan (atau melupakan) untuk membahas >> perusahaan-perusahaan di luar kontrak karya (para pemegang IUP) yang boleh >> dibilang kontribusinya juga cukup besar, yang apabila dibandingkan dengan >> ngelotoknya KK di Indonesia karena sudah sangat lama bekerja di negara yang >> kita cintai ini, punya kemajuan yang cukup signifikan untuk >> mengimplementasikan amanat UU Minerba 4/2009. >> >> Kementerian ESDM menjelang akhir tahun lalu membuat paparan mengenai >> laporan progres pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian terhadap >> sekitar 170-an perusahaan. Proses evaluasi ini dilakukan oleh tim penilai >> dari akademisi (FTTM ITB), peneliti (BPPT, LIPI, tekMIRA) dan Subdit Ditjen >> Minerba. >> >> Saya lampirkan potongan dari hasil evaluasi tersebut, yang memperlihatkan >> persentase kesiapan para pemegang IUP untuk serius mengimplementasikan >> amanat UU MInerba kita. >> >> Yang saya amati, kendala terbesar adalah masalah power plant yang memang >> tidak terlalu di-support segera oleh pemerintah (PLN) dan akhirnya mereka >> harus menyiapkan "investasi ekstra" untuk membangun power plant sendiri. >> >> Kegaduhan nasional-internasional mengenai keengganan pemegang KK untuk >> membangun fasilitas smelting yang sebenarnya lebih diamanatkan untuk >> mereka, tidak menyurutkan para pemegang IUP ini, yang notabene sebagian >> besar adalah pengusaha nasional sendiri yang seringnya lebih dipinggirkan >> oleh pemerintah kita sendiri. >> >> Semoga pemerintahan yang akan datang, khususnya menteri ESDM yang akan >> ditunjuk oleh presiden terpilih sekarang, bisa lebih memperhatikan para >> pemegang IUP yang serius untuk bersama-sama membangun industri tambang >> nasional. Karena selama ini, sektor pertambangan mineral terutama yang >> dikerjakan oleh para pengusaha nasional lebih diberi perhatian yang sama >> dengan para pemegang KK. >> Dan semoga IAGI dengan ketua umum yang baru akan dapat menjembatani peran >> kita untuk bersama-sama membangun industri tambang nasional. >> >> >> 2014-09-19 11:18 GMT+07:00 kartiko samodro <kartiko.samo...@gmail.com>: >> >>> Apakah Indonesia sampai sekarang memang tidak punya smelter sendiri yang >>> dapat digunakan sebagai bahan pembanding untuk pembangunan smelter baru ? >>> >>> Sekedar meningkatkan optimisme industri mineral dan pertambangan , saya >>> mendapat link tentang rencana pembangunan smelter ini. >>> Mungkin ada yang tahu bagaimana progresnya ? >>> >>> >>> http://www.tempo.co/read/news/2014/02/24/090557005/Akhirnya-Tiga-Pabrik-Smelter-Segera-Dibangun >>> >>> Mungkin dalam 3 tahun kedepan sampai smelter ini selesai terbangun, >>> memang akan ada pengurangan kegiatan explorasi. Tapi saya >>> yakin setelahnya akan bagus bagi industri pertambangan dan Indonesia . >>> >>> >>> 2014-09-19 10:22 GMT+07:00 E.Bawa Santosa <eba...@cbn.net.id>: >>> >>> Dear all, >>>> >>>> >>>> >>>> Hanya sekedar sharing knowledge bahwa kontribusi listrik dalam cost >>>> component untuk proses pemurnian ore mineral (misal : Fe-Ni) adalah sangat >>>> sensitif (sekitar 50% s/d 65 %) >>>> >>>> Sementara model beban (load model) listrik untuk smelting plant adalah >>>> “extreme swing load” (perubahan beban Minimum ke beban Maximum hanya dalam >>>> hitungan detik) >>>> >>>> Oleh karena itu smelting plant membutuhkan pasokan listrik yang handal >>>> (high reliability) dan memiliki safety factor yang tinggi (misalnya untuk >>>> 100 MW kebutuhan listrik, perlu disiapkan pasokan listrik 150 MW) >>>> >>>> Dalam hal ini ada potensi “idle power” sekitar 50 % dalam operasi >>>> pembangkit listrik. >>>> >>>> >>>> >>>> Dengan demikian, PLN pernah menganjurkan agar pembangunan “smelter” di >>>> lokasi Jawa Timur yang memiliki “reserve power margin” masih mencukupi >>>> >>>> Inilah common case yang harus diperhatikan dalam pembangunan smelting >>>> plant >>>> >>>> >>>> >>>> Mohon dipertimbangkan jika akan membangun “smelting plant” dengan >>>> menggunakan pasokan dari PLN. >>>> >>>> Apa lagi jika ingin membangun pembangkit listrik sendiri (baik IPP or >>>> Captive Power) >>>> >>>> >>>> >>>> Salam, >>>> >>>> E. Bawa Santosa >>>> >>>> (Bekas Geologist) >>>> >>>> >>>> >>>> *Note : * >>>> >>>> *Memang masih ada beberapa faktor utama lain yang harus dipertimbangkan >>>> dalam calculation modeling* >>>> >>>> · *Location : Natural Resources* >>>> >>>> · *Size of Natural resources (natural reserve)* >>>> >>>> · *Transportation mode (sea freight or land transportation >>>> mode)* >>>> >>>> · *Location : Smelting plant* >>>> >>>> · *Size of production capacity * >>>> >>>> · *Size of MW power plant to be required* >>>> >>>> · *And any others technical and commercial considerations* >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> *From:* iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] *On Behalf Of >>>> *tatzk...@gmail.com >>>> *Sent:* 19 September 2014 9:29 >>>> *To:* iagi-net@iagi.or.id; Iagi >>>> *Subject:* Re: [iagi-net] Peran IAGI dalam "krisis" unemployement >>>> >>>> >>>> >>>> Pak Jassin, >>>> >>>> >>>> >>>> Mantap kalo begitu,, itulah yg "solusi" yg menurut saya baik, BUMD >>>> harus bergerak disana -- dengan semangat "nasionalisme"nya.. >>>> >>>> >>>> >>>> Jika pake listrik PLN, betul akan sdkit mahal,, dan juga sdkit sangsi,, >>>> wong daerah Sulawesi saja kekurangan asupan listrik utk berjalan listrik >>>> "24" jam.. hehehe, (berdasarkan pengalaman bekerja d Palu Sulawesi, dan >>>> ktrangan tman yg tnggal d Kendari) >>>> >>>> apalgi diminta utk menghidupi smelter dan segala infrastruktur >>>> disekitarnya, - camp pkerja, kantin, pengolahan B3,, >>>> >>>> >>>> >>>> Industri BUMD - akan cepat berkembang jika "mandiri" >>>> >>>> >>>> >>>> Salam >>>> >>>> Tatzky >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> Sent from my BlackBerry 10 smartphone. >>>> Tatzky Reza Setiawan >>>> Geologist >>>> +62 82136 125314 >>>> +62 81294 037682 >>>> >>>> *From: *Bandono Salim >>>> >>>> *Sent: *Friday, September 19, 2014 10:20 >>>> >>>> *To: *Iagi >>>> >>>> *Reply To: *iagi-net@iagi.or.id >>>> >>>> *Subject: *Re: [iagi-net] Peran IAGI dalam "krisis" unemployement >>>> >>>> >>>> >>>> Selamat atas kemampuan membuat smelter yang tidak mahal. Hanya >>>> listriknya kalau tetap dari PLN akan mahal. >>>> Sekalian bikin PLTBtbr yang menggunakan low kalori. >>>> Katanya Cina dan Ustrali juga bikin pltb low kalori. >>>> Salam. >>>> >>>> Pada 19 Sep 2014 08:32, "makkawaru jassin" <makkaw...@gmail.com> >>>> menulis: >>>> >>>> insya allah sampai pak. utk sulawesi tenggara, pembangunan smelter utk >>>> npi nikel (10-15%) kapasitas 20 rb-50 rb npi ton/yr akan di bangun oleh >>>> bumd hsl pengembangan teknologi pemurnian kerjasama pemda dan its. basicnya >>>> adalah low energy dan low cost refinery tapi friendly environment. >>>> sayangnya sdm bumd pd umumnya jg low skill dan knowladge tp ini akan >>>> diusahakan utk diperbaiki. goalnya jika berhsl mk pola ini akan >>>> direkomdasikan bagi yg akan bangun smelter di sultra dan sbg pembanding di >>>> dlm pengajuan investasi smelter nikel utk cfn atau npi. tantangan ke depan >>>> adalah mencari mitra stategis utk feeding orenya yg sesuai dlm grade dan >>>> tonnase cadangannya. peran geologi di dinas dan jg bagi pengda iagi sultra >>>> adalah memberi masukan terhadap hal tsb shg bumd mendpt gambaran calon >>>> mitra yg layak. masalah ini bkn simpel tp tdk jg tdk dapat di pecahkan. >>>> terutama masalah pelaporan cadangan mineral hasil eksplorasi yg dilakukan >>>> oleh perusahaan kebanyakan tdk berdasarkan kaidah yg hasilnya dapat di >>>> pertanggungjawabkan. maka cocok rasanya program cpi yg sdh digagas mgei dan >>>> perhapi dpt dipercepat shg setiap provinsi sdh memiliki cpi yg sesuai dgn >>>> sd mineralnya. belum lagi masalah2 administrasi terkait regulasi2 yg >>>> panjang dan spt tumpang tindih. intinya adalah para geologiawan haruslah >>>> berubah spt >>>> >>>> Pada 18 Sep 2014 17:59, <tatzk...@gmail.com> menulis: >>>> >>>> Hehehe,, >>>> >>>> Bisa saja, tetapi patungan Newmount dn Freeport brpa tahun?? Jika >>>> masing2 berumur 10 tahun masa tmbangnya, >>>> >>>> Smelter stlah tahun ke-10 siapakah yg megang?? >>>> >>>> >>>> >>>> Dan juga kalo duitnya lari lagi ke perusahaan Swasta apakah "Semangat >>>> Nasionalisme" akan terjaga?? >>>> >>>> Kalo begitu, tdk ada efek "langsung" kepada masyarakat,, >>>> >>>> Lain cerita jika itu adalah BUMD, mungkin jalan propinsi bisa sampai >>>> ke pelosok daerah,, >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> Semoga "pesan2 hasil diskusi" kita ini sampai pada pemerintah dan >>>> pemangku kepentingan,, >>>> >>>> >>>> >>>> Regards >>>> >>>> Tatzky >>>> >>>> >>>> >>>> Sent from my BlackBerry 10 smartphone. >>>> Tatzky Reza Setiawan >>>> Geologist >>>> +62 82136 125314 >>>> +62 81294 037682 >>>> >>>> *From: *kartiko samodro >>>> >>>> *Sent: *Thursday, September 18, 2014 18:49 >>>> >>>> *To: *iagi-net@iagi.or.id >>>> >>>> *Reply To: *iagi-net@iagi.or.id >>>> >>>> *Subject: *Re: [iagi-net] Peran IAGI dalam "krisis" unemployement >>>> >>>> >>>> >>>> Itu mas maksud saya, sebenarnya kan bisa dibuat konsorsium pembuatan >>>> smelter terutama para perusahaan yang cadangannya besar (freeport , new >>>> mount dsb) sehingga biaya pembuatannya bisa dibagi dan keuntungan smelter >>>> itu bisa dishare juga. Misal freeport dan newmount bikin smelter emas di >>>> sulawesi / di mana saja lokasi yang kira kira mudah dijangkau oleh >>>> perusahaan penambang, tentunya akan menguntungkan baik bagi freeport dan >>>> newmount karena nilai tambah produk mereka juga meningkat. Selain itu >>>> pemerintah juga bisa share dan mengawasi juga konsorsium smelter ini >>>> sehingga bila ada perusahaan penambang baru bisa juga menggunakan smelter >>>> ini. >>>> >>>> Mungkin skenarionya persis seperti pembuatan LNG bontang yang dipakai >>>> bersama total,vico dan chevron. >>>> >>>> On Sep 18, 2014 4:10 PM, "Tatzky Reza Setiawan" <tatzk...@gmail.com> >>>> wrote: >>>> >>>> Assalamualaikum.. >>>> >>>> Pak Kartiko,, >>>> >>>> >>>> >>>> Sejauh yg saya tahu,, proses pemisahan yg dikatakan "ore" sperti emas, >>>> tembaga, silver, lead, zinc dan mineral bijih lainnya, >>>> >>>> Akan sangat memerlukan proses yg lama, berurutan, terstruktur dan masif, >>>> >>>> Apalagi utk ore yg terjebak dalam jenis mineral "hypogene", >>>> terperangkap dalam bentuk kristal yg baik, >>>> >>>> >>>> >>>> Proses tersebut beriringan dengan kebutuhan "daya listrik", >>>> >>>> FYI saja, tambang tdk memakai sistem PSC, tetapi royalti, divestasi, >>>> izin pinjam pakai, pembebasan lahan, pajak, sudah cukup memberikan >>>> pemasukan negara dan pengeluaran dari perusahaan trsbt, >>>> >>>> Nah utk jika "membiayai" smelter, dengan mengeluarkan investasi besar >>>> utk proses mineral menjadi konsentrat, >>>> >>>> Akan tidak "feasible" karena umur tambang bersifat tdk permanen, >>>> sedangkan sifat smelter adalah permanen,, >>>> >>>> >>>> >>>> Sarannya adalah pembuatan smelter diprakarsai oleh pemerintah lewt >>>> BUMD, dan disebar dibbberapa daerah dengan mayoritas jenis bijih yg >>>> ditambang oleh perusahaan sekitarnya, cth di sultra ada smelter nikel, >>>> gorontalo ada smelter tembaga, >>>> >>>> Sehingga trjadi win - win solution disitu, >>>> >>>> >>>> >>>> Yg terjadi skrg adalah pemerintah hanya mewajibkan saja, ttpi tdk >>>> menjembatani,, >>>> >>>> Shingga bnyk perusahaan gulung tikar, karena tidak "feasible" tersebut.. >>>> >>>> >>>> >>>> CMIIW >>>> >>>> >>>> >>>> Regards >>>> >>>> Tatzky >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> On Thursday, September 18, 2014, kartiko samodro < >>>> kartiko.samo...@gmail.com> wrote: >>>> >>>> Saya belum mengerti mengapa pembangunan smelter bisa menghambat >>>> explorasi mineral di Indonesia. >>>> >>>> Bukankah dengan pembangunan smelter maka harga jual produknya juga >>>> lebih mahal sehingga keuntungannya juga berlipat ? >>>> >>>> >>>> >>>> Apakah setiap perusahaan yang hendak melakukan eksplorasi dan >>>> development mineral harus membangun smelter sendiri atau sebenarnya smelter >>>> ini bisa juga sharing seperti di migas misalnya LNG Bontang menerima gas >>>> dari Total,Vico, dan Chevron. >>>> >>>> Contoh lainnya adalah pipa gas di sumatera yang bisa menerima produksi >>>> gas dari mana saja yang terkonek dengan jaringan gas sumatera baik yang >>>> untuk export atau digunakan dalam negeri. >>>> >>>> Untuk eksplorasi batu bara , apakah kelesuan juga disebabkan perlunya >>>> pembuatan industri hilir juga atau lebih karena pengaruh ekonomi global ? >>>> >>>> >>>> >>>> Salam >>>> >>>> >>>> >>>> Kartiko >>>> >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>>> >>>> -- >>>> Sent from my devices >>>> Tatzky Reza Setiawan >>>> Exploration Geologist >>>> +62 821 361 253 14 >>>> +62 812 940 376 82 >>>> Email : tatzk...@gmail.com >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>>> >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>>> No. Rek: 123 0085005314 >>>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>>> No. Rekening: 255-1088580 >>>> A/n: Shinta Damayanti >>>> ---------------------------------------------------- >>>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>>> ---------------------------------------------------- >>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>>> not limited >>>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>>> resulting >>>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>>> the use of >>>> any information posted on IAGI mailing list. >>>> ---------------------------------------------------- >>>> >>>> >>> >>> ---------------------------------------------------- >>> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >>> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >>> JAKARTA,15-18 September 2014 >>> ---------------------------------------------------- >>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >>> ---------------------------------------------------- >>> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>> No. Rek: 123 0085005314 >>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>> No. Rekening: 255-1088580 >>> A/n: Shinta Damayanti >>> ---------------------------------------------------- >>> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >>> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >>> ---------------------------------------------------- >>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >>> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >>> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >>> not limited >>> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >>> resulting >>> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >>> the use of >>> any information posted on IAGI mailing list. >>> ---------------------------------------------------- >>> >>> >> >> >> -- >> *Haryo Pangaribowo* >> *Dept. GEOLOGY & EXPLORATION* >> >> >> ---------------------------------------------------- >> Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 >> Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition >> JAKARTA,15-18 September 2014 >> ---------------------------------------------------- >> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact >> ---------------------------------------------------- >> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) >> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >> No. Rek: 123 0085005314 >> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >> Bank BCA KCP. Manara Mulia >> No. Rekening: 255-1088580 >> A/n: Shinta Damayanti >> ---------------------------------------------------- >> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id >> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id >> ---------------------------------------------------- >> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information >> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. >> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but >> not limited >> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, >> resulting >> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with >> the use of >> any information posted on IAGI mailing list. >> ---------------------------------------------------- >> >> > > ---------------------------------------------------- > Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 > Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition > JAKARTA,15-18 September 2014 > ---------------------------------------------------- > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact > ---------------------------------------------------- > Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > ---------------------------------------------------- > Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id > Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id > ---------------------------------------------------- > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information > posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. > In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not > limited > to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, > resulting > from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with > the use of > any information posted on IAGI mailing list. > ---------------------------------------------------- > > > > ---------------------------------------------------- > Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 > Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition > JAKARTA,15-18 September 2014 > ---------------------------------------------------- > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact > ---------------------------------------------------- > Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > ---------------------------------------------------- > Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id > Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id > ---------------------------------------------------- > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information > posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. > In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not > limited > to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, > resulting > from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with > the use of > any information posted on IAGI mailing list. > ---------------------------------------------------- > > -- *Haryo Pangaribowo* *Dept. GEOLOGY & EXPLORATION* ---------------------------------------------------- Siapkan waktu PIT IAGI ke-43 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention & Exhibition JAKARTA,15-18 September 2014 ---------------------------------------------------- Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact ---------------------------------------------------- Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti ---------------------------------------------------- Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id ---------------------------------------------------- DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. ----------------------------------------------------